DOI: https://doi.org/10.14710/jpii.2025.25863

Pengendalian Mutu pada Pekerjaan Penggantian Jembatan Progo Kranggan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah

*Vinsensius Priyo Wicaksono orcid  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Hadiyanto Hadiyanto  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Syafrudin Syafrudin  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Received: 29 Jan 2025; Revised: 25 Apr 2025; Accepted: 28 Apr 2025; Available online: 30 Apr 2025; Published: 6 May 2025.

Citation Format:
Abstract

Jembatan memiliki peran penting dalam menjaga kelancaran lalu lintas dan menghubungkan dua sisi permukiman hingga menjaga stabilitas ekonomi. Pemeriksaan berkala jembatan dilakukan untuk mendapatkan deteksi kerusakan dan masalah untuk mendapatkan rencana tindakan penanganan untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan. Pekerjaan penggantian jembatan adalah pekerjaan konstruksi yang membutuhkan pengendalian mutu ketat, tak terkecuali pada Paket Pekerjaan Penggantian Jembatan Progo Kranggan. Artikel ini dibuat dengan menggunakan metode observasi, yaitu pengamatan pelaksanaan pekerjaan terhadap peraturan-peraturan dan standar kerja dari Direktorat Jenderal Bina Marga selaku pengguna jasa untuk mencapai mutu yang disyaratkan. Kegiatan pengendalian mutu terbagi menjadi kegiatan urutan antara pengambilan sampel material, pengujian material, penyusunan Job Mix Design (JMD), penyusunan Job Mix Formula (JMF) serta pengujian harian. Hasil pengujian material dan penyusunan JMD oleh laboratorium eksternal menunjukkan hasil kurang lebih sama dengan hasil pengujian secara internal. Efektivitas, efisiensi dan nilai ekonomis hasil pengujian untuk menghindari loss dan overhead berlebihan saat proses produksi dipilih sebagai dasar penyusunan JMF dan kegiatan trial mix. Persetujuan formula campuran untuk kegiatan konstruksi oleh direksi pekerjaan dan direksi teknis, namun harus tetap dilakukan pengendalian mutu secara rutin. Paket pekerjaan ini sudah melakukan kegiatan pengendalian mutu sesuai standar-standar pekerjaan yang sudah berlaku dan berjalan beriringan dengan kegiatan kuantitas pekerjaan.

 

Kata kunci: pengendalian mutu, pengambilan keputusan, konstruksi, penggantian jembatan, spesifikasi Bina Marga

Fulltext View|Download

Article Metrics:

Article Info
Section: Laporan Studi Kasus
Language : ID
Recent articles
Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja Safety Management System di Bandara menggunakan Metode DEMATEL dan ANP Pengendalian Material Semen untuk Mengendalikan Mutu Beton Site Mix Proyek Peningkatan Jaringan Irigasi Sub Daerah Irigasi Wadaslintang Barat Penerapan Teknologi Internet of Things dalam Meningkatkan Efisiensi Konsumsi Bahan Bakar pada Perusahaan Truk Pengangkut Logistik Strategi Penurunan Tingkat Kehilangan Air di Perumda Air Minum Tirta Moedal Kota Semarang Pengendalian Mutu pada Pekerjaan Penggantian Jembatan Progo Kranggan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah Metode Kerja dan Uji Kualitas Pondasi Bored Pile Menggunakan Tipe Rotary Drilling Rigs Pada Pembangunan Bangunan Kawasan Kantor Kementerian PUPR di Ibu Kota Negara Baru More recent articles
  1. Ainayyah, R. A., & Rhomaita. (2022). Penerapan Value Engineering pada Proyek Jembatan (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Jembatan Progo - Kranggan, Cs) (Tugas Akhir). Universitas Islam Sultan Agung, Semarang
  2. Anastasiades, K., Blom, J., Buyle, M., & Audenaert, A. (2020, Januari 1). Translating the circular economy to bridge construction: Lessons learnt from a critical literature review. Renewable and Sustainable Energy Reviews, Vol. 117. Elsevier Ltd. https://doi.org/10.1016/j.rser.2019.109522
  3. Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VII. (2019). Jembatan Progo Kranggan Saksi Bisu Sejarah di Lintas Tengah. Dalam Buletin Media-7 (6 ed., Vol. 1, hlm. 16–18). Semarang: Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VII Jateng-DIY
  4. Direktorat Jenderal Bina Marga. Manual Pemeriksaan Material Bahan Jalan Direktorat Jenderal Bina Marga No. 014/BM/2009. , Pub. L. No. 014/BM/2009 (2009). Indonesia
  5. Direktorat Jenderal Bina Marga. Surat Edaran Direktur Jenderal Bina Marga No. 10/SE/Db/2014 tentang Standar Dokumen Pengadaan dan Spesifikasi Umum 2010 (Revisi 3) untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan. , Pub. L. No. 10/SE/Db/2014 (2014). Indonesia
  6. Direktorat Jenderal Bina Marga. Surat Edaran Direktur Jenderal Bina Marga No. 02/SE/Db/2018 tentang Spesifikasi Umum 2018 Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan . , Pub. L. No. 02/SE/Db/2018 (2018). Indonesia
  7. Firdaus, A. A. (2023). Analisis Usaha Pencegahan Kecelakaan Kerja Meggunakan Metode JSA (Job Safety Analysis) pada Pekerjaan Abutmen Jembatan Tol Solo – Yogyakarta (Studi Kasus: Proyek Jalan Tol Solo – Yogyakarta) (Tugas Akhir). Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta
  8. Ibrahim, M. S., & Moustafa, M. A. (2022). Strength Maturity Method for Quality Control of Field-Cast UHPC Seismic Accelerated Bridge Construction Connections
  9. Manurung, B. R., & Wacono, S. (2020). Pengendalian Mutu Struktur pada Proyek Rumah Susun Stasiun Pondok Cina. Construction and Material Journal, 2(3), 195–200. Diambil dari http://jurnal.pnj.ac.id/index.php/cmj
  10. Matos, J., Fernandes, S., Tran, M. Q., Nguyen, Q. T., Baron, E., & Dang, S. N. (2023). Developing a Comprehensive Quality Control Framework for Roadway Bridge Management: A Case Study Approach Using Key Performance Indicators. Applied Sciences (Switzerland), 13(13). https://doi.org/10.3390/app13137985
  11. Nusantara, J. L. W. (2019). Evaluasi Structural Health Monitoring System pada Jembatan Cable-Stayed Double-Pylon (Studi Kasus: Jembatan Merah-Putih) (Thesis). Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta
  12. Reis, E. D., Souza, D. L. C. e, Carvalho, H., Montenegro, P. A., & Ribeiro, D. (2021). Structural Safety and Stability of the Bridge on the Paraopeba River in Moeda, Minas Gerais, Brazil: Case Study. Practice Periodical on Structural Design and Construction, 26(1). https://doi.org/10.1061/(asce)sc.1943-5576.0000529
  13. Sun, T. (2022). Arrangement Selection and Construction Quality Control Measures of Bridge Support. Journal of Architectural Research and Development, 6(6). Diambil dari http://ojs.bbwpublisher.com/index.php/JARD
  14. Tutuko, B., Pudjiharjo, H. S., Nugroho, B. J., & Santosa, T. B. (2022). Analisis Sistem Manajemen Pengendalian Mutu dalam Meningkatkan Kinerja Waktu Proses Konstruksi Bangunan Gedung Tinggi di Kota Surabaya. Journal of Civil Engineering and Technology Sciences, 01(02), 56–68. https://doi.org/10.56444/jcets.v1i2
  15. Wardani, M. K., & Priyanto, B. (2023). Kajian Pengendalian Mutu Konstruksi pada Pelaksanaan Pembangunan Gedung Gelanggang Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa Universitas Gadjah Mada. Journal of Comprehensive Science, 2(5), 1113–1124
  16. Wardani, N. P. A. P. K., & Sulaiman, R. (2023). Penentuan Prioritas Perbaikan Jembatan pada Jaringan Jalan Provinsi Jawa Timur Menggunakan Metode Integrasi AHP-TOPSIS (Studi Kasus: Wilayah UPT. PJJ. Kediri). MATH Unesa Jurnal Ilmiah Matematika, 11(2), 235–245
  17. Xu, Z., & Huang, M. (2021). Improving bridge expansion and contraction installation replacement decision system using hybrid chaotic whale optimization algorithm. Applied Sciences (Switzerland), 11(13). https://doi.org/10.3390/app11136222

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.