skip to main content

Pengaruh Teknologi Filtrasi Air terhadap Perbaikan Kualitas Air sesuai Parameter Permenkes No. 32/2017

*Endah Lestari  -  Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Sumardi Sumardi  -  Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Silviana Silviana  -  Program Studi Pendidikan Profesi Insinyur Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Received: 30 Jan 2025; Revised: 3 Mar 2025; Accepted: 12 Mar 2025; Available online: 14 Mar 2025; Published: 22 Apr 2025.

How to cite (APA): Lestari, E., Sumardi, S., & Silviana, S. (2025). Pengaruh Teknologi Filtrasi Air terhadap Perbaikan Kualitas Air sesuai Parameter Permenkes No. 32/2017. Jurnal Profesi Insinyur Indonesia, 3(1), 50-60. https://doi.org/10.14710/jpii.2025.25708
Citation Format:
Abstract

Saat ini, krisis air bersih merupakan masalah utama di Indonesia. Hal tersebut diperparah dengan peningkatan polusi dan eksploitasi sumber daya air yang semakin marak terjadi khususnya di wilayah perkotaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan teknologi filtrasi air menggunakan media manganese sand, anthracite dan ion exchange resin dalam meningkatkan kualitas air sesuai dengan standar baku mutu yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri Kesehatan No. 32/2017. Metode yang digunakan melibatkan pengambilan sampel air dari kolam retensi di kampus ITPLN, kemudian dilakukan proses filtrasi dengan uji parameter fisika, kimia dan mikrobiologi sebelum dan sesudah filtrasi. Hasil menunjukkan bahwa teknologi filtrasi yang diterapkan berhasil meningkatkan kualitas air secara menyeluruh di setiap parameter, terutama secara signifikan dalam mengurangi kekeruhan dari 53,3 NTU menjadi 11,76 NTU, sehingga memenuhi baku mutu nasional. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa teknologi filtrasi air tersebut efektif dan berpotensi untuk digunakan dalam pengelolaan air bersih di lingkungan kampus dan pada skala yang lebih luas untuk keperluan non-domestik.

 

Kata kunci: krisis air bersih, filtrasi air, kualitas air, standar baku mutu air, kolam retensi, non-domestik

Fulltext View|Download

Article Metrics:

  1. Agustiani, E., Triastuti, W. E., Sampurno, A. C. O. E., Zahrah, H. F., Tyas, S. R. C., Santoso, Y. D. F., ... & Amali, H. (2023, July). Penentuan Kadar Sulfat pada Air Sumur di Wilayah Surabaya Menggunakan Spektrofotometer. In Seminar Nasional Teknik Kimia" Kejuangan" (pp. 5-1)
  2. Akraboelittaqwa, A., De Side, G. N., & Azmiyati, U. (2021). Rain Water Harvesting Sebagai Alternatif Pemenuhan Kebutuhan Air Bersih. Indonesian Journal of Engineering (IJE), 2
  3. Alia, F., Indriyati, C., & Aditya, B. B. (2023). Desain dan Perencanaan Teknis Kolam Retensi Arafuru Kota Palembang. Teras Jurnal: Jurnal Teknik Sipil, 13(2), 339-352
  4. Antoro, M. D., & Purnama, I. L. S. (2014). Studi Perubahan Kualitas Air Di Sungai Progo Bagian Hilir DI Yogyakarta Tahun 2009–2013. Jurnal Bumi Indonesia, 3(4), 228622
  5. Blumberg. (n.d.). In-situ river water restoration by Geophytofilters. Retrieved from https://www.blumberg-engineers.com/en/ecotechnologies/riverwater-treatment/
  6. Harmani, E., & Soemantoro, M. (2017). Kolam retensi sebagai alternatif pengendali banjir. Jurnal Teknik Sipil Unitomo, 1(1)
  7. Harsono, T., & Utomo, R. (2022). Penggunaan resin penukar ion untuk pengurangan kadar logam berat dalam air limbah. Jurnal Teknologi Lingkungan, 16(2), 85-95
  8. Jusuf, H., Adityaningrum, A., & Arsyad, C. (2023). Analisis Kandungan Nitrat (NO3), Nitrit (NO2), dan Kandungan Logam Berat Merkuri (Hg) pada Air di Danau Perintis Kabupaten Bone Bolango. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 5(4), 1101-1111
  9. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Indonesia Health Minister Regulation number 32 (2017). Retrieved from https://depkes.go.id
  10. Kusuma, H. (2020). Pengaruh resin penukar ion terhadap kualitas air limbah. Jurnal Pengelolaan Sumber Daya Alam, 12(1), 40-48
  11. Laksana, R. A., Vegatama, M. R., & Kumalasari, P. I. (2022). Rancang bangun filtrasi air skala rumah tangga dengan analisa efisiensi alat. J Pendidik Tambusai, 6(1), 294-303
  12. Lestari, T., Wardoyo, F. A., & Mukaromah, A. H. (2021). Pengaruh Pasang dan Surut Air Laut terhadap Kadar Nitrit pada Air Sumur di Kelurahan Tanjung Mas Semarang. Jurnal Labora Medika, 4(1), 1-5
  13. Masyruroh, A., & Karyadi, E. (2013). Analisa terhadap Kualitas Air Permukaan pada Sungai Cibanten di Sekitar Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Serang. Fondasi: Jurnal Teknik Sipil, 2(2)
  14. Nainggolan, A. A., Arbaningrum, R., Nadesya, A., Harliyanti, D. J., & Syaddad, M. A. (2019). Alat pengolahan air baku sederhana dengan sistem filtrasi. Widyakala Journal: Journal of Pembangunan Jaya University, 6, 12-20
  15. Suharto, A. (2020). Efektivitas media filtrasi dalam pengolahan air bersih: Studi kasus besi dan mangan terlarut. Jurnal Sumber Daya Air Indonesia, 9(1), 23-30
  16. Ulfah, M. (2018, July). Pemanfaatan Air Permukaan dan Air Tanah. In Seminar Nasional Hari Air Sedunia (Vol. 1, No. 1, pp. 125-130)
  17. Winarmadani, S. (2019). Analisis Kandungan Logam Berat (Pb, Cd, Cu, Fe) pada Tanah di Rawapening Kabupaten Semarang Jawa Tengah (Doctoral dissertation, Universitas Islam Indonesia)
  18. Zulkifli, A. K., Bahagia, S., & Viena, V. (2021). Analisis kualitas air permukaan DAS Alas-Singkil untuk monitoring tingkat pencemaran air permukaan. Jurnal Nasional Komputasi Dan Teknologi Informasi, 4(6), 543-550

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.