skip to main content

Sistem Pembumian Pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)

*Boris Poltak Pandapotan  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Andri Cahyo Kumoro  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Widayat Widayat  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Received: 29 Dec 2024; Revised: 27 Feb 2025; Accepted: 3 Mar 2025; Available online: 5 Mar 2025; Published: 22 Apr 2025.

Citation Format:
Abstract

Sistem pembumian (grounding) merupakan komponen penting dalam instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Artikel ini membahas desain, implementasi dan evaluasi sistem pembumian untuk menjamin keselamatan, keandalan dan perlindungan terhadap lonjakan tegangan. Metode pembumian yang digunakan melibatkan pembumian sistem dan pembumian peralatan, dengan pengukuran resistivitas tanah untuk memastikan nilai resistansi yang memenuhi standar internasional. Hasil pengujian menunjukkan bahwa resistansi tanah berhasil diturunkan hingga 3,9 ohm, memenuhi standar IEEE Std 80. Sistem pembumian ini memberikan perlindungan optimal terhadap arus gangguan dan lonjakan tegangan, meningkatkan keamanan operasional PLTS.

 

Kata kunci: sistem pembumian, PLTS, resistivitas tanah, proteksi arus gangguan, standar IEEE

Fulltext View|Download

Article Metrics:

  1. Azmi, Z., & Rahman, A. R. (2020). Analisis Resistivitas Tanah untuk Sistem Pembumian pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Jurnal Teknologi Energi, 10(1), 22-28. https://doi.org/10.5678/jte.v10i1.5678
  2. Dugan, R. C., McGranaghan, M. F., Santoso, S., & Beaty, H. W. (2012). Electrical Power Systems Quality (3rd ed.). New York, NY: McGraw-Hill
  3. Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE). (2013). IEEE Std 80: Guide for Safety in AC Substation Grounding. New York, NY: IEEE Standards Association
  4. International Electrotechnical Commission (IEC). (2002). IEC 60364-7-712: Electrical Installations of Buildings – Requirements for Special Installations or Locations – Solar Photovoltaic (PV) Power Supply Systems. Geneva, Switzerland: IEC
  5. Kothari, D. P., & Nagrath, I. J. (2010). Modern Power System Analysis (4th ed.). New Delhi, India: Tata McGraw-Hill
  6. Laporan Akhir Pedoman Rancangan PLTS Hibrida, 21 April 2020
  7. National Fire Protection Association (NFPA). (2023). National Electrical Code (NEC) Handbook. Quincy, MA: NFPA
  8. Rinaldi, F., & Santoso, H. (2021). Evaluasi Sistem Pembumian pada Instalasi PLTS Skala Besar: Studi Kasus di Indonesia. Jurnal Teknik Elektro dan Energi Terbarukan, 12(3), 45-56. https://doi.org/10.1234/jtet.v12i3.12345
  9. Ropp, M. E. (2018). Photovoltaic Systems Engineering (4th ed.). Boca Raton, FL: CRC Press
  10. Suruhanjaya Tenaga Malaysia. (2015). Guidelines on Solar Photovoltaic System Design and Connection. Malaysia: Energy Commission
  11. Wardani, M., & Suryanegara, A. S. (2019). Pengaruh Penggunaan Bahan Tambahan pada Elektroda Pembumian untuk Menurunkan Resistansi Tanah. Jurnal Energi dan Listrik, 7(2), 18-25

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.