Departemen Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JGT3171, author = {Heni Setyawati and Najib Najib and Ahmad Hidayatillah}, title = {Analisis Rembesan Pada Perencanaan Pembangunan Bendungan Logung, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah}, journal = {Jurnal Geosains dan Teknologi}, volume = {1}, number = {3}, year = {2018}, keywords = {Bendungan Logung; faktor keamanan piping; rembesan; simulasi model.}, abstract = {Bendungan termasuk kedalam heavy construction sehingga bendungan menyimpan potensi bahaya yang besar dan memiliki resiko kerusakan fisik serta kegagalan fungsi. Salah satu kerusakan fisik serta kegagalan fungsi pada bendungan adalah erosi akibat mengalirnya air melalui lubang-lubang pada pondasi (piping). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui debit air bendungan yang merembes melewati as bendungan pada keadaan muka air normal dan banjir, serta mengetahui nilai faktor keamanan bendungan dari bahaya piping. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi lapangan meliputi pemetaan geologi, pengukuran geolistrik dan pemboran inti, serta perhitungan Faktor Keamanan (FK). Sampel inti batuan diuji di laboratorium untuk mengetahui sifat fisik dan mekanika tanah terutama nilai specific gravity dan void ratio. Perhitungan FK menggunakan simulasi dengan input muka air normal dan muka air banjir. Berdasarkan hasil dari pemetaan geologi, permukaan lokasi penelitian disusun oleh batupasir tuffan, tuff, dan breksi. Pengukuran geolistrik dan pemboran inti menunjukkan bahwa bagian bawah permukaan dari lokasi penelitian tersusun oleh tuff yang mendominasi bagian atas dan batupasir tuffan mendominasi bagian bawah. Debit rembesan sebelum grouting pada keadaan muka air normal adalah sebesar 14,33 m3/hari dan berubah menjadi 9,49 m3/hari, debit rembesan sebelum grouting pada kondisi muka air banjir sebesar 15,32 m3/hari dan berubah menjadi 10,17 m3/hari. Nilai faktor keamanan piping Bendungan Logung pada saat sebelum di grouting adalah 1,38 dan naik menjadi 4,77 setelah di grouting.}, issn = {2620-634X}, pages = {99--106} doi = {10.14710/jgt.1.3.2018.99-106}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jgt/article/view/3171} }
Refworks Citation Data :
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Geosains dan Teknologi and Department of Geological Engineering, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Geosains dan Teknologi and Department of Geological Engineering, Universitas Diponegoro and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Geosains dan Teknologi are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright is officially transfered when the Author has filled and signed the License of Agreement, please do download the file here. The License of Agreement should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail or scanned document to :
Dr.rer.nat Thomas Triadi Putranto (Editor-in-Chief)Editorial Office of Jurnal Geosains dan TeknologiGeological Engineering Department, Universitas DiponegoroJl. Prof. Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia 50275Email: jgt@live.undip.ac.id