skip to main content

PENGARUH EDIBLE COATING BERBASIS GELATIN-ALGINAT TERHADAP KEMUNDURAN MUTU BAKSO IKAN LELE (Clarias sp.) PADA PENYIMPANAN SUHU RUANG

*Khusnul Chotimah  -  Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Eko Nurcahya Dewi  -  Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Slamet Suharto  -  Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Open Access Copyright 2022 Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Penggunaan Edible coating yang bersifat antimikroba berpotensi mencegah kontaminasi patogen dan memperbaiki mutu pangan. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan formula edible coating berbasis gelatin-alginat dengan konsentrasi terbaik, dan mengetahui pengaruh aplikasi formula edible coating terhadap umur simpan produk dan mutu bakso ikan setelah dicoating. Bahan yang digunakan yaitu gelatin ikan, alginat dan bakso ikan lele. Metode penelitian yang digunakan bersifat eksperimental laboratories dengan rancangan percobaan Rancangan factorial split plot terbagi oleh waktu. Parameter yang diamati adalah uji viskositas, total fenol, dan uji hedonic, pengamatan visual (lendir), uji TVBN, serta uji TPC. Data dianalisis menggunakan Analisa sidik ragam (ANOVA). Untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan, data diuji dengan uji lanjut BNJ. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa edible coating gelatin-alginat dengan konsentrasi terbaik adalah edible coating gelatin dengan penambahan alginat 1,5% dengan kadar fenol 102,2±0,67, nilai viskositas 14150±753,28 cP dan nilai hedonik dengan selang kepercayaan 6,72<µ<7,04.  Aplikasi edible coating  gelatin-alginat efektif untuk dapat meningkatkan mutu pada bakso ikan selama penyimpanan selama 24 jam pada suhu ruang dibandingkan dengan kontrol. Hal ini dapat disimpulkan dari nilai organoleptik dengan nilai selang kepercayaan 95% yakni 6,37<µ<6,65. Nilai TVBN dan TPC mengalami penurunan paling rendah yakni 22,21±1,16 mgN% dan 4,61±0,31 log koloni/g. dan penampakan visual (lendir) bakso ikan lele masih lebih baik dibandingkan dengan perlakuan lainnya.

Fulltext View|Download
Keywords: Bakso ikan; Edible coating; Penyimpanan suhu ruang
Funding: Universitas Diponegoro

Article Metrics:

  1. Afriyah, Y. W. D. R., Putri dan S. D. Wijayanti. 2015. Penambahan aloe vera l. dengan tepung sukun (Artocarpus communis) dan ganyong (Canna edulis ker.) terhadap karakteristik edible film. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 3 (4): 1313-1324
  2. Aitboulahsen, M., S. Zantar., A. Laglaoui, H. Chairi., A. Arakrak., M. Bakkali., dan M. H. Zerrouk. 2018. Journal of food quality. Doi: 8408915
  3. Apriyanti, D dan Fithriyah, N. H. 2013. Pengaruh suhu aplikasi terhadap viskositas lem rokok dari tepung kentang. KONVERSI, 2 (2): 31
  4. Astawan, M. A. (2012). Kandungan Gizi Ikan Lele. http://sukakufood.blogspot.com/2012/05/kandungan-gizi-ikan-lele.html. (Diakses tanggal 17/02/2021)
  5. Badan Standardisasi Nasional. 2006. Prosedur pengujian TPC (Total Plate Count). SNI No. 01-2332.3-2006. Jakarta (ID): Badan Standardisasi Nasional
  6. Badan Standardisasi Nasional. 2009. Prosedur pengujian TVBN (Total Volatile Base Nitrogen). SNI No. 2354.8-2009. Jakarta. (ID): Badan Standardisasi Nasional
  7. Badan Standardisasi Nasional. 2014. Bakso ikan. SNI No. 01-7266.1-2014. Jakarta (ID): Badan Standardisasi Nasional
  8. Boran M, Kose S. 2007. Storage properties of three types of fried whiting balls at refrigerated temperatures. Turkish Journal of Fisheries and Aquatic Sciences. 7(4):65-70
  9. Gunawan, V. 2009. Formulasi dan aplikasi edible coating berbasis pati sagu dengan penambahan vitamin c pada paprik (Capsicum Annuum Varietas Athena). [Skripsi]. Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor. 144 hlm
  10. Herawati, D., Lydia, N. L dan Silvia, A. 2016. Pengaruh konsentrasi alginat dan cacl2 terhadap kadar antosianin, aktivitas antioksidan dan karakteristik sensoris buah duwet (Syzgium cummi Linn) restrukturisasi. AGRITECH., 36 (3) : 261-269
  11. Julianto, G. E, Ustadi, dan A. Husni. 2011. Karakterisasi edible film dari gelatin kulit nila merah dengan penambahan plasticizer sorbitol dan asam palmitat. Jurnal Perikanan (J. Fish. Sci.) XIII (1): 27-34
  12. Puspitadewi, N. P. N., dan I. W. Munderawan. 2016. Fisikokimia, fitokimia dan aktivitas antioksidan dari ekstrak etil asetat biji manggis (Garcinia mangostana L.). Prosiding Seminar Nasional MIPA 2016. Jurusan Pendidikan Kimia, Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Indonesia. 344-349
  13. Susanto E, T.W. Agustini, F. Swastawati, T. Surti, A.S. Fahmi, M.F. Albar, dan M.K. Nafis. 2011. Pemanfaatan bahan alami untuk memperpanjang umur simpan ikan kembung (Rastrelliger neglectus). Jurnal Perikanan. 13(2):60-69
  14. Sutono, D, dan Y. Pranoto. 2013. Ekstrak rumput laut (Kappaphycus Alvarezii) sebagai cross linking agent pada pembentukan edible film gelatin kulit ikan nila hitam (Oreochromis Mossambicus). AGRITECH, Vol. 33(2)
  15. Yuniarti, T. (2012). Bakso ikan lele (Clarias sp.) aneka warna sebagai alternatif jajanan anak sekolah. http://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/journal/index.php/semnasbbrp2b/article/view/79. (Diakses tanggal04/02/2021)
  16. Rizqiati, H., Nurwantoro, A. Febrisiantosa, C. A. Shauma dan R. Khasanah. 2020. Pengaruh isolat protein kedelai terhadap karakteristik fisik dan kimia kefir bubuk. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 8 (3): 111-121
  17. Sinaga, A. S. 2019. Segmentasi ruang warna l*a*b. Jurnal Mantik Penusa, 3 (1): 43-46
  18. Standar Nasional Indonesia SNI No.01-2354.2-2006. Cara uji kimia-bagian 2 : penentuan kadar air pada produk perikanan. Badan Standar Nasional (BSN). Jakarta
  19. Standar Nasional Indonesia SNI No.01-2354.4-2006 Cara uji kimia-bagian 4 : penentuan kadar protein dengan metode total nitrogen pada produk perikanan. Badan Standar Nasional (BSN). Jakarta
  20. Viyanti, R., Sumardianto dan S. Suharto. 2019. Penggunaan air pindang ikan berbeda terhadap kandungan asam glutamat pada petis. PENA Akuatika, 18 (2): 23-33
  21. Wibowo, I. R., Y. S. Darmanto, A. D. Anggo. 2014. Pengaruh cara kematian dan tahapan penurunan kesegaran ikan terhadap kualitas pasta ikan nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan, 3 (3): 95-103

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.