BibTex Citation Data :
@article{JIIP21741, author = {Lia Ulvi Miranata Putri and Ayu Pebrianti and Yesica Elonika and Novi Winarti}, title = {Aksesibilitas Pengawasan Media Sosial oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum terhadap Pencegahan Kampanye Propaganda}, journal = {JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan}, volume = {9}, number = {1}, year = {2024}, keywords = {Aksesibilitas; Media Sosial; Pengawasan; Propaganda}, abstract = { Kemampuan yang dimiliki Bawaslu dalam mengawasi kampanye yang beredar dan menyebar secara luas di masyarakat menjadi tolok ukur dalam aksesibilitas pengawasan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengoptimalan aksesibilitas pengawasan media sosial terhadap pencegahan kampanye propaganda oleh Bawaslu. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Ketersediaan dan kenyamanan adalah dua hal pokok yang menjadi acuan dalam penentuan aksesibilitas pengawasan. Bawaslu telah menyediakan pembentukan inovasi, yaitu aplikasi Gowaslu untuk mempermudah pengawasan dan pelaporan kampanye propaganda yang juga dapat di akses oleh masyarakat. Masyarakat dapat melakukan pelaporan ketika melihat hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan pemilu, seperti adanya kampanye propaganda. Akan tetapi, Bawaslu masih dihadapi dengan berbagai hambatan dalam melakukan pengawasan media sosial. Hambatan tersebut berupa, minimnya jumlah personel Bawaslu, penyebaran informasi di media sosial yang cepat meluas, terdapat akun anonym yang melakukan penyebaran informasi mengarah kepada propaganda, serta terdapat isu-isu yang berkaitan dengan belum terjaminnya perlindungan bagi pelapor penyelewengan kampanye. Secara keseluruhan, aksesibilitas pengawasan media sosial yang dilakukan oleh Bawaslu belum optimal karena masih terkendala hambatan terutama pada isu-isu pelaporan yang membuat masyarakat enggan untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan. }, issn = {2548-4931}, pages = {40--57} doi = {10.14710/jiip.v9i1.21741}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jiip/article/view/21741} }
Refworks Citation Data :
Kemampuan yang dimiliki Bawaslu dalam mengawasi kampanye yang beredar dan menyebar secara luas di masyarakat menjadi tolok ukur dalam aksesibilitas pengawasan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengoptimalan aksesibilitas pengawasan media sosial terhadap pencegahan kampanye propaganda oleh Bawaslu. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Ketersediaan dan kenyamanan adalah dua hal pokok yang menjadi acuan dalam penentuan aksesibilitas pengawasan. Bawaslu telah menyediakan pembentukan inovasi, yaitu aplikasi Gowaslu untuk mempermudah pengawasan dan pelaporan kampanye propaganda yang juga dapat di akses oleh masyarakat. Masyarakat dapat melakukan pelaporan ketika melihat hal-hal yang bertentangan dengan ketentuan pemilu, seperti adanya kampanye propaganda. Akan tetapi, Bawaslu masih dihadapi dengan berbagai hambatan dalam melakukan pengawasan media sosial. Hambatan tersebut berupa, minimnya jumlah personel Bawaslu, penyebaran informasi di media sosial yang cepat meluas, terdapat akun anonym yang melakukan penyebaran informasi mengarah kepada propaganda, serta terdapat isu-isu yang berkaitan dengan belum terjaminnya perlindungan bagi pelapor penyelewengan kampanye. Secara keseluruhan, aksesibilitas pengawasan media sosial yang dilakukan oleh Bawaslu belum optimal karena masih terkendala hambatan terutama pada isu-isu pelaporan yang membuat masyarakat enggan untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan.
Article Metrics:
Last update:
Dengan ini, penulis menyadari bahwa artikel yang dikirim dan kemudian diterima untuk publikasi, maka hak cipta dari artikel tersebut akan diberikan kepada Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan dan Program Sarjana (S1) Ilmu Pemerintahan, Departemen Politik dan Pemerintahan, Universitas Diponegoro selaku penerbit jurnal.
Hak cipta ini mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan dan Program Studi S1 Ilmu Pemerintahan, Departemen Politik dan Pemerintahan, Universitas Diponegoro dan para editor melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data, opini, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Sedangkan untuk isi artikel dan iklan yang diterbitkan di Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats