skip to main content

Paleobatimetri Satuan Batupasir Karbonatan Formasi Sambipitu di Lintasan Kali Ngalang, Gedangsari, Gunungkidul, Yogyakarta

Jurusan Teknik Geologi, Fakultas Teknologi Mineral, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta, Jl. Padjajaran, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta 55283, Indonesia

Received: 20 Aug 2021; Revised: 11 Mar 2022; Accepted: 28 Mar 2022; Available online: 20 Apr 2022; Published: 21 Apr 2022.
Open Access Copyright (c) 2022 Jurnal Geosains dan Teknologi under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Litologi penyusun Formasi Sambipitu yang terletak di Kali Ngalang, Gedangsari, Gunungkidul, Yogyakarta tersusun oleh batupasir kasar, lalu semakin ke atas menjadi batupasir halus dengan perselingan serpih, batulanau, dan batulempung. Hal inilah yang menjadi dasar untuk melakukan studi perkembangan lingkungan pengendapan Formasi Sambipitu di lintasan Kali Ngalang, Gedangsari, Gunung. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif–kuantitatif dengan membuat kolom stratigrafi terukur, analisis petrografi dan analisis mikropaleontologi. Hasil analisis penampang stratigrafi terukur menunjukkan perubahan litologi dari batupasir karbonatan (arkosic wacke dan lithic wacke) dengan sisipan batulanau dan breksi fragmen andesit dan koral berangsur menjadi batupasir karbonatan dengan sisipan batugamping klastik (grainstone, packestone, dan wackestone). Hasil analisis mikropaleontologi menunjukkan bahwa daerah telitian berumur Miosen Awal–Miosen Tengah (N8-N12) dengan lingkungan pengendapan neritik tengah–neritik tepi (27,45–183 m).

Fulltext View|Download
Keywords: Formasi Sambipitu; Gedangsari; Gunungkidul; Kali Ngalang; Paleobatimetri
Funding: Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta

Article Metrics:

  1. Aprilita, L., Pandita, H., Nur’aini, S., 2020. Analisis Fasies Pada Kontak Antara Formasi Sambipitu dan Formasi Oyo Di Lintasan Kali Ngalang, Gunungkidul. Geoda, 1(2), hal.43–52
  2. Ashari, P. dan Pandita, H., 2017. Peralihan Lingkungan Pengendapan Antara Formasi Nglanggran ke Formasi Sambipitu, Kali Ngalang, Dusun Karanganyar, Desa Ngalang, Kecamatan Gedang Sari, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-10
  3. Barker, R.W., 1960 Taxonomic notes on the species figured by H. B. Brady in his report on the foraminifera dredged by H.M.S. Challenger during the years 1873-1876. The Society of Economic Paleontology and Mineralogist Special Publication, 9, 1-238
  4. Bolli, H.M., Saunder, J.B., dan Nielsen, P. K., 1985. Plankton Stratigraphy. Cambridge University Press
  5. Dunham, R.J., 1962. Classification of Carbonate Rocks According to Depositional Texture. In. “Classification of Carbonate Rocks” (W. E. Ham, ed.) Memoir No.1, h.108–121. Oklahoma: American Association of Petroleum Geologist
  6. Pettijohn, F.J., 1975. Sedimentary Rocks. Third Edition. Harper & Row Publishers, New York-Evanston-San Fransisco-London
  7. Pringgoprawiro, H. dan Kapid, R., 1999. Seri Mikrofosil Foraminifera, Pengenalan Mikrofosil dan Aplikasi Biostratigrafi. Bandung: Institut Teknologi Bandung
  8. Tania, D., 2019. Perkembangan Lingkungan Pengendapan Dari Formasi Sambipitu Ke Formasi Wonosari Daerah Jelok, Desa Beji, Kecamatan Patok, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Teknologi Technoscientia, 11(2), hal. 193-201
  9. Tipsword, H. L., Setzer, F. M., dan Smith, F. L. Jr., 1966. Interpretation of Depositional Environment in Gulf Coast Petroleum Exploration from Paleoecology and Related Stratigraphy. American Association of Petroleum Geologist

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.