skip to main content

Pola Arus Terhadap Sebaran Konsentrasi Nitrat dan Fosfat di Perairan Pantai Mangunharjo, Semarang

*Ika Putri Hindaryani  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Muhammad Zainuri scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Baskoro Rochaddi scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Sri Yulina Wulandari scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Lilik Maslukah scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Purwanto Purwanto scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Azis Rifai  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Perairan Pantai Mangunharjo merupakan perairan penangkapan ikan yang di sekitarnya terdapat aktivitas industri dan pemukiman padat penduduk. Limbah industri dan rumah tangga yang tebawa oleh aliran sungai dan bermuara di Perairan Pantai Mangunharjo dapat menyebabkan perubahan kualitas perairan yang dipengaruhi oleh senyawa kimia seperti nitrat dan fosfat. Salah satu yang mempengaruhi pola sebaran konsentrasi nitrat dan fosfat di perairan adalah arus laut. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: untuk mengetahui konsentrasi nitrat dan fosfat secara horizontal dan pengaruh arus terhadap sebaran konsentrasi nitrat dan fosfat di perairan Pantai Mangunharjo, Semarang. Pengambilan data lapangan dilakukan 12 titik pada tanggal 1 Oktober 2018 serta data arus lapangan diambil hingga tanggal 3 November 2018 di Perairan Pantai Mangunharjo, Semarang. Analisis kandungan nitrat dan fosfat air laut dilakukan di Laboratorium Pengujian dan Peralatan (BPP) Srondol. Data arus lapangan diverifikasi dengan data model untuk mengetahui kecepatan dan arah arus yang terjadi. Konsentrasi nitrat dan fosfat tertinggi berada di stasiun 3 dengan nilai masing-masing sebasar 0,7835 mg/l dan 1,1759 mg/l. Pola sebaran nitrat dan fosfat lebih dominan dipengaruhi oleh sumber masukan dari aliran sungai dibanding dengan arah arus yang terjadi di Perairan Pantai Mangunharjo Semarang.

 

 

The coastal waters of Mangunharjo are fishing area. Arround that location, there are industrial and populated areas. Industrial waste and households that carried over by the streams and boiled down to Mangunharjo coastal waters caused changes in water quality that influence by chemical elements such as nitrates and phosphate. One that affects the patterns of the nitrates and phosphate distribution is sea currents. This research was conducted with the aim of: to know the concentration of nitrate and phosphate horizontally and the effect of the current to the spread of nitrate and phosphate concentrations in Mangunharjo Beach, Semarang. Sampling for the study of nitrates and phosphate were carried out in 12 points locations on October 31st 2018 and sea currents carried out until November 3rd 2018 at the coastal waters of Mangunharjo, Semarang. Analysis of the content of nitrates and phosphate of seawater is conducted in testing laboratory and equipment. Field current data is verified with data model to figure out the speed and direction of the current. The highest nutrient concentrations of nitrates and phosphate were at the station 3 with a value of 0.7835 mg/l and 1.1759 mg/l respectively. Nitrates and phosphate distribution are more dominant influenced by river stream compared to the current direction in coastal waters of Mangunharjo.

 


Fulltext View|Download
Keywords: Nitrat; Fosfat; Kecepatan Arus; Pantai Mangunharjo

Article Metrics:

  1. Ayuningsih, M. S., I. B. Hendrarto dan P. W. Purnomo. 2014. Distribusi Kelimpahan Fitoplankton dan Klorofila di Teluk Sekumbu Kabupaten Jepara : Hubungannya Dengan Kandungan Nitrat dan Fosfat di Perairan. Journal Of Maquares, 3(2): 138-147
  2. Azis, M. F. 2006. Gerak Air di Laut. Oseana. LIPI. Jakarta
  3. Balitbang, 2003. Penelitian Identifikasi dan Penyelamatan Ekosistem terumbu Karang Bagi Nelayan Kecil Di Karimunjawa. Badan Penelitian dan Pengembangan Propinsi Jawa Tengah
  4. Bowden, C., M. Konovalske., J. Allen, K. Curran., S. Touslee. 2015. Water Quality Assessment: The Effects of Land Use and Land Cover in Urban and Agricultural Land, Kansas State University, Manhattan
  5. Effendi H. 2003. Telaah kualitas air. Bagi Pengeloaan dan sumberdaya lingkungan
  6. George, M. S. 2010. Validation of A Hybrid Coordinate Ocean Model For The Indian Ocean. Journal of Operational Oceanography. Mohn-Sverdrup Center for Global Ocean Studies and Operational Oceanography/Nansen Environmental and Remote Sensing Center, Bergen, Norway
  7. Harsono. 2002. Analisis Tingkat Pencemaran Air Sungai di Daerah Estuari Jawa Tengah. Badan Penelitian dan Pengembangan Propinsi Jawa Tengah
  8. Hetty, J. P, H. Deny, P. Raimond, S. Tjandra. 2005. Biodegradasi Urea dalam Reaktor Sharon: Pengaruh Waktu Tinggal Cairan dan pH In Prosiding Seminar Nasional Rekayasa Kimia dan Proses. Departemen Teknik Kimia, Institut Teknologi Bandung. E-5-5
  9. Makmur, M., H. Kusnoputranto., S.S. Moersidik, D. Wisnubroto.2012. Pengaruh Limbah Organik dan Rasio N/P terhadap Kelimpahan Fitoplankton di Kawasan Budidaya Kerang Hijau Cilincing. Jurnal Teknologi Pengelolaan Limbah, 15 (2) : 6-7
  10. Maslukah, L, E. Indrayanti, A. Rifai. 2014. Sebaran Material Organik dan Zat Hara Oleh Arus Pasang Surut di Muara Sungai Demaan. Jepara. Ilmu Kelautan . 19(4):189-194
  11. Millero, F.S dan M. L. Shon. 1992. Chemical Oceanography. CRC. Press, London
  12. Radiarta, I. N. 2013. Hubungan Antara Distribusi Fitoplankton dengan Kualitas Perairan di Selat Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Jurnal Bumi Lestari. 13 (2): 234-243
  13. Rampengan, R. M. 2009. Pengaruh Pasang Surut pada pergerakan arus permukaan di Teluk Manado. Journal Perikanan dan Ilmu Kelautan Tropis,V(3), 15 – 19
  14. Siagian B.T, M. Helmi, D. N. Sugianto. 2013. Kajian Pola Arus Akibat Perencanaan Reklamasi Pantai di Perairan Makassar. Jurnal Oseanografi, 2(1): 98-110
  15. Sugiyono. 2011. Metode Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Ed. 8. Alfabeta, Bandung
  16. Triatmodjo, B. 1999. Teknik Pantai. Beta Offset. Yogyakarta. 397 hlm
  17. Uluqodry, T.Z., Yulisman, M. Syahdan, Santoso. 2010. Karakteristik dan Sebaran Nitrat, Fosfat, dan Oksigen Terlarut di Perairan Karimunjawa Jawa Tengah. Jurnal Penelitian Sains. 13(1): 35-41
  18. Yusuf, M., G. Handoyo, Muslim, S. Y. Wulandari, H. Setiyono. 2012. Karakteristik Pola Arus dalam Kaitannya dengan Kondisi Kualitas Perairan dan Kelimpahan Fitoplankton di Perairan Kawasan Taman Nasional Laut Karimun Jawa. Jurnal Buletin Oseanografi Marina. Vol. 1: 63 – 74
  19. Zhang, L., L Wang, K. Yin, Y Lu, Y. Yang, X. Huang. 2014. Spatial and SeasonalVariations of Nutrients in Sediment Profilesand Their Sediment-Water Fluxes in thePearl River Estuary, Southern China. Journal of Earth Science. 25(1) : 197–206. DOI: 10.1007/s12583-014-0413-y

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.