BibTex Citation Data :
@article{IJOCE18965, author = {Alief Wahyu Shafira and Kunarso Kunarso and Lilik Maslukah}, title = {Pengaruh Klorofil-a dan Suhu Permukaan Laut Terhadap Hasil Tangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) di Perairan Selatan Yogyakarta}, journal = {Indonesian Journal of Oceanography}, volume = {6}, number = {1}, year = {2024}, keywords = {Klorofil-a, SPL, Katsuwonus pelamis, Perairan Selatan Yogyakarta}, abstract = { Perairan Selatan Yogyakarta merupakan salah satu area yang memiliki potensi untuk penangkapan ikan. Identifikasi daerah upwelling atau downwelling dapat dilakukan menggunakan klorofil-a dan SPL, serta pemetaannya menggunakan data penginderaan jauh. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh parameter klorofil-a dan suhu permukaan laut terhadap hasil tangkapan ikan cakalang ( Katsuwonus pelamis ) di Perairan Selatan Yogyakarta. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk membantu nelayan dalam mengoptimalkan hasil tangkapan mereka dengan memanfaatkan kondisi oseanografi sebagai indikator. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode deskriptif kuantitatif di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Sadeng, Perairan Selatan Yogyakarta, Desember 2021. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu hasil tangkapan ikan cakalang ( Katsuwonus pelamis ), data angin sebagai data pendukungnya, klorofil-a, dan SPL. Nilai klorofil- a dan SPL diperoleh dari pengolahan citra satelit MODIS level 3 di bulan Desember 2021. Analisis korelasi bivariate dan regresi digunakan dalam penelitian ini. Hasil analisis bivaritae menunjukkan bahwa klorofil-a dan SPL di Perairan Selatan Yogyakarta mempunyai pengaruh yang kuat terhadap hasil tangkapan ikan cakalang. Analisis regresi menunjukkan bahwa terdapat nilai R 2 sebesar 52%. Perbandingan tangkapan ikan cakalang terhadap klorofil-a menunjukkan hasil yang berbanding lurus, saat klorofil-a meningkat, hasil tangkapan ikan cakalang juga meningkat. Namun, hasil tangkapan ikan cakalang hasil yang berbanding terbalik dengan suhu permukaan laut. }, issn = {2714-8726}, pages = {16--22} doi = {10.14710/ijoce.v6i1.18965}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ijoce/article/view/18965} }
Refworks Citation Data :
Perairan Selatan Yogyakarta merupakan salah satu area yang memiliki potensi untuk penangkapan ikan. Identifikasi daerah upwelling atau downwelling dapat dilakukan menggunakan klorofil-a dan SPL, serta pemetaannya menggunakan data penginderaan jauh. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh parameter klorofil-a dan suhu permukaan laut terhadap hasil tangkapan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) di Perairan Selatan Yogyakarta. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk membantu nelayan dalam mengoptimalkan hasil tangkapan mereka dengan memanfaatkan kondisi oseanografi sebagai indikator. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode deskriptif kuantitatif di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Sadeng, Perairan Selatan Yogyakarta, Desember 2021. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu hasil tangkapan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis), data angin sebagai data pendukungnya, klorofil-a, dan SPL. Nilai klorofil- a dan SPL diperoleh dari pengolahan citra satelit MODIS level 3 di bulan Desember 2021. Analisis korelasi bivariate dan regresi digunakan dalam penelitian ini. Hasil analisis bivaritae menunjukkan bahwa klorofil-a dan SPL di Perairan Selatan Yogyakarta mempunyai pengaruh yang kuat terhadap hasil tangkapan ikan cakalang. Analisis regresi menunjukkan bahwa terdapat nilai R2 sebesar 52%. Perbandingan tangkapan ikan cakalang terhadap klorofil-a menunjukkan hasil yang berbanding lurus, saat klorofil-a meningkat, hasil tangkapan ikan cakalang juga meningkat. Namun, hasil tangkapan ikan cakalang hasil yang berbanding terbalik dengan suhu permukaan laut.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats