skip to main content

Analisis Sistem Manajemen Mutu pada Proyek Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di KIPP IKN

*Sumiati Sumiati  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Syafrudin Syafrudin  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Widayat Widayat  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus UNDIP Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Received: 13 Mar 2024; Revised: 22 Apr 2024; Accepted: 25 Apr 2024; Available online: 27 Apr 2024; Published: 26 Aug 2024.

Citation Format:
Abstract

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di KIPP IKN berlokasi di kawasan inti pusat pemerintahan IKN, Kab Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia, dengan luas keseluruhan 19,7 ha, dengan lingkup pekerjaan perencana perancangan persil 103,104, dan persil 105. Jumlah rumah yang akan dikerjakan adalah sebanyak 36 unit dengan 2 tipe yaitu upslope dan downslope.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem manajemen mutu, mengevaluasi penyebab dan merencanakan solusi perbaikannya. Data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan observasi kondisi Proyek Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di KIPP IKN ini. Sedangkan data sekunder yang dibutuhkan meliputi dokumen RMPK yang sesuai dengan SMKK Permenpu No 10 Tahun 2021, gambar kerja, RKS, serta hasil pengujian material. Dari hasil peninjauan di rumah contoh, didapatkan ada temuan permasalahan mutu terkait finishing kanopi rumah contoh yang terdapat temuan lumernya air dari atap kanopi. Selain temuan di rumah contoh, penulis juga mendapatkan temuan terkait incoming material beton ready mix saat pekerjaan pembetonan. Saat pengecekan incoming material yang onsite didapatkan bahwa hasil slump tidak sesuai, sehingga dikembalikan oleh pihak penyedia jasa. Melalui analisis penerapan perencanaan dan pengendalian mutu pada proyek pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri ini, ditentukan evaluasi dan rencana solusi perbaikan dengan cara memperbaiki prosedur pelaksanaan slump test, pengecekan job mix formula secara rutin, dan memastikan pihak supplier beton sudah mengecek dan mengkondisikan material yang tidak SSD.

 

Kata kunci: rumah tapak jabatan menteri, sistem manajemen mutu, SMKK, finishing kanopi, slump test tidak sesuai

Fulltext View|Download

Article Metrics:

  1. Aji Nur Hendra Satriya Jati, Arusmalem Ginting. (2013). Kuat Tekan Beton Berdasarkan SNI-DT-91-0008 2007 Pada Berbagai variasi Kadar Air Agregat. Jurnal Teknik
  2. American Standard Testing And Material, 2009. ASTM C143 Standar Test Method For Slump Of Hydraulic Cement Concrete
  3. Anonim, SNI 03-1971-1990. Metode Pengujian Kadar Air Agregat, Puslitbang Permukiman, Departemen Pekerjaan Umum
  4. BSN, 1971, Peraturan Beton bertulang Indonesia N.I.-2, Direktorat Penyelidikan Masalah Bangunan Departemen Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik, UDC 35 (910): 693.55
  5. BSN, 2017, SNI 2052, Baja Tulangan Beton, Jakarta
  6. BSN, 2019, SNI 2847, Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, Jakarta
  7. Fahrruozi, Anggi Destia. Diah Lydianingtias., Armin Naibaho. (2024). Analisis Penerapan Sistem Manajemen Mutu Pada Proyek Pembangunan Gedung Apartement The Newton 2. Jurnal Online Sekripsi
  8. Kosmatka, S.H., Kerkhoff, B., Panarese, W.C., 2003, Desain and Control of Concrete Mixtures, Fourteenth Edition, PCA (Portland Cement Association ) Skokie, Illinois, USA
  9. Rohima, Annisa, 2020, Analisis dan Penerapan Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA) Pada Pelaksanaan Proyek Gedung (Studi Kasus: Telkom University Landmark Tower Kabupaten Bandung)

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.