skip to main content

Relevansi Nilai-Nilai Pancasila Dalam Pemberlakuan Putusan Arbitrase Internasional di Indonesia

*Erik Meza Nusantara  -  Program Studi Doktor Ilmu Hukum, Universitas Jember, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Suatu putusan arbitrase internasional hanya bisa diberlakukan di Indonesia jika sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Akan tetapi, menjadi persoalannya kemudian adalah bagaimana relevansi nilai-nilai Pancasila tersebut dalam pemberlakuan suatu putusan arbitrase Internasional? Penelitian ini bertujuan menganalisis pemberlakuan suatu putusan arbitrase internasional di Indonesia berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yuridis normatif dengan pendekatan undang-undang (statue approach). Pengumpulan data dilakukan melalui penelitian kepustakaan dengan menganalisis bahan-bahan hukum primer dan sekunder yang relevan dengan permasalahan penelitian. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis kualitatif. Hasil menunjukkan bahwa suatu putusan arbitrase internasional bisa berlaku di Indonesia jika ada putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang pada intinya menyatakan bahwa putusan arbitrase internasional tersebut harus relevan dengan nilai-nilai Pancasila, hal ini menunjukkan bahwa yang berkompetensi memeriksa, menilai dan memutus apakah suatu putusan arbitrase internasional tersebut relevan dengan nilai-nilai Pancasila atau tidak sehingga bisa diberlakukan di Indonesia adalah Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Nilai-nilai Pancasila menjadi landasan hakim dalam memutus pemberlakuan suatu putusan arbitrase internasional di Indonesia karena pada hakikatnya Pancasila adalah sumber segala sumber hukum nasional bangsa Indonesia.

Fulltext View|Download
Keywords: Pancasila; Pemberlakuan Putusan; Arbitrase Internasional

Article Metrics:

  1. Amarini, I. (2019). Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila Dalam Putusan Hakim. Jurnal Kosmik Hukum,Vol.19,(No.1),pp.76–91. DOI: 10.30595/kosmikhukum.v19i1.4085
  2. Aswandi, Bobi., & Roisah, Kholis. (2019). Negara Hukum Dan Demokrasi Pancasila Dalam Kaitannya Dengan Hak Asasi Manusia (HAM). Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia,Vol.1,(No.1),pp.128–145. https://doi.org/10.14710/jphi.v1i1.128-145
  3. Benuf, Kornelius., & Azhar, Muhamad. (2020). Metodologi Penelitian Hukum Sebagai Instrumen Mengurai Permasalahan Hukum Kontemporer. Gema Keadilan, Vol.7, (No.1), pp.20–33. https://doi.org/10.14710/gk.2020. 7504
  4. Bianti, G. (2023). Pelaksanaan Eksekusi Putusan Arbitrase Internasional Yang Berpotensi Menghambat Kegiatan Investasi Asing Di Indonesia. Jurnal Crepido, Vol.5, (No.1), pp.64–78. https://doi.org/10.14710/crepido.5.1.64-78
  5. Bola, Mustofa., Librayanto, Romi., & Arisaputra, Muhammad Ilham. (2015). Korelasi Putusan Hakim Tingkat Pertama, Tingkat Banding, Dan Tingkat Kasasi (Suatu Studi Tentang Aliran Pemikiran Hukum). Hasanuddin Law Review,Vol.1,(No.1),pp.27-52. http://dx.doi.org/10.20956/halrev. v1i1.38
  6. Febrianti, Sekar Wulan., & Suryadipura, Dadan. (2021). Diplomasi Perdagangan Indonesia Di Afrika Selatan (2015-2019): Upaya Peningkatan Perdagangan Di Pasar Afrika Selatan. Padjadjaran Journal of International Relations,Vol.4,(No.1),pp.21–32. https://doi.org/10.24198/padjir.v4i1.35169
  7. Harahap, Syaiful K. (2022). Penerapan Nilai-Nilai Pancasila Dalam Penolakan Putusan Arbitrase Internasional. Jurnal Bina Mulia Hukum,Vol.7,(No.1),pp.63–80. https://doi.org/10.23920/jbmh.v7i1.707
  8. Hariri, A. (2019). Dekonstruksi Ideologi Pancasila Sebagai Bentuk Sistem Hukum Di Indonesia. AJUDIKASI : Jurnal Ilmu Hukum, Vol.3,(No.1),pp.1–14. https://doi.org/10.30656/ajudikasi.v3i1.1055
  9. Junita, F. (2008). Experience of Practical Problems of Foreign Arbitral Awards Enforcement in Indonesia. Macquarie Journal of Business Law, Vol.5, (No.1),pp. 369–392. https://search.informit.org/doi/10. 3316/informit.380143600632827
  10. Karton, J. (2020). International Arbitration as Comparative Law in Action. Journal of Dispute Resolution, Vol.7, (No.2), pp.293–326. https://heinonline.org/HOL/LandingPage?handle=hein.journals/jdisres2020&div=19&id=&page=
  11. Maulidi, Mohamad A. (2017). Problematika Hukum Implementasi Putusan Final Dan Mengikat Mahkamah Konstitusi Perspektif Negara Hukum. Jurnal Ius Quia Iustum, Vol.24,(No.4),pp.535–557. https://doi.org/ 10.20885/iustum.vol24.iss4.art2
  12. Muhammad, Nasiruddeen., & Bello, Fatima. (2023). Awarding Interest in International Arbitration: Identifying the Issues to Be Considered for Coherence and Enforceability. Journal of Legal Affairs and Dispute Resolution in Engineering and Construction, Vol.15, (No.3), pp.43–59. https://doi.org/10.1061/JLADAH.LADR-971
  13. Nugroho, Ircham S. (2020). Kewenangan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Dalam Pembatalan Putusan Arbitrase Di Janewa Swiss (Studi Kasus PT. Pertamina Dan PT. PLN Melawan Karaha Bodas Company). Lex Renaissance, Vol.5, (No.3), pp.539–557. https://doi.org/10.20885/JLR.vol5.iss3.art3
  14. Permatasari, Yuanita., & Pranoto. (2017). Kewenangan Pengadilan Dalam Pembatalan Putusan Arbitrase Internasional Di Indonesia. Jurnal Privat Law, Vol.5, (No.2),pp.26–33. https://doi.org/10.20961/privat.v5i2.19384
  15. Poae, Aprilia E. (2019). Kajian Hukum World Trade Organization Dalam Perjanjian Perdagangan Internasional Di Indonesia. Lex Et Societatis, Vol.7, (No.6), pp.52–59. https://doi.org/10.35796/les.v7i6.25803
  16. Pramono, N. (2010). Problematika Putusan Hakim Dalam Perkara Pembatalan Perjanjian. Mimbar Hukum, Vol.22, (No.2), pp.224–233. https://doi.org/10.22146/jmh. 16221
  17. Prasetyo, A.B. (2019). Penyelesaian Sengketa Tanah Masyarakat Adat Karuhun Urang (AKUR) Di Desa Cigugur Kuningan Melalui Lembaga Peradilan. Law, Development & Justice Review, Vol.2, (No.1), pp.72–84. https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/lj/article/view/5003
  18. Pratama, Kristianus J. (2022). Urgensi Penerapan Online Hybrid Arbitration Pada Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) Sebagai Model Alternatif Penyelesaian Sengketa Bisnis Internasional Di Indonesia Pada Masa Pandemi Covid-19. Mimbar Hukum,Vol.34,(No.2),pp.452–475. https://doi.org/10.22146/mh.v34i2.4344
  19. Puspita, Lona., Budiono Abdul Rahmat., Kusumadara, Afifah., & Widagdo, Setyo. (2023). The Dilemma of International Arbitration Awards in Indonesia. International Journal of Social Science Research and Review, Vol.6, (No.1), pp.114–121. https://doi.org/10.47814/ijssrr.v6i1.745
  20. Siregar, C. (2014). Pancasila, Keadilan Sosial, Dan Persatuan Indonesia. Jurnal Humaniora Vol.5,(No.1),pp.107–112. https://doi.org/10. 21512/humaniora.v5i1.2988
  21. Sonata, Depri L. (2014). Metode Penelitian Hukum Normatif Dan Empiris Karakteristik Khas Dari Metode Meneliti Hukum. Fiat Justisia Jurnal Ilmu Hukum, Vol.8,(No.1), pp.15–35. https://doi.org/10.25041/fiat justisia.v8no1.283
  22. Timex, H. (2013). Pelaksanaan Dan Pembatalan Putusan Arbitrase. Lex Privatum, Vol.1, (No.2),pp.79–90. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/lexprivatum/article/view/1706
  23. Salami, Rochani Urip., & Bintoro, Rahadi Wasi. (2013). Alternatif Penyelesaian Sengketa Dalam Transaksi Elektronik (E-Commerce). Jurnal Dinamika Hukum, Vol.13, (No.1), pp.123–138. http://dx.doi.org/10.20884/1. jdh.2023.23.2.3667
  24. Wijaya, I Made H. (2015). Karakteristik Konsep Negara Hukum Pancasila. Jurnal Advokasi, Vol.5,(No.2),pp.115–29. http://e-journal.unm as.ac.id/index.php/advokasi/article/view/323
  25. Yulia, Leni., & Dewi, Dinie Anggraenie. (2021). Pengalaman Butir Pancasila: Perwujudan Implementasi Pancasila Sebagai Etika Dalam Hidup Bermasyarakat. Jurnal Kewarganegaraan, Vol.5,(No.1),pp.200–221. https://doi.org/10.31316/jk.v5i1.1449
  26. Adolf, Huala., & Chandrawulan. (2022). Pengantar Filsafat Hukum. Bandung: Keni Media
  27. Amiruddin, & Asikin, Zainal. (2015). Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
  28. Basarah, M. (2011). Prosedur Alternatif Penyelesaian Sengketa Arbitrase Internasional. Bandung: Genta Publishing
  29. Fuady, M. (2003). Arbitrase Nasional (Alternatif Penyelesaian Sengketa Bisnis). Bandung: PT. Citra Aditya Bakti
  30. Latif, Y. (2012). Negara Paripurna Historitas, Rasionalitas, Dan Aktualitas Pancasila. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
  31. Mulyadi, L. (2009). Putusan Hakim Dalam Hukum Acara Indonesia, Teori, Praktik Teknik Membuat Dan Permasalahannya. Bandung: Citra Aditya Bakti
  32. Samekto, FX. A. (2019). Pancasila Dialektika Dan Masa Depan Bangsa. Jakarta: Badan Pembinaan Ideologi Pancasila
  33. Asshiddiqie, J. (2011). Membudayakan Nilai-Nilai Pancasila Dan Kaedah-Kaedah Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945. Surabaya. Retrieved from https://www. studocu.com/id/document/universitas-andalas/pancasila/membudayakan-pancasila/44360972

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.