skip to main content

Kajian Potensi Bencana Kebumian Wilayah Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah

Departemen Teknik Geologi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 6 Jan 2020; Revised: 18 Jul 2020; Accepted: 28 Jul 2020; Available online: 6 Aug 2020; Published: 6 Aug 2020.
Open Access Copyright (c) 2020 Jurnal Geosains dan Teknologi under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract
Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworejo terletak di bagian selatan Provinsi Jawa Tengah yang merupakan salah satu wilayah rawan bencana. Sejak tahun 2008 hingga tahun 2018 terhitung sebanyak 125 kejadian bencana alam di Kabupaten Purworejo. Sebagai langkah awal meminimalkan dampak negatif dari potensi terjadinya bencana alam, dilakukan kajian dan pemetaan zonasi rawan bencana kebumian di daerah Kecamatan Ngombol. Penelitian dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berperan terhadap potensi bencana kebumian dan mengetahui zonasi tingkat rawan bencana kebumian di daerah tersebut. Penentuan zona rawan bencana kebumian menggunakan metode overlay dari skor tiap parameter masing-masing bencana.  Parameter zona rawan gempabumi meliputi kondisi geologi berupa pasir, kemiringan lereng terdiri dari datar hingga sangat curam, nilai intesitas gempa sebesar II MMI, dan jauh dari zona sesar. Hasil parameter zona rawan banjir berupa tanah aluvial untuk jenis tanah, kemiringan lereng terdiri dari datar hingga sangat curam, nilai curah hujan infiltrasi sebesar 3.245,93 mm.hari/tahun, penggunaan lahan berupa sawah, pemukiman, kebun, ladang, semak belukar dan pasir, nilai kerapatan sungai kurang dari 0,62 km/km2 hingga lebih dari 3,1 km/km2. Kecamatan Ngombol tergolong sebagai kawasan tipologi A untuk zona rawan gempabumi. Zona rawan banjir terbagi menjadi 3 kelas yaitu 2% zona tidak rawan, 47% zona cukup rawan dan 51% zona sangat rawan.
Fulltext View|Download
Keywords: Banjir; bencana kebumian; gempabumi; Kabupaten Purworejo; Kecamatan Ngombol.

Article Metrics:

  1. Asikin, S., Handoyo, A., Busono, H., dan Gafoer, S., 1992. Peta Geologi Lembar Kebumen, Jawa, Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, skala 1:100.000
  2. ASTM Standard D2487, 2000. Standard Practice for Classification of Soils for Engineering Purposes (Unified Soil Classification System), West Conshohocken: ASTM International
  3. Badan Informasi Geospasial (BIG), 2019. Digital Elevation Model Nasional (DEMNAS) 1408-02, http://tides.big.go.id/DEMNAS/ (diakses pada Mei, 2019)
  4. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, 2019. Gempabumi Tektonik M 5,1 Mengguncang Kabupaten Kulon Progo, Tidak Berpotensi Tsunami, http://www.bmkg.go.id/berita/?p=gempabumi-tektonik-m-51-mengguncang-kabupaten-kulon-progo-tidak-berpotensi-tsunami〈=ID&s=detil (diakses pada Mei, 2019)
  5. Badan Nasional Penanggulangan Bencana, 2016. Resiko Bencana Indonesia, Jakarta: BNPB
  6. Badan Nasional Penanggulangan Bencana, 2019. BENCANA ALAM KAB/KOTA (PURWOREJO) TAHUN 2008 S/D 2018, http://bnpb.cloud/dibi/tabel1a (diakses pada Mei, 2019)
  7. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2009. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  8. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2010. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  9. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2011. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  10. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2013. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  11. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2014. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  12. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2015. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  13. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2016. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  14. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2017. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  15. Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo, 2018. Kabupaten Purworejo dalam Angka, Purworejo: Badan Pusat Statistik Kabupaten Purworejo
  16. Bronto, S., 2007. Genesis Endapan Aluvium Dataran Purworejo Jawa Tengah; Implikasinya Terhadap Sumber Daya Geologi, Jurnal Geologi Indonesia, 2(4), 207 - 215
  17. Dudal, R. dan M. Soepraptohardjo, M., 1957. Soil Classification in Indonesia, Contr. Gen. Agric. Res. Stat. Bogor, 148, 3-16
  18. Foth, H.D., 1990. Fundamentals of Soil Science Eight Edition, United States of America: John Wiley & Sons
  19. Kementerian Pekerjaan Umum Republik Indonesia, 2007. Pedoman Penataan Ruang Kawasan Rawan Letusan Gunung Berapi dan Kawasan Rawan Gempa Bumi. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Penataan Ruang
  20. Munsell Color, 1994. Munsell Color Chart Revised Edition, New York: Kollmorgen Instrument Corporation
  21. Nugroho, M.D.A., 2013. Identifikasi Zona Rawan Banjir Dengan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus: Sub DAS Dengkeng), Skripsi, Tidak Diterbitkan, Fakultas Teknik. Semarang: Universitas Diponegoro
  22. Robiana, R., Cipta, A., dan Omang, A., 2010. Peta Kawasan Rawan Bencana Gempabumi Provinsi Jawa Tengah, Bandung: Pusat Vulkanologi dan Mtigasi Bencana Geologi, skala 1:500,000
  23. United States Department of Agriculture, 1975. Soil Taxonomy: A Basic System of Soil Classification for Making and Interpreting Soil Surveys, Washington: United States Department of Agriculture
  24. van Zuidam, R.A., 1983. Guide to Geomorphology Aerial Photographic Interpretation and Mapping, ITC Enschede The Nederland
  25. Wibowo, N.B. dan Nurhaci, D.S., 2017. Analisa Shakemap dan Jenis Sesar Studi Kasus: Gempabumi Terasa Di Purworejo – Jawa Tengah, Indonesian Journal of Applied Physics, 7(1), 10 – 19

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.