skip to main content

Variabilitas Bulanan Klorofil-A Dan Suhu Permukaan Laut Pada Perairan Teluk Rembang Dengan Menggunakan Citra Sentinel-3

*Devita Ningrum  -  Department of Oceanography, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275., Indonesia
Muhammad Zainuri scopus  -  Department of Oceanography, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275., Indonesia
Rikha Widiaratih scopus  -  Department of Oceanography, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275., Indonesia

Citation Format:
Abstract

Perairan Teluk Rembang merupakan salah satu sumber penghidupan bagi penduduk bermata pencaharian nelayan. Penelitian ini menggunakan citra Sentinel-3 OLCI dan SLSTR memiliki resolusi sebesar 300 m x 300m, dengan resolusi spasial tersebut citra yang dihasilkan oleh Sentinel-3 OLCI dan SLSTR dapat dikatakan cukup baik untuk diteliti lebih lanjut. Penelitian ini menggunakan data citra Sentinel-3 OLCI dan SLSTR serta data angin reanalysis ERA-5 dari (Climate Copernicus) yang diolah menggunakan bantuan program SNAP dengan metode C2RCC. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa nilai variabilitas bulanan klorofil-a memiliki nilai yang bervariasi setiap bulannya. Nilai konsentrasi klorofil-a tertinggi terjadi pada bulan Juli sebesar 6,72 mg/l dan terendah pada bulan November sebesar 0,87 mg/l. Nilai konsentrasi Klorofil-a memiliki keterkaitan dengan suhu permukaan laut dan angin. Nilai konsentrasi klorofil-a berbanding lurus dengan kecepatan angin yang nilai korelasinya sebesar -0,54, sedangkan nilai konsentrasi klorofil-a berbanding terbalik dengan suhu permukaan laut yang nilai korelasinya sebesar 0,42. Tingginya nilai konsentrasi klorofil-a terjadi pada saat kecepatan angin meningkat, dan suhu permukaan laut rendah terjadi ketika kecepatan angin tinggi. Begitupun sebaliknya, konsentrasi klorofil-a menurun dan suhu permukaan laut meningkat terjadi pada saat kecepatan angin menurun.

 

Kata kunci: Klorofil-a, Suhu Permukaan Laut, Sentinel-3, Perairan Teluk Rembang

 

Abstract

 

Rembang Bay has been one of the sources of livelihood for residents who work as fishermen. This study uses Sentinel-3 OLCI and SLSTR images with a resolution of 300 m x 300m, with this spatial resolution the images produced by Sentinel-3 OLCI and SLSTR can be said to be good enough to be investigated further. This research uses Sentinel-3 OLCI and SLSTR image data as well as ERA-5 wind reanalysis data from (Climate Copernicus) which was processed using the SNAP program with the C2RCC method. Based on the results of the study, it was found that the monthly variable value of chlorophyll-a has a value that varies every month. The highest value of chlorophyll-a concentration occurred in July of 6.72 mg/l and the lowest was in November of 0.87 mg/l. Chlorophyll-a concentration value have a relationship with sea surface temperature and wind. The value of chlorophyll-a concentration is directly proportional to wind speed with a correlation value of -0.54, while the value of chlorophyll-a concentration is inversely proportional to sea surface temperature with a correlation value of 0.42. High concentration values of chlorophyll-a occur when wind speed increases, and low sea surface temperatures occur when wind speeds are high. Conversely, chlorophyll-a concentration decreases and sea surface temperature increases when wind speed decreases.

 

Keywords: Chlorophyll-a, Sea Surface Temperature, Sentinel-3, Rembang Bay

Fulltext View|Download
Keywords: Klorofil-a, Suhu Permukaan Laut, Sentinel-3, Perairan Teluk Rembang

Article Metrics:

  1. Arifin, R. 2009. Distribusi Spasial dan Temporal Biomassa Fitoplankton (Klorofil-a) dan Keterkaitannya Dengan Kesuburan Perairan Estuari Sungai Brantas, Jawa Timur. Skripsi. IPB. Bogor
  2. Aryanti, N. L. N., Hendrawan, I. G., & Suteja, Y. 2019. Studi Variabilitas Produktivitas Primer Bersih Serta Hubungannya dengan El-Nino Southern Oscillasion (ENSO) dan Indian Ocean Dipole (IOD) di Laut Banda Berdasarkan Data Satelit Aqua MODIS. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 5(1), 64-76
  3. Cahya, C. N, Setyohadi, D., Surinati, D. 2016. Pengaruh Parameter Oseanografi Terhadap Distribusi Ikan. Oseana, 41(4): 1-14
  4. Gaol, J. L., & Sadhotomo, B. 2007. Karakteristik dan variabilitas parameter-parameter oseanografi Laut Jawa hubungannya dengan distribusi hasil tangkapan ikan. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 13(3): 201-211
  5. Prianto, T. Z., Ulqodry, R. A., & Aryawati, R. 2013. Pola sebaran konsentrasi klorofil-a di Selat Bangka dengan menggunakan citra aqua-modis. Jurnal Maspari, 5(1): 22-23
  6. Setiawan, R. Y. & Habibi, A. 2011. Satellite Detection of Summer Chlorophyll-a Bloom in the Gulf of Tomini. J. Sel. Topics Appl. Earth Observ. Remote Sens. 4(4): 944-948
  7. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta, Bandung
  8. Suprijanto, J., Widowati, I., Wirasatriya, A., Khasanah, U. N. 2019. Spatio-Temporal Distribution of Chlorophyll-a in the Northern Waters of Central Java using Aqua-MODIS. IOP Conference Series: Earth and Envirnmental Science 246 (2019)
  9. Windarto, Y. E. (2020). Analisis Penyakit Kardiovaskular Menggunakan Metode Korelasi Pearson, Spearman Dan Kendall. Jurnal Saintekom. 10(2): 119-127
  10. Wirasatriya, A., Kunarso, Maslukah, L., Satriadi, A. & Armanto., R.D. 2018. Different Responses of Chlorophyll-a Concentration and Sea Surface Temperature (SST) on Southeasterly wind blowing in the Sunda Strait, IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci. 139: (012028)
  11. Wirasatriya, A., R.Y. Setiawan and P Subardjo. 2017. The Effect of ENSO on the Variability of Chlorophyll-a and Sea Surface Temperature in Maluku Sea. IEEE JSTARS. 10(12): 5513 – 5518. DOI: 10.1109/JSTARS.2017.2745207

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.