BibTex Citation Data :
@article{Halal13676, author = {anton widodo and W Widayat and Yahya Nasir and A.M. Iqbal Akbar Asfar}, title = {Pengaruh Konsentrasi Ragi Pada Pembuatan Inositol dari Lamtoro Gung dengan Proses Fermentasi}, journal = {Indonesia Journal of Halal}, volume = {4}, number = {1}, year = {2021}, keywords = {Minyak goreng, adsorbsi, Zeolit, Bleaching earth, bilangan asam}, abstract = { Abstr ak Dengan meningkatnya populasi penduduk di Indonesia dinilai mengalami kekurangan tersedianya bahan makanan dan obat-obatan sehingga mendorong manusia untuk mencoba mencari jalan alternatif dari bahan yang konvensional yang mudah didapat serta diproses dan memiliki nilai ekonomis tinggi serta menguntungkan. Satu diantaranya adalah Lamtoro gung (LeuccaenaLeucocephala). Biji lamtoro gung memiliki kandungan protein yang sama pada kacang kedelai. Fermentasi adalah salah satu jalan untuk meningkatkan kadar inositol. Kandungan inositol paling tinggi dan kandungan tannin terendah didapat dengan jalan fermentasi selama 96 jam Fermentasi dilakukan selama 96 jam dengan konsentrasi ragi 0%, 5%, 10% dan 15%. Hidrolisis pada temperatur 100 0 C selama 6 jam dan mengukur absorbansi inositol pada spektrofotometri dengan panjang gelombang 500 nm. Dari kurva standar inositol material dasar didapatkan kadar inositol 0,0232. Konsentrasi inositol tertinggi diperoleh pada konsentrasi ragi 15%, dengan berat inositol dalam sampel sebesar 14,52 %. }, issn = {2656-4963}, pages = {25--31} doi = {10.14710/halal.v4i1.13676}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ijh/article/view/13676} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Article Metrics:
Last update: