skip to main content

Pengembangan Metode Analisis Vitamin B1 pada Tempe menggunakan Microplate Reader

Nisrina Choerunisa  -  Program Studi Farmasi, Universitas Diponegoro, Indonesia
Indah Saraswati  -  Program Studi Farmasi, Universitas Diponegoro, Indonesia
*Widyandani Sasikirana  -  Program Studi Farmasi, Universitas Diponegoro, Indonesia
Received: 25 Apr 2024; Revised: 20 May 2024; Accepted: 28 Jun 2024; Available online: 30 Jun 2024; Published: 30 Jun 2024.
Open Access Copyright 2024 Generics: Journal of Research in Pharmacy

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Vitamin B1 merupakan zat gizi yang banyak terdapat dalam biji-bijian. Salah satu makanan yang mengandung vitamin B1 dan banyak di konsumsi masyarakat adalah tempe. Kadar vitamin B1 perlu diperhatikan karena vitamin ini tidak dapat di sintesis oleh tubuh dan biasanya hilang ketika suatu makanan diolah. Metode analisis vitamin B1 perlu dikembangkan dan divalidasi untuk membuktikan bahwa metode analisis memenuhi persyaratan untuk digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh matriks dan validasi metode analisis vitamin B1 pada tempe menggunakan Microplate Reader. Validasi metode analisis vitamin B1 pada tempe dilakukan dengan metode standar adisi menggunakan Microplate Reader dengan panjang gelombang 450 nm. Analisis data secara statistik menggunakan uji T. Hasil validasi menunjukkan bahwa metode analisis yang dikembangkan telah presisi ((RSD < 2), r 0,9976), sensitif (LOD 3,596 µg/mL, LOQ 11,987 µg/mL), dan akurat (nilai recovery 92-96%) dan adanya matriks tidak berpengaruh signifikan terhadap metode analisis yang digunakan (t hitung < t tabel (2,27 < 2,57)) sehingga metode analisis memenuhi kriteria persyaratan yang diperbolehkan.

Fulltext View|Download
Keywords: vitamin b1, tempe, validasi metode, microplate reader

Article Metrics:

  1. Alvina, A. dan Dany, H. (2019) ‘Proses Pembuatan Tempe Tradisional’, Jurnal Pangan Halal, 1(1), pp. 9-12
  2. Andayani, R., Harun, S. dan Maya, V.K. (2011) ‘Penetapan Kadar Vitamin B1 Pada Beras Merah Tumbuk, Beras Merah Giling, Dan Beras Putih Giling Secara Spektrofotometer UV-Visibel’, JScient, 1(2), pp. 7-11
  3. Aryanta, I. (2020) ‘Manfaat Tempe Untuk Kesehatan’, E-Jurnal Widya Kesehatan, 2(1), pp. 44-50
  4. Association Of Official Analytical Chemist [AOAC]. (2022) Official Methods of Analysis, Updated 2005, cited 2022 Jan 26.Available from:
  5. http://www.eoma.aoac.org/methods/inf o.asp?ID=14105
  6. Aswatan, M., Wresdiyati, T., Widowati, S., Bintari, S. H. dan Ichsani, N. (2013) ‘Karakteristik Fisikokimia dan Sifat Fungsional Tempe yang Dihasilkan Dari Berbagai Varietas Kedelai’, Jurnal Pangan, 22(3), pp. 241-252
  7. Badan Pusat Statistik [BPS]. (2020) Rata- Rata Konsumsi Per Kapita Seminggu Beberapa Macam Bahan Makanan Penting 2007-2021, Updated 2021 Nov 03, Cited 2022 Jan 21, Available from: https://www.bps.go.id/statictable/2014/ 09/08/950/rata-rata-konsumsi-per-kapita-seminggu-beberapa-macam- bahan-makanan-penting-2007- 2021.html
  8. Chan, C.C., Lee, Y.C., Lam, H. and Zhang, X.M. (2004) Analytical Method Validation and Instrument Performance Verification. United Stated of America: A John Wiley & Sons, Inc., Publication
  9. Chandra, B., Zulharmita dan Putri, W.D. (2019) ‘Penetapan Kadar Vitamin C Dan B1 Pada Buah Naga Merah (Hylocereus Lemairel (Hook.) Britton & Rose) Dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis’, Jurnal Farmasi Higea, 11(1), pp. 62-74
  10. Ermer, J., Hon, H. and Miller. (2005) Method Validation In Pharmaceutical Analysis. Germany: Wiley-VCH Verlag GmbH & Co. KGaA
  11. Fauziah, F., Roslinda, R. dan Angga, P. A. (2016) ‘Penetapan Kadar Vitamin B1 Pada Kacang Kedelai dan Tempe yang Beredar di Pasar Raya Padang Secara Spektrofotometri Visibel’, Jurnal Farmasi Higea, 8(1), pp. 1-7
  12. Ghozali, I. (2016) Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23. Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro
  13. Hartmita. (2004) ‘Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara Perhitungannya’, Majalah Ilmu Kefarmasian, 1(3), pp.117-135
  14. Harmita. (2006) Analisis Kuantitatif Bahan Baku Dan Sediaan Farmasi. Depok: Departemen Farmasi FMIPA UI
  15. Kuswandi, B. (2010) Sensor Kimia. Jember: Universitas Jember Press
  16. Liu, S., Zhang, Z., Liu, Q., Luo, H. and Zheng, W. (2012) ‘Spectrophotometric Determination Of Vitamin B1 In a Pharmacetical Formulation Using Triphenilmethane Acid Dyes’, Journal of Pharmaceutical and Biomedical Analysis, 30, pp. 685-694
  17. Nuryadi, Astuti, T.D., Utami, E.S. dan Buadiantara, M. (2017) Dasar-Dasar Statistik Penelitian. Yogyakarta: Sibuku Media
  18. Rahmawati, P.Z. dan Sa’diyah, D.C. (2020) ‘Penetapan Kadar Vitamin B1 Pada Genjer (Limnocharis flava) Dengan Pengukusan Menggunakan Spektrofotometer UV-Vis’, The Journal of Muhamadiyah Medical Laboratory Technologist, 3(2), pp. 1-10
  19. Ratnawati, N.A., Prasetya, A.T. dan Rahayu,
  20. E.F. (2019) ‘Validasi Metode Pengujian Logam Berat Timbal (Pb) Dengan Destruksi Basah Menggunakan FAAS Dalam Sedimen Sungai Banjir Kanal Barat Semarang’, Indonesian Journal of Chemical Science, 8(1), pp. 60-68
  21. Riyanto. (2014) Validasi dan Verifikasi Metode Uji: Sesuai Dengan ISO/IEC 17025 Laboratorium Pengujian Dan Kalibrasi. Edisi 1. Yogyakarta: Deepublish
  22. Santosa, B. (2020) Teknik elisa : Metode Elisa Untuk Pengukuran Protein Metallothionein Pada Daun Padi Ir Bagendit. Semarang: Unimus Press

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.