skip to main content

Respon Pertumbuhan Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) yang diberi Perlakuan Jenis Pupuk Organik dan Anorganik pada Media Pasir Pantai

Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro, Jl. Prof Soedarto, SH Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Open Access Copyright 2022 Buletin Anatomi dan Fisiologi (Bulletin Anatomy and Physiology)

Citation Format:
Abstract

Lahan pasir pantai kurang dimanfaatkan sebagai lahan petanian karena miskin hara dan tidak dapat mengikat air. Lahan pasir pantai dapat dioptimalkan dengan penggunaan pupuk organik dan anorganik. Penelitian ini mengkaji penggunaan pupuk organik berbahan dasar Azolla maupun kotoran sapi dibandingkan dengan pupuk anorganik NPK pada media pasir pantai terhadap pertumbuhan tanaman tomat varietas Servo. Bibit tomat umur 4 minggu dipindahkan ke dalam polybag yang berisi pasir pantai dengan perlakuan jenis pupuk. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor tunggal yaitu 3 jenis pupuk dengan perbandingan pasir:pupuk yaitu 2:1, berupa pupuk organik Azolla, pupuk organik kotoran sapi dan pupuk anorganik NPK (20% Nitrogen, 10% Fosfor, 10% Kalium) masing-masing sebanyak 5 ulangan. Parameter penelitian meliputi tinggi tanaman, panjang akar, bobot segar, bobot kering, diameter batang dan jumlah daun. Data hasil penelitian diuji statistik dengan Analysist of Varian (ANOVA), kemudian dilanjutkan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan jenis pupuk mempengaruhi pertumbuhan. Pupuk organik Azolla dan pupuk anorganik NPK meningkatkan diameter dan jumlah daun tanaman tomat, sedangkan pupuk organik berbahan dasar kotoran sapi meningkatkan panjang akar. Kesimpulan penelitian ini, pemberian pupuk organik Azolla dan pupuk anorganik NPK memberikan pengaruh lebih banyak terhadap  pertumbuhan pada media pasir pantai.

 

Beach sandland underutilized as agricultural because it is poor in nutrients and cannot bind water. Sandland can be optimized with the use of organic and inorganic fertilizers. This study examined the use of organic fertilizers based on Azolla and cow dung compared to NPK inorganic fertilizers in beach sand media to the growth of servo variety tomato plants. Tomato seedlings aged 4 weeks are transferred into polybags containing beach sand with fertilizer type treatment. The research design uses a complete random design (RAL) single factor, namely 3 types of fertilizers with sand comparison: fertilizers that are 2: 1, in the form of Azolla organic fertilizers, cow dung organic fertilizers and NPK inorganic fertilizers (20% Nitrogen, 10% Phosphorus, 10% Potassium) each as much as 5 repetitions. Research parameters include plant height, root length, fresh weight, dry weight, stem diameter and number of leaves. The data was tested statistically with the Analysist of Varian (ANOVA), followed by the Duncan Multiple Range Test (DMRT) with a confidence level of 95%. The results showed that the treatment of this type of fertilizer affects growth. Azolla organic fertilizer and NPK inorganic fertilizer increase the diameter and number of leaves of tomato plants, while organic fertilizers based on cow dung increase the length of roots. Conclusion of this study, the provision of Azolla organic fertilizer and NPK inorganic fertilizers exerts more influence on growth in beach sand media.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  article
Respon Pertumbuhan Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) yang diberi Perlakuan Jenis Pupuk Organik dan Anorganik pada Media Pasir Pantai
Subject Pasir pantai;tomat Servo;pupuk Azolla;pupuk kotoran sapi;pupuk NPK
Type article
  Download (345KB)    Indexing metadata
Keywords: Pasir pantai;tomat Servo;pupuk Azolla;pupuk kotoran sapi;pupuk NPK

Article Metrics:

  1. Andayani & Sarido, L. (2013). Uji Empat Jenis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Keriting (Capsicum annum L.) Jurnal AGRIFOR Vol. 12 (1),22-29. Kutai Timur: Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian
  2. Armita, D & Alawiyatun, N.A.W. (2020). Studi Pertumbuhan dan Aktivitas Enzim Antioksidan pada Kultur In Vitro Tomat Akibat Cekaman Salinitas. Journal of Agricultural Science, Vol. 5 (1), 64-73. Malang: Universitas Brawijaya
  3. Hafizah, N. & Rabiatul, M. (2017). Aplikasi Pupuk Kandang Kotoran Sapi Pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frustescens L.) di Lahan Rawa Lebak. Jurnal Zira’ah, Vol.42 (1), 4-7. Kalimantan Selatan: Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Amuntai
  4. Hapsari, R., Indradewa, D. & Ambarwati, E (2017). Pengaruh Pengurangan Jumlah Cabang dan Jumlah Buah Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tomat (Solanum Lycopersicum L.). Jurnal Vegetalika, Vol. 6 (3), 37-49. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada
  5. Kartika, E., Ramal, Y. & Abdul, S. (2015). Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) Pada Berbagai Presentase Naungan. Jurnal Agrotekbis, Vol. 3 (6), 717-724. Palu: Universitas Tadulako
  6. Kartika, E., Zulfahri, G. & Diki, K. (2013). Tanggapan Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum. Mill) Terhadap Pemberian Kombinasi Pupuk Organik dan Pupuk Anorganik. Jurnal Agroekoteknologi, Vol. 2 (3). Jambi: Universitas Jambi
  7. Kaya, E. (2014). Pengaruh Pupuk Kandang dan Pupuk NPK terhadap pH dan K Tersedia Tanah serta Serapan K, Pertumbuhan, dan Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L.). Jurnal Agrinimal, Vol. 14 (2), 113-122. Ambon: Universitas Pattimura
  8. Kogoya, T., Dharma, I.P. &Sutedja I.P. (2018). Pengaruh Pemberian Dosis Pupuk Urea terhadap Pertumbuhan Tanaman Bayam Cabut Putih (Amaranthus tricolor L.). E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika, Vol. 7 (4), 575-584. Bali: Universitas Udayana
  9. Kollo, R.D., Blasius, A. & Ludgardis, L. (2016). Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Portal Jurnal Unimor, Vol. 1 (1), 1-3. Nusa Tenggara Timur: Universitas Timur
  10. Laksitarani, S.D., Eko, D. & Eny, R. (2020). Efektivitas Pupuk Kandang Berbasis Kompos Azolla microphylla dan Pemakaian Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan Serta Hasil Tomat Cherry. Jurnal Agrowiralodra, Vol. 3 (1). Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman
  11. Lestari, S.U., Enny, M. & Neng, S. (2019). Uji Komposisi Kimia Kompos Azolla mycrophylla dan Pupuk Organik Cair (POC) Azolla mycrophylla. Jurnal Ilmiah Pertanian, Vol. 15 (2), 121-127. Pekanbaru: Universitas Lancang Kuning
  12. Lestari, S.U. & Muryanto. (2018). Analisis Beberapa Unsur Kimia Kompos Azolla mycrophylla. Jurnal Ilmiah Pertanian, Vol. 14 (2), 60-65. Pekanbaru: Universitas Lancang Kuning
  13. Mahmudah, L., Koesriharti & M. Nawawi. (2017). Pengaruh Waktu Aplikasi dan Pemberian Berbagai Dosis Kompos Azolla (Azolla pinnata) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Pakchoy (Brassica rapa var. chinensis). Jurnal Produksi Tanaman, Vol. 5 (3), 390-396. Malang: Universitas Brawijaya
  14. Mujiyo., Bambang, H.S. & Eko, H. (2015). Pertumbuhan dan Hasil Padi Sawah Organik dengan Menggunakan Pupuk Kandang Sapi dan Azolla. Journal of Sustainable Agriculture, Vol. 30 (2). Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada
  15. Setiono, A. (2020). Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Sapi terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays L.). Jurnal Sains Argo, Vol. 5 (2). Jambi: Universitas Muara Bungo
  16. Sudarmaji, A., Kuncoro, P.H. & Margiwiyatno, A. (2020). Irigasi Otomatis Berbasis Kelembaban Tanah pada Lahan Berpasir di Wilayah Pesisir Pantai. Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem, Vol. 8 (3), 200-207. Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman
  17. Suryani, R. (2017). Pertumbuhan dan Hasil Tiga Varietas Tomat Pada Aplikasi Pupuk Organik Cair. Jurnal Agroqua, Vol. 15 (2), 13-20. Bengkulu: STIPER Rejang Lebong
  18. Tufaila, M., Yusrina & Syamsu A. (2014). Pengaruh Pupuk Bokashi Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi Sawah Pada Ultisol Puosu Jaya Kecamatan Konda, Konawe Selatan. Jurnal Agroteknos, Vol. 4 (1), 18-25. Kendari: Universitas Halu Oleo

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.