Uji Kadar Air Varietas Jagung untuk Keripik Jagung di Desa Sugihmanik

1Prodi S-Tr Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Departemen Teknologi Industri, Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro, Indonesia

2Prodi S-1 Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Indonesia


Citation Format:
Abstract
Tanaman jagung memiliki banyak manfaat dan fungsi serta merupakan salah satu tanaman yang dapat menggantikan padi menjadi bahan pokok utama. Salah satu desa yang menjadikan jagung sebagai komoditas utamanya yaitu Desa Sugihmanik yang berlokasi di kabupaten Grobogan. Jagung sudah menjadi bahan dasar dari berbagai produk makan olahan dimana salah satunya adalah keripik jagung. Pada penelitian ini dilakukan penggunaan beda varietas jagung yang terdapat di Desa Sugihmanik untuk meningkatkan kualitas produk makanan Keripik Jagung pada desa tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan metode kadar air dan uji organoleptic keripik jagung. Hasil Penelitian menyatakan bahwa varietas jagung manis memiliki kadar air yang lebih banyak dibandingkan varietas jagung brondong namun tekstur keripik jagung yang dihasilkan varietas jagung manis lebih bagus daripada varietas jagung brondong.
Fulltext View|Download
Keywords: Desa Sugihmanik, Jagung Manis, Jagung Brondong, Keripik Jagung, Kadar Air
Article Info
Section: Articles
Language : ID
Recent articles
Optimalisasi Ekstrak Biji Terung Belanda Sebagai Pewarna Rambut Pembuatan Parfum Anti Bakteri dari Biji Kopi dengan Metode Konvensional Uji Kadar Air Varietas Jagung untuk Keripik Jagung di Desa Sugihmanik More recent articles
  1. Abubakar, B. et al. 2018. Compositional analyses of white, brown and germinated forms of popular malaysian rice to offer insight into the growing dietrelated diseases. Journal Of Food And Drug Analysis. 26(2):706–715
  2. D., Sapitri. 2015. Penggorengan Vakuum. https://eprints.polsri.ac.id/1862/3/bab 2.pdf. Diakses Pada 5 Februari 2021
  3. Dianka, Wahyuningtias. 2010. Uji Organoleptik Hasil Jadi Kue Menggunakan Bahan Noninstant Dan Instant. Binus Business Review. Vol.1 No.1
  4. Direktorat Serealia. 2001. Data Base Tanaman Jagung. Direktorat Bina Produksi Tanaman Pangan. Departemen Pertanian. Jakarta. Buku. 342 h
  5. Nuridayanti, 2011. Pengolahan Tanaman Jagung. https://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/570/3/BAB%20II.pdf Diakses Pada 5 Februari 2021
  6. Kementerian Perdagangan. 2016. Profil Tanaman Jagung. Direktorat Kemendagri. Departemen Perdangangan. Jakarta : SP2KP Landing Assets
  7. Paeru dan Dewi, 2017. Taksonomi Tanaman Jagung. http://repository.poltekkes- denpasar.ac.id/570/3/BAB%20II.pdf. Diakses Pada 5 Februari 2021
  8. SS. Antarlina dan Amik Krismawati. 2016. Pengkajian Pembuatan Emping Jagung Dari Tiga Varietas Dengan Dua Teknik Pembuatan. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Jawa Timur
  9. Sediaoetamo, 2003. Produksi Garam Sebagai komoditi Strategis. http://repository.unimus.ac.id/2705/4
  10. /9.%20bab%202.pdf. Diakses Pada 5 Februari 2021
  11. Sukarno Atmadja. 2016. Penggorengan (frying). https://docplayer.info/32118006-Penggorengan-frying.html. Diakses Pada 5 Februari 2021
  12. Suleman et al. 2019. Karakterisasi Morfologi Dan Analisis Proksimat Jagung (Zea Mays, L.) Varietas Momala Gorontalo. Jambura Edu Biosfer Journal (2019) 1 (2): 72-81

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.