skip to main content

Pengolahan AMD (Acid Metalliferous Drainage) pada Pembangunan TSF (Tailing Storage Facilty) di PT Agincourt Resources Martabe Gold Mine, Desa Aek Pining, Kecamatan Batangtoru, Sumatera Utara

*Rahajeng Diah Pramesthi  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Badrus Zaman  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Silviana Silviana  -  Program Studi Program Profesi Insinyur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Received: 22 Nov 2023; Revised: 12 Dec 2023; Accepted: 13 Dec 2023; Available online: 15 Dec 2023; Published: 16 Jul 2024.

Citation Format:
Abstract

Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi bahan tambang melimpah berupa emas, perak, batubara, tembaga, bauksit, besi, nikel, timah, intan, dan masih banyak lagi. Salah satu proyek tambang emas besar di Indonesia adalah tambang Martabe yang berlokasi di daerah Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. PT Agincourt Resources (PTAR) dalam proses menambang akan mengganggu tanah penutup yang berpotensi membentuk asam/potentially acid forming (PAF) yang dikaitkan dengan mineralisasi sulfat yang diketahui menghasilkan Air Asam Tambang (AMD). PTAR menggunakan konstruksi Bendungan TSF sebagai sarana pemanfaatan material batuan sisa produksi dan sarana rehabilitasi jangka panjang dengan metode enkapsulasi, menempatkan PAF secara selektif dan pemasangan low permeability layers (LPL) atau “sealing layers”. Dari hasil penelitian didapatkan pH rata-rata air permukaan di kaki bendungan TSF, berada di 5,1-6,93. Data ini menunjukkan, enkapsulasi batuan sisa di bendungan TSF mampu menahan oksidasi sulfida yang terdapat pada batuan sisa PAF-High Risk & PAF yang memiliki pH rata-rata <3,5-6 dan sebelum dienkapsulasi dengan batuan kelas 1 dan 2. Instrumentasi WRSF menunjukkan terjadinya penurunan oksigen setelah menggunakan metode enkapsulasi.

 

Kata kunci: bendungan, tailing storage facility, AMD, Martabe, enkapsulasi, WRSF

Fulltext View|Download

Article Metrics:

  1. Departemen Pekerjaan Umum. (2004). Pedoman bendungan limbah tambang. Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum
  2. G resources. (2015). AMD Management Technical Manual. Indonesia: G resources
  3. Henim L, Pearce S. (2020) Sistem pengolahan air asam tambang dari material waste dan aplikasi model enkapsulasi pada bendungan TSF di tambang emas martabe. 771-783
  4. Knight Piesold. (2021). Tailings Storage Facility RL360 Embankment. Australia: Knight Piesold
  5. Knight Piesold. (2019). Tailings Storage Facility Technical Specification. Australia: Knight Piesold
  6. Knight Piesold. (2017) Tailings Storage Facility Zone 3 Earthworks Construction Methodology. Australia: Knight Piesold
  7. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. (2015) Peraturan Menteri 27/PRT/M/2015 Tentang Bendungan. Jakarta: Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia
  8. Putro B, Parwatiningtyas D. (2019) Identifikasi potensi pembentukan air asam tambang batubara (paf/naf) dengan menggunakan metode uji napp (net acid producing potential). 4 (1), 81-85
  9. Riadi, M. (2018). Pengertian, fungsi, manfaat dan jenis- jenis bendungan. Diakses dari https://www.kajianpustaka.com/2018/12/pengerti an-fungsi-manfaat-dan-jenis-bendungan.html
  10. Siregar L, Nasution Z, Fatimah. (2021). Pengelolaan air asam tambang dari batuan sisa di pit barani dan ramba joring serta aplikasi model enkapsulasi pada bendungan tailing di tambang emas martabe. 6 (3), 1970 – 1980
  11. Sosrodarsono S. (2016). Bendungan type urugan. Jakarta: Balai Pustaka

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.