BibTex Citation Data :
@article{JIIP15280, author = {Ridho Al-Hamdi and Miftahul Khairiyah and Miftahul Khairiyah}, title = {Efektivitas Pendidikan Politik Tingkat SMA/Sederajat dengan Aplikasi E-Pemilos di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta}, journal = {JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan}, volume = {8}, number = {1}, year = {2023}, keywords = {efektivitas; pendidikan politik; e-pemilos}, abstract = { Pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (Pemilos) dengan aplikasi e-pemilos yang diselenggarakan oleh KPU Kabupaten Kulon Progo bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Kulon Progo merupakan sebuah inovasi untuk melaksanakan Pemilos walaupun di era pandemi Covid-19. Hal tersebut menarik untuk ditelaah lebih lanjut mengingat kegiatan Pemilos berbasis aplikasi elektronik dilaksanakan secara serantak di Kabupaten Kulon Progo tahun 2021. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pendidikan politik tingkat SMA/sederajat di Kabupaten Kulon Progo dengan aplikasi e-pemilos. Secara metodologis, artikel ini merupakan hasil penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Untuk pengumpulan data, studi ini menggunakan diskusi kelompok terumpun ( focus group discussion, FGD), wawancara, dan studi dokumentasi. Temuan studi ini menunjukkan, bahwa pada indikator pencapain tujuan, program Pemilos telah dilaksanakan sesuai batasan waktu yang telah direncanakan, partisipasi siswa sekolah yang mengikuti program ini cukup tinggi, dan asas Pemilu (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil) dapat diterapkan. Pada indikator integrasi, sosialisasi Pemilos kurang efektif karena sosialisasi tidak berdampak pada baiknya pemahaman siswa tentang teknis pelaksanaan Pemilos serta siswa tidak memahami manfaat dari program tersebut. Sementara pada indikator adaptasi, pelaksanaan secara daring ( online ) semakin tidak meyakinkan siswa tentang pentingnya Pemilos ini. Selain itu, sarana-prasarana juga termasuk kurang efektif karena tidak semua pemilih mempunyai fasilitas yang sama. Dari tiga indikator, pelaksanaan Pemilos hanya efektif pada pencapaian tujuan saja. Karena itu, Pemilos dengan aplikasi e-pemilos masih belum efektif dan perlu dilakukan evaluasi secara menyeluruh. }, issn = {2548-4931}, pages = {43--57} doi = {10.14710/jiip.v8i1.15280}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jiip/article/view/15280} }
Refworks Citation Data :
Pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (Pemilos) dengan aplikasi e-pemilos yang diselenggarakan oleh KPU Kabupaten Kulon Progo bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Kulon Progo merupakan sebuah inovasi untuk melaksanakan Pemilos walaupun di era pandemi Covid-19. Hal tersebut menarik untuk ditelaah lebih lanjut mengingat kegiatan Pemilos berbasis aplikasi elektronik dilaksanakan secara serantak di Kabupaten Kulon Progo tahun 2021. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pendidikan politik tingkat SMA/sederajat di Kabupaten Kulon Progo dengan aplikasi e-pemilos. Secara metodologis, artikel ini merupakan hasil penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Untuk pengumpulan data, studi ini menggunakan diskusi kelompok terumpun (focus group discussion, FGD), wawancara, dan studi dokumentasi. Temuan studi ini menunjukkan, bahwa pada indikator pencapain tujuan, program Pemilos telah dilaksanakan sesuai batasan waktu yang telah direncanakan, partisipasi siswa sekolah yang mengikuti program ini cukup tinggi, dan asas Pemilu (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil) dapat diterapkan. Pada indikator integrasi, sosialisasi Pemilos kurang efektif karena sosialisasi tidak berdampak pada baiknya pemahaman siswa tentang teknis pelaksanaan Pemilos serta siswa tidak memahami manfaat dari program tersebut. Sementara pada indikator adaptasi, pelaksanaan secara daring (online) semakin tidak meyakinkan siswa tentang pentingnya Pemilos ini. Selain itu, sarana-prasarana juga termasuk kurang efektif karena tidak semua pemilih mempunyai fasilitas yang sama. Dari tiga indikator, pelaksanaan Pemilos hanya efektif pada pencapaian tujuan saja. Karena itu, Pemilos dengan aplikasi e-pemilos masih belum efektif dan perlu dilakukan evaluasi secara menyeluruh.
Article Metrics:
Last update:
Dengan ini, penulis menyadari bahwa artikel yang dikirim dan kemudian diterima untuk publikasi, maka hak cipta dari artikel tersebut akan diberikan kepada Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan dan Program Sarjana (S1) Ilmu Pemerintahan, Departemen Politik dan Pemerintahan, Universitas Diponegoro selaku penerbit jurnal.
Hak cipta ini mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan dan Program Studi S1 Ilmu Pemerintahan, Departemen Politik dan Pemerintahan, Universitas Diponegoro dan para editor melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data, opini, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Sedangkan untuk isi artikel dan iklan yang diterbitkan di Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats