BibTex Citation Data :
@article{IJOCE26543, author = {Stephanie Gunady and Dwi Haryo Ismunarti and Muslim Muslim}, title = {Sebaran Konsentrasi Silikat dan Hubungannya Dengan Konsentrasi Klorofil-A pada Pantai Ujung Piring, Kabupaten Jepara}, journal = {Indonesian Journal of Oceanography}, volume = {7}, number = {2}, year = {2025}, keywords = {Klorofil-a; Silikat; fitoplankton; Korelasi; Pantai Ujung Piring}, abstract = { Pantai Utara Jawa merupakan kawasan pesisir yang kaya akan sumber daya alam dan memiliki aktivitas antropogenik yang intensif. Aktivitas ini berpotensi memengaruhi kondisi trofik perairan, termasuk dinamika silikat sebagai nutrien dan klorofil-a sebagai pigmen utama fitoplankton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi serta hubungan spasial antara silikat dan klorofil-a di perairan Pantai Ujung Piring, Jepara. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis konsentrasi, korelasi, dan visualisasi spasial. Pengambilan sampel air dilakukan di 10 titik pada 15 November 2024, disertai pengukuran parameter lingkungan secara in situ. Konsentrasi silikat ditemukan berada pada kisaran 0,5041–1,0159 μM (rata-rata 0,6835 μM), sedangkan klorofil-a berkisar antara 0,3849–21,8536 mg/m³ (rata-rata 5,7983 mg/m³). Hasil analisis menunjukkan korelasi positif yang signifikan antara silikat dan klorofil-a (r = 0,922; p < 0,001). Pola spasial mengindikasikan konsentrasi yang lebih tinggi di wilayah pesisir, terutama di sekitar mangrove dan muara, dan cenderung menurun ke arah laut lepas. Hal ini menunjukkan bahwa sumber masukan daratan berperan penting dalam mendukung produktivitas primer di wilayah pesisir. }, issn = {2714-8726}, pages = {190--200} doi = {10.14710/ijoce.v7i2.26543}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ijoce/article/view/26543} }
Refworks Citation Data :
Pantai Utara Jawa merupakan kawasan pesisir yang kaya akan sumber daya alam dan memiliki aktivitas antropogenik yang intensif. Aktivitas ini berpotensi memengaruhi kondisi trofik perairan, termasuk dinamika silikat sebagai nutrien dan klorofil-a sebagai pigmen utama fitoplankton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi serta hubungan spasial antara silikat dan klorofil-a di perairan Pantai Ujung Piring, Jepara. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan analisis konsentrasi, korelasi, dan visualisasi spasial. Pengambilan sampel air dilakukan di 10 titik pada 15 November 2024, disertai pengukuran parameter lingkungan secara in situ. Konsentrasi silikat ditemukan berada pada kisaran 0,5041–1,0159 μM (rata-rata 0,6835 μM), sedangkan klorofil-a berkisar antara 0,3849–21,8536 mg/m³ (rata-rata 5,7983 mg/m³). Hasil analisis menunjukkan korelasi positif yang signifikan antara silikat dan klorofil-a (r = 0,922; p < 0,001). Pola spasial mengindikasikan konsentrasi yang lebih tinggi di wilayah pesisir, terutama di sekitar mangrove dan muara, dan cenderung menurun ke arah laut lepas. Hal ini menunjukkan bahwa sumber masukan daratan berperan penting dalam mendukung produktivitas primer di wilayah pesisir.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats