BibTex Citation Data :
@article{IJOCE25011, author = {Dimas Aziis and Anindya Wirasatriya and Heryoso Setiyono}, title = {Pengaruh El Nino Kuat 2023 Terhadap Variabilitas Suhu Permukaan Laut Dan Curah Hujan Di Laut Sawu}, journal = {Indonesian Journal of Oceanography}, volume = {7}, number = {1}, year = {2025}, keywords = {Laut Sawu; Suhu permukaan Laut; Curah Hujan; ENSO}, abstract = { Laut Sawu merupakan salah satu wilayah perairan di Indonesia yang memiliki tingkat kesuburan dan potensi akan sumber daya lautnya. Laut Sawu termasuk peraian yang terpengaruh dari ENSO. Fenomena ENSO dapat mempengaruhi distribusi Suhu Permukaan Laut, curah hujan di Laut Sawu. Penelitian mengenai pengaruh ENSO terhadap Suhu Permukaan Laut dan curah hujan telah banyak dilakukan, namun tidak spesifik pengaruh El Nino kuat tahun 2023 di Laut Sawu masih sedikit. P enelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dan mekanisme El Nino terhadap Suhu Permukaan Laut dan curah hujan. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari SPL, curah hujan dan Angin yang bersumber dari OSTIA, CMORPH, CCMP. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan Bahasa pemrograman Interactive Data Laguage ( IDL ) dengan menampilkan data klimatologi, timeseries dan anomali. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai SPL, angin, dan curah hujan di Laut Sawu mengalami fluktuasi saat El Nino terjadi pada tahun 2023. Kondisi SPL mengalami peningkatan selama periode El Niño, dimana SPL memiliki nilai 29°C di bulan Desember pada musim barat. Sedangkan curah hujan mengalami penurunan selama El Niño dengan nilai 3 mm. M usim timur kondisi SPL di Laut Sawu mengalami peningkatan dengan nilai 27,4°C. Sedangkan curah hujan memiliki nilai yang sama dengan klimatologi. Ketika terjadinya fenomena El Niño 2023 angin memiliki kecepatan yang kuat. Pada periode El Niño 2023 yang terjadi di akhir tahun SPL meningkat secara signifikan di musim barat pada bulan Desember. Namun berkebalikan dengan penurunan intensitas curah hujan di Laut Sawu. Hal ini dikarenakan pengaruh dari pola angin yang berasal dari Benua Australia yang membawa udara kering dan mengakibatkan rendahnya curah hujan di Laut Sawu. }, issn = {2714-8726}, pages = {32--41} doi = {10.14710/ijoce.v7i1.25011}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ijoce/article/view/25011} }
Refworks Citation Data :
Laut Sawu merupakan salah satu wilayah perairan di Indonesia yang memiliki tingkat kesuburan dan potensi akan sumber daya lautnya. Laut Sawu termasuk peraian yang terpengaruh dari ENSO. Fenomena ENSO dapat mempengaruhi distribusi Suhu Permukaan Laut, curah hujan di Laut Sawu. Penelitian mengenai pengaruh ENSO terhadap Suhu Permukaan Laut dan curah hujan telah banyak dilakukan, namun tidak spesifik pengaruh El Nino kuat tahun 2023 di Laut Sawu masih sedikit. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dan mekanisme El Nino terhadap Suhu Permukaan Laut dan curah hujan. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari SPL, curah hujan dan Angin yang bersumber dari OSTIA, CMORPH, CCMP. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan Bahasa pemrograman Interactive Data Laguage (IDL) dengan menampilkan data klimatologi, timeseries dan anomali. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai SPL, angin, dan curah hujan di Laut Sawu mengalami fluktuasi saat El Nino terjadi pada tahun 2023. Kondisi SPL mengalami peningkatan selama periode El Niño, dimana SPL memiliki nilai 29°C di bulan Desember pada musim barat. Sedangkan curah hujan mengalami penurunan selama El Niño dengan nilai 3 mm. Musim timur kondisi SPL di Laut Sawu mengalami peningkatan dengan nilai 27,4°C. Sedangkan curah hujan memiliki nilai yang sama dengan klimatologi. Ketika terjadinya fenomena El Niño 2023 angin memiliki kecepatan yang kuat. Pada periode El Niño 2023 yang terjadi di akhir tahun SPL meningkat secara signifikan di musim barat pada bulan Desember. Namun berkebalikan dengan penurunan intensitas curah hujan di Laut Sawu. Hal ini dikarenakan pengaruh dari pola angin yang berasal dari Benua Australia yang membawa udara kering dan mengakibatkan rendahnya curah hujan di Laut Sawu.
Article Metrics:
Last update:
Authors who publish with Indonesian Journal of Oceanography retain full copyright of their articles. The journal supports author rights and encourages open access to scholarly work.
Publishing Rights By submitting to this journal, authors grant Indonesian Journal of Oceanography the non-exclusive right to publish and distribute their work. All content is freely available to the public and can be reused, redistributed, and adapted, provided proper attribution is given and any derivative works are licensed under the same terms.
License All articles in this journal are published under the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).
This license allows:
Sharing — copying and redistributing the material in any medium or format.
Adaptation — remixing, transforming, and building upon the material for any purpose, even commercially.
Users must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. Any modified material must be distributed under the same license as the original.
For full license terms, please visit: https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
View My Stats