skip to main content

Studi Karakteristik Penjalaran Gelombang Tsunami Berdasarkan Pemodelan Hidorodinamika 2D di Kota Ambon, Provinsi Maluku

*Mhd Rayhan Azra  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Agus Anugroho Dwi Suryoputro  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Muhammad Helmi  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Provinsi Maluku memiliki aktivitas seismisitas yang tinggi berpusat di Laut Banda. Seismisitas di Laut Banda berpotensi menyebabkan gempa bumi dengan magnitudo (Mw) ≥ 6. Kota Ambon sebagai ibu kota Provinsi Maluku yang berhadapan langsung dengan Laut Banda telah terjadi 13 kali gempa bumi sejak tahun 1830. Pada 8 November 2023 pukul 04:53:50 di Laut Banda dengan koordinat 6,453°S dan 129,517°E telah terjadi gempa bumi pada kedalaman 10 km dengan Mw sebesar 7.15. Tujuan dilakukan penelitian adalah untuk mengetahui karakteristik penjalaran gelombang tsunami yang difokuskan pada Kota Ambon, yaitu ketinggian maksimal gelombang tsunami, penjalaran gelombang tsunami dan estimasi waktu tiba gelombang tsunami. Simulasi pada penelitian dibangun dengan pemodelan hidrodinamika 2D menggunakan perangkat lunak MIKE 21. Simulasi dijalankan dengan dua skenario pemodelan dengan skenario 1 berdasarkan kejadian gempa bumi pada tanggal 8 November 2023 dengan Mw sebesar 7.15 dan skenario 2 dijalankan dengan Mw sebesar 8.5 sebagai kemungkinan terburuk jika terjadi gempa bumi di titik yang sama. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa ketinggian maksimal gelombang tsunami terjadi di Teluk Ambon. Ketinggian maksimal gelombang tsunami pada skenario 1 di atas 0,7 m dengan estimasi waktu tiba gelombang tsunami adalah 26 menit dan penjalaran gelombang tsunami dimulai dari Tanjung Nusaniwe, seluruh selatan pesisir kota Ambon, kemudian pesisir tengah Kota Ambon hingga Teluk Ambon. Sedangkan ketinggian maksimal gelombang tsunami pada skenario 2 di atas 2,5 m dengan estimasi waktu tiba gelombang tsunami adalah 7 menit dan penjalaran gelombang tsunami dimulai dari seluruh pesisir selatan kota Ambon, kemudian pesisir tengah Kota Ambon hingga Teluk Ambon.

Fulltext View|Download
Keywords: Ambon; MIKE 21; Pemodelan Hidrodinamika 2D; Tsunami

Article Metrics:

  1. Abdillah, I. F. & Muhsoni, F. F. 2020. Pemetaan Risiko Tsunami Berdasarkan Skenario Ketinggian Tsunami Di Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang Provinsi Jawa Timur. Juvenil: Jurnal Ilmiah Kelautan dan Perikanan, 1(4): 486-497. https://doi.org/10.21107/juvenil.v1i4.8946
  2. Alviani, P. 2021. Buku Pintar Penanggulangan Tsunami. Diva Press. Yogyakarta
  3. Anderson, J. G., Biasi, G. P., Angster, S. &Wesnousky, S. G. 2021. Improved Scaling Relationships for Seismic Moment and Average Slip of Strike‐Slip Earthquakes Incorporating Fault‐Slip Rate, Fault Width, and Stress Drop. Bulletin of the Seismological Society of America, 111(5): 2379–2392. https://doi.org/10.1785/0120210113
  4. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPD). 2022. Indeks Risiko Bencana Indonesia (RBI) Tahun 2022. Jakarta: Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana
  5. Beutel, E. K., Nomade, S., Fronabarger, A. K. & Renne, P. R. 2005. Pangea's complex breakup: A new rapidly changing stress field model. Earth and Planetary Science Letters, 236(1-2): 471-485. https://doi.org/10.1016/j.epsl.2005.03.021
  6. Diposaptono, S. & Budiman. 2005. Tsunami. Buku Ilmiah Populer. Bogor
  7. Ghazi, Z. M., Abbood, I. S. & Hejazi, F. 2022. Dynamic evaluation of jack-up platform structure under wave, wind, earthquake and tsunami loads. Journal of Ocean Engineering and Science, 7(1): 41-57. https://doi.org/10.1016/j.joes.2021.04.005
  8. Hall, R. 2012. Late Jurassic–Cenozoic reconstructions of the Indonesian region and the Indian Ocean. Tectonophysics, 570-571: 1-41. https://doi.org/10.1016/j.tecto.2012.04.021
  9. Hidayati, M. P., Purnama, A. Y. & Setyawan, D. N. 2022. E-Modul Fisika Berbasis Mitigasi Bencana Gempa Bumi. Deepublish. Yogyakarta
  10. Latue, P. C. & Rakuasa, H. 2022. Dinamika Spasial Wilayah Rawan Tsunami di Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Provinsi Maluku. Jurnal Geosains dan Remote Sensing, 3(2): 77-87. https://doi.org/10.23960/jgrs.2022.v3i2.98
  11. Osborne, M. P. & Boyce, N. P. 2008. Tsunami dan Bencana Alam Lainnya. Nuansa Cendekia. Bandung
  12. Samuel, E. J. J., Engka, D. S. & Rorong, I. P. F. 2022. Analisis Potensi Perekonomian Kepulauan Maluku. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 22(8): 61-72
  13. Satriadi, A., Helmi, M. & Redyansah. 2018. Numerical Modeling of Tsunami in Jember Regency. Asian Journal of Microbiology, Biotechnology & Environmental Sciences, 20(3): 87-91
  14. Thingbaijam, K. K. S., Mai, P. M. & Goda, K. 2017. New Empirical Earthquake Source‐Scaling Laws. Bulletin of the Seismological Society of America, 107(5): 2225–2246. https://doi.org/10.1785/0120170017
  15. United States Geological Survey. 2023. Earthquake Hazards Program. www.usgs.gov. Diakses pada 12 November 2023 dari https://earthquake.usgs.gov/earthquakes/eventpage/us7000l9h4/
  16. moment-tensor
  17. Wells, D. L. & Coppersmith, K. J. 1994. New empirical relationships among magnitude, rupture length, rupture width, rupture area, and surface displacement. Bulletin of the seismological Society of America, 84(4): 974-1002. https://doi.org/10.1785/BSSA0840040974
  18. Widada, S. 2016. Analisis Dimensi Fraktal Kejadian Gempa Dl Laut Banda Indonesia. Jurnal Kelautan Tropis, 19(2): 108-114. https://doi.org/10.14710/jkt.v19i2.837
  19. Yu, K. 2014. Tsunami-wave parameter estimation using GNSS-based sea surface height measurement. IEEE Transactions on Geoscience and Remote Sensing, 53(5): 2603-2611. https://doi.org/10.1109/TGRS.2014.2362113
  20. Zhang, B., Ye, J., Zhou, H., Jeng, D. & Guo, Y. 2024. Enhancing tsunami modelling by using N-waves and the measured topography of coral reef: A study in the South China Sea. Coastal Engineering, 193: 104601. https://doi.org/10.1016/j.coastaleng.2024.104601

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.