BibTex Citation Data :
@article{IJOCE19660, author = {Riyanti Ilyas and Aris Ismanto and Elis Indrayanti}, title = {Pemodelan Banjir ROB di Wilayah Pesisir Mataram, Nusa Tenggara Barat Menggunakan Delft3D (Studi Kasus pada Bulan Desember 2021)}, journal = {Indonesian Journal of Oceanography}, volume = {5}, number = {3}, year = {2023}, keywords = {banjir rob, Delft3D, pasang surut, pemodelan, Lombok}, abstract = { Bencana banjir, menjadi salah satu bencana yang kini cukup sering melanda di berbagai kawasan di Indonesia terutama di wilayah Pesisir laut dan wilayah sekitar sungai. Salah satu bencana yang kerap terjadi ialah kenaikan muka air laut ke wilayah pesisir laut (banjir rob). Salah satu wilayah terdampak adalah wilayah pesisir bagian barat Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, khususnya di sekitar pesisir pantai Pesisir Bagik Kembar. Tanjung Karang. Banjir rob melanda kawasan pesisir pantai Pesisir Bagik Kembar pada tanggal 4-8 Desember 2021. Pemodelan dilakukan untuk mengidentifikasi area yang terdampak dan pengaruh pasang surut terhadap fenomena banjir tersebut. Pemodelan dilakukan menggunakan software open source Delft3D dengan 2 skenario, yaitu skenario pertama menggunakan set up angin dan konstanta pasang surut, sedangkan set up kedua dengan inputan gelombang. Hasil model menunjukkan adanya kenaikan elevasi muka air laut pada 4 titik observasi yang berada di darat dengan ketinggian berkisar 0.9-1 m setiap pasang di setiap tanggal kejadian. Hasil model lainnya berupa grafik elevasi muka air laut, hasil menunjukkan kesesuaian yang yang cukup baik dengan data elevasi pasang surut di lapangan yang diperoleh dari Badan Informasi Geospasial (BIG), nilai verifikasi sebagai validasi RMSE didapatkan 0.1080. }, issn = {2714-8726}, pages = {176--188} doi = {10.14710/ijoce.v5i3.19660}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ijoce/article/view/19660} }
Refworks Citation Data :
Bencana banjir, menjadi salah satu bencana yang kini cukup sering melanda di berbagai kawasan di Indonesia terutama di wilayah Pesisir laut dan wilayah sekitar sungai. Salah satu bencana yang kerap terjadi ialah kenaikan muka air laut ke wilayah pesisir laut (banjir rob). Salah satu wilayah terdampak adalah wilayah pesisir bagian barat Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, khususnya di sekitar pesisir pantai Pesisir Bagik Kembar. Tanjung Karang. Banjir rob melanda kawasan pesisir pantai Pesisir Bagik Kembar pada tanggal 4-8 Desember 2021. Pemodelan dilakukan untuk mengidentifikasi area yang terdampak dan pengaruh pasang surut terhadap fenomena banjir tersebut. Pemodelan dilakukan menggunakan software open source Delft3D dengan 2 skenario, yaitu skenario pertama menggunakan set up angin dan konstanta pasang surut, sedangkan set up kedua dengan inputan gelombang. Hasil model menunjukkan adanya kenaikan elevasi muka air laut pada 4 titik observasi yang berada di darat dengan ketinggian berkisar 0.9-1 m setiap pasang di setiap tanggal kejadian. Hasil model lainnya berupa grafik elevasi muka air laut, hasil menunjukkan kesesuaian yang yang cukup baik dengan data elevasi pasang surut di lapangan yang diperoleh dari Badan Informasi Geospasial (BIG), nilai verifikasi sebagai validasi RMSE didapatkan 0.1080.
Article Metrics:
Last update:
View My Stats