skip to main content

Pengaruh Variasi D-Glukosa sebagai Template terhadap Karakter Silika Hasil Sintesis Abu Sekam Padi untuk Uji Adsorpsi-Desorpsi Urea

Sriyanti Sriyanti  -  Chemistry Department, Diponegoro University, Indonesia
*Dwi Setyowati  -  Chemistry Department, Diponegoro University, Indonesia
Suhartana Suhartana  -  Chemistry Department, Diponegoro University, Indonesia
Open Access Copyright 2023 Greensphere: Journal of Environmental Chemistry

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract
Sintesis silika mesopori dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi aditif D-glukosa terhadap karakter silika mesopori yang dihasilkan, dan kemampuan silika mesopori dalam adsorpsi-desorpsi urea. Sintesis silika mesopori dilakukan dengan menambahkan natrium silikat (Na2SiO3) dari abu sekam padi ke dalam larutan D-glukosa dengan variasi konsentrasi 15 wt%, 30 wt%, 45 wt%, 60 wt%, 75 wt%. Larutan HCl 3M ditambahkan secara bertahap hingga mencapai pH 7. Penghilangan D-glukosa menggunakan metode ekstraksi air dengan proses sentrifugasi, serta uji kualitatif dengan pereaksi Benedict. Selanjutnya dilakukan uji kemampuan adsorpsi-desorpsi pada urea. Karakterisasi hasil menggunakan spektrofotometri serapan atom, metode Brunauer Emmet Teller (BET) gas sorption analyzer (GSA), spektrofotometer FTIR, dan spektrofotometer UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partikel bahan halus sampai kasar seiring dengan variasi konsentrasi D-glukosa yang ditambahkan. Analisis FTIR silika hasil sintesis dengan berbagai konsentrasi D-glukosa 15%, 30% berat, 45% berat, 60% berat, dan 75% berat menunjukkan adanya gugus Si-OH dan Si-O-Si. Spektra dekonvolusi FTIR juga menemukan bahwa rasio Si-OH/Si-O-Si pada MS-30 lebih tinggi dibandingkan variasi konsentrasi lainnya. Hasil analisis GSA menunjukkan bahwa silika gel memiliki pori berukuran meso pada sampel MS-30 dan MS-60. Distribusi ukuran pori seragam MS-30 dan MS-60. Hasil analisis spektrofotometer UV-Vis menunjukkan bahwa daya adsorpsi MS-30 lebih tinggi dari yang lain yaitu 55,40%, daya desorpsi MS-30 lebih rendah dari yang lain yaitu 13,72%. Hasil AAS menunjukkan bahwa natrium silikat mengandung kadar Si 16.342 ppm sehingga silika yang diperoleh sebesar 32,68%.
Fulltext View|Download
Keywords: Silika mesopori, Sol-Gel, D-Glukosa, Adsorpsi-Desorpsi, Urea
Funding: Universitas Diponegoro

Article Metrics:

  1. Kalapathy, U., Proctor, A., dan Shultz, J. (2000). A simple method for production of pure silica from rice hull ash. Bioresource Technology
  2. Nandiyanto, A. B. D., Kim, S. G., Iskandar, F., dan Okuyama, K. (2009). Synthesis of spherical mesoporous silica nanoparticles with nanometer-size controllable pores and outer diameters. Microporous and Mesoporous Materials
  3. Wei, Y., Xu, J., Dong, H., Dong, J. H., Qiu, K., dan Jansen-Varnum, S. A. (1999). Preparation and physisorption characterization of D-glucose-templated mesoporous silica sol-gel materials. Chemistry of Materials
  4. Thuc, C. N. H. dan Thuc, H. H., (2013). Synthesis of Silica Nanoparticles from Vietnamese Rice Husk by Sol–Gel Method. Nanoscale research letters
  5. Rafiee, E., Shahebrahimi, S., Feyzi, M., dan Shaterzadeh, M. (2012). Optimization of synthesis and characterization of nanosilica produced from rice husk (a common waste material). International Nano Letters
  6. Lumbanraja, S., Hamonangan, N., Cita, S., (2019). Improving Porosity of Glycerol-plated Silica from Rice Husk Silica. Journal of Chemical Natural Resources
  7. Cheah, W. K., Sim, Y. L., dan Yeoh, F. Y. (2016). Amine-functionalized mesoporous silica for urea adsorption. Materials Chemistry and Physics
  8. Godfrey, P. D., Brown, R. D., dan Hunter, A. N. (1997). The shape of urea. Journal of Molecular Structure

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.