DOI: https://doi.org/10.14710/elipsoida.2023.19210

PEMODELAN 3D CANDI TUGU DENGAN DIGITAL SINGLE LENS REFLEX BERBIAYA RENDAH

Department of Geodetic Engineering, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Received: 5 Jul 2023; Revised: 7 Nov 2023; Published: 27 Nov 2023.

Citation Format:
Abstract

Teknologi fotogrametri rentang dekat terbaru yaitu scanner telah digunakan sebagai teknik survei model 3D yang sering digunakan dikarenakan oleh kepraktisan dan kualitas hasilnya. Namun harga perangkat yang terkait tidak dapat dibeli oleh sebagian besar orang maupun instansi, sehingga pada penelitian ini dilakukan pengujian hasil model 3D dari perangkat DSLR (Digital Single Lens Reflex) sebagai alternatif baru berbiaya rendah. Dilakukan akuisisi dari perangkat DSLR dan pengolahan dengan perangkat lunak AliceVision Meshroom dan dilakukan pengujian validasi dengan uji geometrik posisi dan jarak dengan ICP (Independent Check Point) dan T-Test. Dihasilkan model DSLR yang hanya dapat memodelkan bagian badan bangunan candi saja dengan detail relief yang cukup tinggi dan pada uji validasi didapatkan bagian akurasi geometrik posisi masuk ke dalam kelas UDLOA Lower Range dengan CE90 sebesar 0,0904 dan LE90 sebesar 0,0924 serta pada bagian akurasi geometrik jarak masuk ke dalam kelas LOA30 Lower Range dengan jumlah error sebesar 1,1937 m dan rata-rata error sebesar 0,0173 m. Dapat disimpulkan bahwa metode DSLR tidak direkomendasikan sebagai metode pemodelan 3D berbiaya rendah dikarenakan oleh model bangunan bagian atap yang tidak berhasil dimodelkan.

Fulltext View|Download

Article Metrics:

Article Info
Section: Articles
Language : ID
Recent articles
ANALISIS NILAI EKONOMI DAN PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA ALAM PERANTUNAN KABUPATEN SEMARANG PEMODELAN 3D CANDI TUGU DENGAN DIGITAL SINGLE LENS REFLEX BERBIAYA RENDAH Analisis Pengaruh Perubahan Penggunaan Lahan Akibat Pembangunan Fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial Terhadap Zona Nilai Tanah Di Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali More recent articles
  1. Ajija, S. R., Dyah, W. S., Rahmat, H. S., dan Martha, R. P. (2011): Cara Cerdas Menguasai Eviews, Jakarta: Salemba Empat
  2. Alshawabkeh, Y., El-Khalili, M., Almasri, E., Bala’awi, F., dan Al-Massarweh, A. (2020): Heritage documentation using laser scanner and photogrammetry. The case study of Qasr Al-Abidit, Jordan, Digital Applications in Archaeology and Cultural Heritage, 16(July 2018), e00133. https://doi.org/10.1016/j.daach.2019.e00133
  3. Badan Informasi Geospasial (2014): Peraturan Kepala BIG Nomor 15 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Ketelitian Peta Dasar, Badan Informasi Geospasial. Bogor, diperoleh melalui situs internet: https://jdih.big.go.id/media/resources/files/law/tUF25Yj2xW_Perka_Ketelitian_Peta_Dasar_-_Salinan.pdf
  4. Badan Standardisasi Nasional (2002): SNI 19-6724-2002 Jaring Kontrol Horizontal, diperoleh melalui situs internet: https://big.go.id/assets/download/sni/SNI/SNI 19-6724-2002.pdf, 94
  5. Bruno, N., Mikolajewska, S., Roncella, R., dan Zerbi, A. (2022): Integrated Processing of Photogrammetric and Laser Scanning Data for Frescoes Restoration, International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences - ISPRS Archives, 46(2/W1-2022), 105–112. https://doi.org/10.5194/isprs-archives-XLVI-2-W1-2022-105-2022
  6. El-Din Fawzy, H. (2019): 3D laser scanning and close-range photogrammetry for buildings documentation: A hybrid technique towards a better accuracy, Alexandria Engineering Journal, 58(4), 1191–1204. https://doi.org/10.1016/j.aej.2019.10.003
  7. Ginting, A. P., Yuwono, B. D., dan Awaluddin, M. (2014): Pemantauan Posisi Absolut Stasiun IGS Menggunakan Perangkat Lunak Topcon Tools v.8.2, Geodesi Undip, 2(Sistem Informasi Geografis), 240–252
  8. Griwodz, C., Gasparini, S., Calvet, L., Gurdjos, P., Castan, F., Maujean, B., De Lillo, G., dan Lanthony, Y. (2021): AliceVision Meshroom, MMSys ’21: ACM MUltimedia Systems Conference, Sept 28â•fiOct 01, 2021, Istanbul, Turkey, Association for Computing Machinery, 1, 241–247. https://doi.org/10.1145/3458305.3478443
  9. Hidayat, R. N., Sabri, L. M., dan Awaluddin, M. (2019): Analisis Desain Jaring Gnss Berdasarkan Fungsi Presisi (Studi Kasus : Titik Geoid Geometri Kota Semarang), Jurnal Geodesi Undip, 8(1), 48–55
  10. Hillman, S., Wallace, L., Reinke, K., dan Jones, S. (2021): A comparison between TLS and UAS LiDAR to represent eucalypt crown fuel characteristics, ISPRS Journal of Photogrammetry and Remote Sensing, 181(September), 295–307. https://doi.org/10.1016/j.isprsjprs.2021.09.008
  11. Jarząbek-Rychard, M., dan Maas, H. G. (2023): Modeling of 3D geometry uncertainty in Scan-to-BIM automatic indoor reconstruction, Automation in Construction, 154(March). https://doi.org/10.1016/j.autcon.2023.105002
  12. Kuswadi (2005): Meningkatkan laba melalui pendekatan akuntansi keuangan dan akuntansi biaya : panduan meningkatkan laba perusahaan di luar usaha-usaha peningkatan penjualan, Elex Media Komputindo, Jakarta
  13. Marizha Dwi R, Sri Rahayu, dan Ilham Wahyudi (2020): Pengaruh Kecukupan Modal, Risiko Kredit, Profitabilitas, dan Ukuran Bank Terhadap Likuiditas (Studi Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2013 - 2018), Jurnal Akuntansi & Keuangan Unja, 5(2), 90–100. https://doi.org/10.22437/jaku.v5i2.10260
  14. Meshroom (2022): Meshroom Manual, , diperoleh 7 Oktober 2022, melalui situs internet: https://meshroom-manual.readthedocs.io/en/latest/
  15. Mokroš, M., Mikita, T., Singh, A., Tomaštík, J., Chudá, J., Wężyk, P., Kuželka, K., Surový, P., Klimánek, M., Zięba-Kulawik, K., Bobrowski, R., dan Liang, X. (2021): Novel low-cost mobile mapping systems for forest inventories as terrestrial laser scanning alternatives, International Journal of Applied Earth Observation and Geoinformation, 104. https://doi.org/10.1016/j.jag.2021.102512
  16. Navratil, G. (2011): Adjustment computations: spatial data analysis, International Journal of Geographical Information Science, 25, 326–327. https://doi.org/10.1080/13658816.2010.501335
  17. Niederheiser, R., MokroA, M., Lange, J., Petschko, H., Prasicek, G., dan Elberink, S. O. (2016): Deriving 3D point clouds from terrestrial photographs - Comparison of different sensors and software, International Archives of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences - ISPRS Archives, 41(July), 685–692. https://doi.org/10.5194/isprsarchives-XLI-B5-685-2016
  18. Pix4D (2019): Ground control points: why are they important?, diperoleh 23 Januari 2023, melalui situs internet: https://www.pix4d.com/blog/why-ground-control-points-important/
  19. Prayogo, L. M., dan Basith, A. (2020): Development and Definition of Prambanan Temple Deformation Monitoring Control Points, Journal of Geospatial Information Science and Engineering, diperoleh melalui situs internet: https://jurnal.ugm.ac.id/jgise, 3(2), 161–167
  20. Rahayuningsih, S., Sukmono, A., dan Sasmito, B. (2019): Analisis Haze Removal dengan Metode Haze Optimized Transformation (HOT) dan Metode Advance Haze Optimized Transformation (AHOT) pada Citra SPOT 7 di Wilayah Kota Semarang, Jurnal Geodesi UNDIP, diperoleh melalui situs internet: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/26041, 9(1), 38–47
  21. Riveiro, B., González-Jorge, H., Varela, M., dan Jauregui, D. V. (2013): Validation of terrestrial laser scanning and photogrammetry techniques for the measurement of vertical underclearance and beam geometry in structural inspection of bridges, Measurement: Journal of the International Measurement Confederation, 46(1), 784–794. https://doi.org/10.1016/j.measurement.2012.09.018
  22. Rstudio (2022): Uji 1 Populasi dan 2 Populasi dengan Uji t dan Uji z, , diperoleh 25 Januari 2023, melalui situs internet: https://rstudio-pubs-static.s3.amazonaws.com/696450_81f5286cddf44806a15ee43d94378b74.html
  23. Salam, M. S. (2016): Pemanfaatan Fotogrametri Rentang Dekat untuk Pemodelan 3D Cagar Budaya Menggunakan Kamera Non-metrik (Studi Kasus: Candi Brahu, Mojokerto), (September), 108
  24. Sánchez, J., dan Quirós, E. (2017): Semiautomatic detection and classification of materials in historic buildings with low-cost photogrammetric equipment, Journal of Cultural Heritage, 25, 21–30. https://doi.org/10.1016/j.culher.2016.11.017
  25. Sidharta, Y. A. (2018): Analisis Dan Optimasi Desain Jaring Pengamatan Deformasi Di Kota Surabaya. Departemen Teknik Geomatika Fakultas Teknik Sipil, Lingkungan, dan Kebumian Institut Teknologi Sepuluh Nopember
  26. U.S. Institute of Building Documentation (2016): USIBD Level of Accuracy (LOA) Specification Guide Document C120 TM [Guide] Version 2.0-2016 Guide for USIBD Document C220 TM : Level of Accuracy (LOA) Specification for Building Documentation

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.