BibTex Citation Data :
@article{Agrisocionomics1642, author = {Suharso Suharso and Muhammad Legowo and Agus setiadi}, title = {STRATEGI PENGEMBANGAN SALAK NGLUMUT BERSERTIFIKAT PRIMA 3 DI KABUPATEN MAGELANG}, journal = {Agrisocionomics: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian}, volume = {1}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {}, abstract = { Penelitian ini bertujuan untuk : a) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani untuk melakukan sertifikasi, b) merumuskan strategi pengembangan Salak Nglumut Bersertifikat Prima 3 di Kabupaten Magelang. Penelitian menggunakan metode survey. Lokasi penelitian di Kecamatan Srumbung yang ditetapkan secara purposive sampling berdasarkan jumlah produksi tertinggi salak. Penelitian dilakukan dari bulan Maret 2015 sampai Juni 2015. Sampel adalah petani Salak Nglumut yang terdiri dari 89 orang petani bersertifikat dan 83 orang petani tidak bersertifikat prima 3 yang ditentukan dengan proporsional random sampling. Penetapan responden untuk analisis strategi pengembangan menggunakan key person sebanyak 30 untuk penggalian informasi melalui FGD (Forum Group Discussion) ditentukan secara purposive.Analisis menggunakan binary logistic dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang signifikan positif mempengaruhi keputusan petani bersertifikasi prima 3 adalah tingkat pendidikan dan pendapatan petani, sedangkan variabel umur dan luas lahan tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Strategi pengembangan Salak Nglumut adalah strategi yang mendukung pertumbuhan agresif dengan memanfaatkan peluang (S-O), meliputi : a) Teknologi budidaya dan manajemen usaha diarahkan menggunakan pedoman budidaya yang baik (Good Agricultural Practice) menuju sertifikasi produk prima; b) Penerapan standarisasi produk (penyeragaman mutu dan ukuran salak); c) Penguatan pengembagan pasar, membuka jaringan pemasaran dan orientasi ekspor dan d) Pengembangan usaha dan peningkatan kapasitas produksi. Kata Kunci :keputusan; sertfikat prima 3; salak nglumut; logit; SWOT }, issn = {2621-9778}, pages = {44--53} doi = {10.14710/agrisocionomics.v1i1.1642}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/agrisocionomics/article/view/1642} }
Refworks Citation Data :
Penelitian ini bertujuan untuk : a) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan petani untuk melakukan sertifikasi, b) merumuskan strategi pengembangan Salak Nglumut Bersertifikat Prima 3 di Kabupaten Magelang. Penelitian menggunakan metode survey. Lokasi penelitian di Kecamatan Srumbung yang ditetapkan secara purposive sampling berdasarkan jumlah produksi tertinggi salak. Penelitian dilakukan dari bulan Maret 2015 sampai Juni 2015. Sampel adalah petani Salak Nglumut yang terdiri dari 89 orang petani bersertifikat dan 83 orang petani tidak bersertifikat prima 3 yang ditentukan dengan proporsional random sampling. Penetapan responden untuk analisis strategi pengembangan menggunakan key person sebanyak 30 untuk penggalian informasi melalui FGD (Forum Group Discussion) ditentukan secara purposive.Analisis menggunakan binary logistic dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang signifikan positif mempengaruhi keputusan petani bersertifikasi prima 3 adalah tingkat pendidikan dan pendapatan petani, sedangkan variabel umur dan luas lahan tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Strategi pengembangan Salak Nglumut adalah strategi yang mendukung pertumbuhan agresif dengan memanfaatkan peluang (S-O), meliputi : a) Teknologi budidaya dan manajemen usaha diarahkan menggunakan pedoman budidaya yang baik (Good Agricultural Practice) menuju sertifikasi produk prima; b) Penerapan standarisasi produk (penyeragaman mutu dan ukuran salak); c) Penguatan pengembagan pasar, membuka jaringan pemasaran dan orientasi ekspor dan d) Pengembangan usaha dan peningkatan kapasitas produksi.
Kata Kunci :keputusan; sertfikat prima 3; salak nglumut; logit; SWOT
Article Metrics:
Last update:
Starting from 2021, the author(s) whose article is published in the Agrisocionomics journal attain the copyright for their article. By submitting the manuscript to Agrisocionomics, the author(s) agree with this policy. No special document approval is required.
The author(s) guarantee that:
The author(s) retain all rights to the published work, such as (but not limited to) the following rights:
If the article was prepared jointly by more than one author, each author submitting the manuscript warrants that they have been given permission by all co-authors to agree to copyright and license notices (agreements) on their behalf, and agree to notify the co-authors of the terms of this policy. Agrisocionomics will not be held responsible for anything that may arise because of the writer's internal dispute. Agrisocionomics will only communicate with correspondence authors.
Authors should also understand that once published, their articles (and any additional files, including data sets, and analysis/computation data) will become publicly available. The license of published articles (and additional data) will be governed by the Creative Commons Attribution license as currently featured on the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Agrisocionomics allows users to copy, distribute, display and perform work under license. Users need to attribute the author(s) and Agrisocionomics to distribute works in journals and other publication media. Unless otherwise stated, the author(s) is a public entity as soon as the article is published.
View My Stats