BibTex Citation Data :
@article{tataloka10065, author = {Widiani Suryaningsih and Hermanto Siregar and Sri Mulatsih}, title = {Pengaruh Pembangunan Jalan Tol terhadap Perubahan Tata Guna Lahan dan Luas Lahan Sawah di Kabupaten Brebes}, journal = {TATALOKA}, volume = {26}, number = {3}, year = {2024}, keywords = {Tata guna lahan, Overlay, Konversi Lahan}, abstract = {Kabupaten Brebes merupakan salah satu wilayah yang terkena dampak pembangunan Tol Trans Jawa. Pembangunan infrastruktur jalan (jalan tol) mendorong terjadinya perubahan tata guna lahan dari satu peruntukan ke peruntukan lainnya. Diantara perubahan tersebut adalah adanya penyempitan lahan sawah karena terkonversi menjadi peruntukan lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan tata guna lahan dan luas lahan sawah di kabupaten Brebes sebagai pengaruh pembangunan jalan tol pada tiga titik tahun yaitu tahun 2011, 2016, dan 2019. Penelitian ini menggunakan Analisis Spasial (Overlay) ArcGIS 10.4, menggunakan data peta land use 2011 dari BPN, peta land use 2016 dari Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Penataan Ruang Kabupaten Brebes, dan peta land use 2019 hasil digitasi menggunakan Google Earth dan Sentinel. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya perubahan tata guna lahan termasuk didalamnya terjadi konversi lahan sawah ke peruntukkan lainnya. Perubahan tata guna lahan pada rentang tahun 2011-2019 didominasi dengan pengurangan luas lahan sawah dan hutan. Luas lahan sawah di kabupaten Brebes pada tahun 2011 adalah 79.245,41 ha, sedangkan pada tahun 2016 menjadi 68.312,28 ha, atau mengalami konversi seluas 10.933,12 ha (13,80%) dan pada tahun 2019 menjadi 63.496,65 ha atau mengalami konversi seluas 4.815,64 ha (7,05%). Di sisi lain terjadi pula penambahan luas kawasan permukiman dan tegalan/ladang. Luas permukiman pada tahun 2011 yaitu 12.321,58 ha, pada 2016 menjadi 21.487,62 ha atau bertambah seluas 9.166,04 ha (74,39%), dan pada tahun 2019 menjadi 24.062,54 ha atau bertambah seluas 2.574,92 ha(28,09%). Luas tegalan pada 2011 yaitu 1.556,28 ha, pada 2016 menjadi 6.923,,42 ha atau bertambah seluas 5.367,14 ha (344,87%) dan pada tahun 2019 menjadi 10.977,37 ha atau bertambah seluas 4.053,95 ha (75,53%).}, issn = {2356-0266}, pages = {154--164} doi = {10.14710/tataloka.26.3.154-164}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/10065} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update:
As an article writer, the author has the right to use their articles for various purposes, including use by institutions that employ authors or institutions that provide funding for research. Author rights are granted without special permission.
Author who publishes a paper at Tataloka has the broad right to use their work for teaching and scientific purposes without the need to ask permission, including: used for (i) teaching in the author's class or institution, (ii) presentation at meetings or conferences and distributing copies to participants ; (iii) training conducted by the author or author's institution; (iv) distribution to colleagues for research use; (v) use in the compilation of subsequent authors' works; (vi) inclusion in a thesis or dissertation; (vi) reuse of part of the article in another work (with citation); (vii) preparation of derivative works (with citation); (viii) voluntary posting on open websites operated by authors or author institutions for scientific purposes.
Authors and readers can copy and redistribute material in any media or format, and mix, modify, and build material for any purpose but they must provide appropriate credit (provide article citation or content), providing links to the license, and indicate if there are changes.
The authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Tataloka . Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations.
Reproduce any part of this journal, its storage in the database or its transmission by all forms or media is permitted does not need for written permission from Tataloka . However, it should be cited as an honor in academic manners
Tataloka and the Department of Urban and Regional Planning of Diponegoro University and the Editor make every effort to ensure that there are no data, opinions, or false or misleading statements published in Tataloka. However, the content of the article is the sole and exclusive responsibility of each author.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form - Indonesian] [Copyright Transfer Form - English]. The copyright form should be signed originally and send to the Editor in the form of printed letters, scanned documents sent via email or fax.