Analisis Pemangku Kepentingan dalam Pengembangan Kawasan Cagar Budaya sebagai Destinasi Wisata Kota Pontianak


Article Metrics:
- Bryson, J. M. (2004). What to do when stakeholders matter: stakeholder identification and analysis techniques. Public Management Review, 6(1), 21–53. https://doi.org/https://doi.org/10.1080/14719030410001675722.
- Elvira, Zain, Z., Mulyani, R. E., & Rudiyono. (2018). Identifikasi bangunan masjid Jami’ Keraton Pontianak sebagai upaya konservasi bangunan cagar budaya. Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi 2018, 137–149. http://pipt.untan.ac.id/index.php/seminarpipt/PIPT2018/paper/viewPaper/379.
- Handayani, F., & Warsono, H. (2017). Analisis peran stakeholders dalam pengembangan objek wisata Pantai Karang Jahe di Kabupaten Rembang. Journal of Public Policy and Management Review, 6(3), 40–53. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jppmr.v6i3.16543.
- Hidayah, N.A., Hutagalung, S.S., & Hermawan, D. (2019). Analisis peran stakeholder dalam pengembangan Wisata Talang Air peninggalan Kolonial Belanda di Kelurahan Pajaresuk Kabupaten Pringsewu. Jurnal Administrasi Publik, 7(1), 55-71. http://dx.doi.org/10.31289/publika.v7i1.2179.
- Junaid, I. (2019). Model sinergi unsur pentaheliks pariwisata dalam pengelolaan destinasi wisata Kota Parepare dan Kabupaten Bone. Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial dan Humaniora. 21(1). 22-33. doi: 10.24198/sosiohumaniora.v21i1.17016
- Maitriwaruni, M. D. A. (2015). Analisis penerapan stakeholder mapping dan pengaruhnya pada keberlanjutan bisnis perusahaan: Studi kasus pada Perusahaan Farmasi - PT Sandoz Indonesia [Universitas Indonesia]. http://lib.ui.ac.id/detail?id=20403313&lokasi=lokal.
- Millar, S. (1989). Heritage management for heritage tourism. Tourism Management, 10(1), 9–14. doi: 10.1016/0261-5177(89)90030-7
- Nainggolan, M., Ardika, I. W., Ardhana, I. K., & Setiawan, I. K. (2020). Pentahelix model application for tourism development strategy. International Journal of Linguistics, Literature and Culture, 6(2), 12–18. https://doi.org/https://doi.org/10.21744/ijllc.v6n2.864.
- Nurulwahida, S., Syafrieyana, Y., & Sukmana, O. (2020). Collaboration with pentahelix model in developing Kajoetangan Heritage tourism in Malang city. Journal of Local Government Issues. 3(1). 1-17. https://doi.org/10.22219/logos.v3i1.10699.
- Prasiasa, D.P. (2013). Destinasi pariwisata berbasis masyarakat. Salemba Humanika, Jakarta.
- Pemerintah Indonesia (2011). Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Induk Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025.
- Sugiarti, R., Warto, Sutirto, T.W. (2019). Partiispasi pemangku kepentingan dalam mendukung revitalisasi asset wisata pusaka di kawasan World Heritage Sangiran. Cakra Wisata Jurnal Pariwisata dan Budaya. 20(2). 17-34.
- Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. PT. Alfabet.
- Sumarto, R. H., Sumartono, S., Muluk, M. R., & Nuh, M. (2020). Penta-Helix and Quintuple-Helix in the management of tourism villages in Yogyakarta City. Australasian Accounting, Business and Finance Journal, 14(1), 46–57. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.14453/aabfj.v14i1.5.
- Syaifullah, M., & Wibowo, B. (2016). Pemanfaatan benda cagar budaya sebagai potensi pariwisata dan ekonomi kreatif bagi masyarakat sekitar di Kota Pontianak Kalimantan Barat. Sejarah Dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, Dan Pengajarannya, 10(2), 222–233. http://journal2.um.ac.id/index.php/sejarah-dan-budaya/article/view/1529.
- Wibowo, B., & Syaifulloh, M. (2014). Optimalisasi Kraton Kadariyah dalam pengembangan pariwisata di Kota Pontianak Kalimantan Barat. Jurnal Edukasi, 1(1), 11–27. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.31571/edukasi.v12i1.187.
- Widodo, M. L., Soekmadi, R., & Arifin, H. S. (2018). Analisis stakeholders dalam pengembangan ekowisata di taman nasional Betung Kerihun Kabupaten Kapuas Hulu. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 8(1), 55–61. https://doi.org/https://doi.org/10.29244./jpsl.8.1.55-61.
- Yuningsih, T., Darmi, T., & Sulandari, S. (2019). Model pentahelik dalam pengembangan pariwisata di Kota Semarang. JPSI (Journal of Public Sector Innovations), 3(2), 84–93. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.26740/jpsi.v3n2.p84-93
Last update: 2021-01-21 21:28:01
Last update: 2021-01-21 21:28:02

The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Wilayah Lingkungan, Department of Urban and Regional Planning, Faculty of Engineering, Diponegoro University as publisher of the journal.
As a journal Author, authors have rights for a large range of uses of your article, including use by your employing institute or company. These Author rights can be exercised without the need to obtain specific permission.