BibTex Citation Data :
@article{JPPS14741, author = {Qhayza Dara Intan Atlasya}, title = {RUMAH SAKIT KHUSUS PARU PARU PROVINSI RIAU DENGAN PENDEKATAN DESAIN ARSITEKTUR BIOFILIK}, journal = {Jurnal Poster Pirata Syandana}, volume = {3}, number = {2}, year = {2022}, keywords = {}, abstract = { Pencemaran udara merupakan masalah lingkungan yang sangat mengganggu kegiatan sehari-hari . Pencemaran udara terjadi karena masuknya polutan ke dalam atmosfer sehingga menurunkan kualitas dan fungsi udara . Polutan merupakan suatu zat atau bahan yang melebihi ambang batas serta berada pada waktu dan tempat yang tidak tepat sehingga berbahaya bagi lingkungan . Riau sendiri telah mengalami pencemaran udara akibat kebakaran hutan selama 22 tahun dalam periode 1997 sampai dengan 2019. Tercatat pada tahun 2014, 2015, dan 2019 adalah kebakaran hutan terparah selama 22 periode. Hal ini menyebabkan dampak penyakit saluran pernafasan di masyarakat, berikut data jumlah masyarakat yang terdampak penyakit pernafasan menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau pada tahun 2014, 2015, dan 2019 . Berdasarkanhaltersebut, Riau harussiagabencana asap darisegifasilitaskesehatanpernafasan. Di Riau tepatnya di Pekanbaru, pelayananfasilitaskhususpernafasandanparu-parumasihbelummemadai, karenamasihhanyamengandalkandokterspesialisparu-paru yang tersedia di beberaparumahsakitumum. Hal inibisadibuktikandarijumlahkeseluruhanmasyarakat Riau yang terjangkitpenyakitsaluranpernafasanmencapai >100.000 jiwapadaperiode 2015-2018. }, issn = {2715-6397}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jpps/article/view/14741} }
Refworks Citation Data :
Pencemaranudaramerupakanmasalahlingkungan yang sangatmengganggukegiatansehari-hari. Pencemaranudaraterjadikarenamasuknyapolutankedalamatmosfersehinggamenurunkankualitasdanfungsiudara. Polutanmerupakansuatuzatataubahan yang melebihiambangbatassertaberadapadawaktudantempat yang tidaktepatsehinggaberbahayabagi lingkungan. Riau sendiri telah mengalami pencemaran udara akibat kebakaran hutan selama 22 tahun dalam periode 1997 sampai dengan 2019. Tercatat pada tahun 2014, 2015, dan 2019 adalah kebakaran hutan terparah selama 22 periode. Hal ini menyebabkan dampak penyakit saluran pernafasan di masyarakat, berikut data jumlah masyarakat yang terdampak penyakit pernafasan menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau pada tahun 2014, 2015, dan 2019. Berdasarkanhaltersebut, Riau harussiagabencana asap darisegifasilitaskesehatanpernafasan. Di Riau tepatnya di Pekanbaru, pelayananfasilitaskhususpernafasandanparu-parumasihbelummemadai, karenamasihhanyamengandalkandokterspesialisparu-paru yang tersedia di beberaparumahsakitumum. Hal inibisadibuktikandarijumlahkeseluruhanmasyarakat Riau yang terjangkitpenyakitsaluranpernafasanmencapai >100.000 jiwapadaperiode 2015-2018.
Last update:
JURNAL POSTER PIRATA SYANDANA (ISSN : 2715-6397)
Mailing Address:
Departemen Arsitektur FT. UNDIP
Jl. Prof. Soedarto, SH Kampus Tembalang Semarang Indonesia 50275
Telp. (024) 7470690 Fax. (024) 7470690
email : jpps@arsitektur.undip.ac.id
indexed by googlescholar, portal garuda