BibTex Citation Data :
@article{JPHCS20659, author = {Retno Hestiningsih and Mohammad Wuryanto and Sri Yuliawati and Henry Susanto and Martini Martini and Nissa Kusariana}, title = {Pelatihan Teknik Aplikasi Insektisida dalam Pengendalian Vektor Malaria bagi Juru Malaria Desa di Kabupaten Purworejo}, journal = {Journal of Public Health and Community Service}, volume = {2}, number = {2}, year = {2023}, keywords = {Pelatihan, Aplikasi Insektisida, Juru Malaria Desa}, abstract = { Purworejo merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah dengan kasus malaria terbanyak. Kasus malaria di Purworejo sempat mengalami penurunan namun kembali meningkat signifikan pada tahun 2021 dan 2022 sebanyak 517 dan 544 kasus. Beberapa faktor risiko terkait yaitu kurangnya pemahaman masyarakat tentang malaria, kurangnya informasi tentang pengendalian vektor malaria, serta kurang optimalnya praktik pengendalian vektor malaria di masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan memberikan pelatihan teknik aplikasi insektisida kepada Juru Malaria Desa untuk meningkatkan pemahaman tentang pencegahan malaria dan keterampilan teknik pengendalian vektor malaria sehingga dapat menurunkan kasus malaria khususnya di Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo. Pada kegiatan ini, peserta berjumlah 30 orang JMD. Dari hasil uji paired samples t test didapatkan rata-rata skor sebelum pelatihan sebesar 67,4% dan setelah pelatihan sebesar 83,8% dengan nilai uji p < 0,0001 (p < α), artinya Ho ditolak. Hal itu menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara pengetahuan peserta sebelum dan sesudah pelatihan. Kegiatan ini dinilai berhasil berdasarkan peningkatan pengetahuan JMD mengenai pencegahan malaria dan pengendalian vektor. Selain itu, banyaknya peserta yang hadir, antusiasme, dan tanggapan positif yang ditunjukkan peserta juga mendukung keberhasilan kegiatan. Petugas kesehatan dan pemerintah setempat diharapkan dapat lebih mengoptimalkan program pemberdayaan masyarakat serta selalu menjalin kebersamaan dengan masyarakat dalam pencegahan malaria. }, issn = {2829-4289}, pages = {73--76} doi = {10.14710/jphcs.2023.20659}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jphcs/article/view/20659} }
Refworks Citation Data :
Purworejo merupakan salah satu kabupaten di Jawa Tengah dengan kasus malaria terbanyak. Kasus malaria di Purworejo sempat mengalami penurunan namun kembali meningkat signifikan pada tahun 2021 dan 2022 sebanyak 517 dan 544 kasus. Beberapa faktor risiko terkait yaitu kurangnya pemahaman masyarakat tentang malaria, kurangnya informasi tentang pengendalian vektor malaria, serta kurang optimalnya praktik pengendalian vektor malaria di masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan memberikan pelatihan teknik aplikasi insektisida kepada Juru Malaria Desa untuk meningkatkan pemahaman tentang pencegahan malaria dan keterampilan teknik pengendalian vektor malaria sehingga dapat menurunkan kasus malaria khususnya di Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo. Pada kegiatan ini, peserta berjumlah 30 orang JMD. Dari hasil uji paired samples t test didapatkan rata-rata skor sebelum pelatihan sebesar 67,4% dan setelah pelatihan sebesar 83,8% dengan nilai uji p < 0,0001 (p < α), artinya Ho ditolak. Hal itu menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara pengetahuan peserta sebelum dan sesudah pelatihan. Kegiatan ini dinilai berhasil berdasarkan peningkatan pengetahuan JMD mengenai pencegahan malaria dan pengendalian vektor. Selain itu, banyaknya peserta yang hadir, antusiasme, dan tanggapan positif yang ditunjukkan peserta juga mendukung keberhasilan kegiatan. Petugas kesehatan dan pemerintah setempat diharapkan dapat lebih mengoptimalkan program pemberdayaan masyarakat serta selalu menjalin kebersamaan dengan masyarakat dalam pencegahan malaria.
Article Metrics:
Last update: