skip to main content

Pembiasaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Pondok Pesantren di Era Adaptasi Kebiasaan Baru

*Khuliyah Candraning Diyanah  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat | Universitas Airlangga, Indonesia
Aditya Sukma Pawitra  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat | Universitas Airlangga, Indonesia
Nuzulul Kusuma Putri  -  Fakultas Kesehatan Masyarakat | Universitas Airlangga, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Pondok pesantren merupakan tempat berisiko terjadinya penularan Covid-19 karena santri tinggal dan melakukan kegiatan bersama-sama setiap hari. Kondisi seperti ini perlu adanya komitmen pimpinan, pengelola, santri dan seluruh masyarakat pesantren agar aktif melakukan pengendalian dan pencegahan penularan Covid-19. Beberapa permasalahan pesantren terkait PHBS salah satunya berasal dari para santri yang saling meminjam alat makan, alat ibadah bahkan pakaian masih belum 100% hilang. Santri masih belum terbiasa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, belum menggunakan masker dengan baik atau bahkan tidak menggunakan masker sama sekali, sulit mejaga jarak, kurangnya aktifitas fisik, dan konsumsi makanan yang kurang bergizi. Program pemberdayaan ini dilaksanakan dengan metode Community Based Research (CBR) yang memperhatikan identifikasi permasalahan serta upaya preventif bagi masyarakat dan proritas dukungan, pengembangan sistem serta pembangunan sosial yang fokus pada masyarakat, dan menjawab kebutuhan masyarakat. Adapun tahapan CBR adalah: laying the foundation, research planning, information gathering and analysis, dan acting on findings. Luaran yang diharapkan yaitu tersusunnya kebijakan pencegahan dan pengendalian Covid-19 di pesantren, terlaksanakannya analisis situasi pondok pesantren, terbentuknya organisasi pencegahan dan pengendalian Covid-19, pesantren bisa bermitra dengan mitra potensial, terbentuknya duta PHBS santri, pengelola pesantren dapat membuat media KIE, dan 75% santri mempunyai PHBS yang lebih baik dibanding sebelum adanya program.

Fulltext View|Download
Keywords: pondok pesantren, phbs, covid-19, santri

Article Metrics:

  1. Shereen M, Khan S, Kazmi A, Bashir N S. Covid-19 infection: Origin, transmission, and characteristics of human coronaviruses. J Adv Res. 2020;24(9):1–8
  2. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/413/2020 TENTANG PEDOMAN PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) [Internet]. Indonesia; 2020. hal. 207. Tersedia pada: https://covid19.go.id/p/regulasi/keputusan-menteri-kesehatan-republik-indonesia-nomor-hk0107menkes4132020
  3. Khifzhon AM. Covid-19 and Indonesia. Acta Med Indones - Indones j Intern Med. 2020;52(8):4–9
  4. Azizah KN. Dugaan Kasus Pertama Virus Corona di China Terdeteksi pada November 2019 [Internet]. 2020. Tersedia pada: https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5004285/dugaan-kasus-pertama-virus-corona-di-china-terdeteksi-pada-november-2019
  5. Kawal Covid-19. Kawal informasi seputar COVID-19 secara tepat dan akurat [Internet]. 2020. Tersedia pada: https://kawalcovid19.id/
  6. Widyawati. Kemenkes Launching Program Peningkatan Kualitas Kesehatan Lingkungan di Pesantren [Internet]. 2020. Tersedia pada: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20200423/3833747/kemenkes-launching-program-peningkatan-kualitas-kesehatan-lingkungan-pesantren/
  7. Utami R, Moose R, Martini M. Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan Masyarakat dalam Pencegahan COVID-19 di DKI Jakarta. J Kesehat Holist. 2020;4(2):68–77
  8. Aqmaria D, Martini M, S Y. Gambaran Praktik Pencegahan Covid-19 Pada Mahasiswa Di Kota Semarang (Studi Pada Tiga Perguruan Tinggi Di Kota Semarang). JIM. 2021;11(2):39–42
  9. Mulligan M, Nadarajah Y. Working on the Sustainability of Local Communities with a ‘Community-Engaged’ Research Methodology. Local Environ. 2008;13(2):81–94
  10. Hanafi M, Naily N, Salahuddin N, Riza A, Zuhriyah L, Muhtarom, et al. Panduan Merancang dan Melaksanakan Penelitian Bersama Komunitas. LPPM UIN Sunan Ampel Surabaya. 2015;

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.