1Departement of Mining Engineering, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta, Jl. Padjajaran Jl. Ring Road Utara No. 104, Ngropoh, Condongcautr, Kecamatan Depok, Sleman, Yogyakarta, Indonesia 55283, Indonesia
2UPN ”Veteran” Yogyakarta Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral dan, Indonesia
3Energi, UPN ”Veteran” Yogyakarta, Jl. Padjajaran Jl. Ring Road Utara No. 104, Ngropoh,, Indonesia
4 Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55283, Indonesia
5 Indonesia, Indonesia
6 1UPN ”Veteran” Yogyakarta Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral dan, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JGT28225, author = {Diana Suryani and Singgih Saptono and Barlian Dwinagara and Bagus Wiyono and Peter Rosadi and Indun Titisariwati}, title = {Penentuan Konstanta Massa Batuan Utuh (mi) Andesit Pada Pertambangan Rakyat Bawah Tanah Emas Plampang II, Kulon Progo, Yogyakarta}, journal = {Jurnal Geosains dan Teknologi}, volume = {8}, number = {2}, year = {2025}, keywords = {andesit; nilai mi; generalized Hoek-Brown failure criterion}, abstract = { Penambangan bawah tanah memiliki tantangan utama dalam menjaga kestabilan lubang bukaan, yang sangat dipengaruhi oleh kekuatan massa batuan. Di daerah penambangan emas rakyat Plampang II, batuan andesit sebagai batuan induk memerlukan penentuan nilai konstanta massa batuan utuh (m i ) sebagai parameter dalam generalized Hoek-Brown failure criterion untuk memperkirakan kekuatan batuan di bawah kondisi tegangan tiga arah. Penelitian ini menggunakan uji triaksial terhadap lima belas conto batuan andesit dengan variasi tegangan utama minimum (σ 3 ). Data diolah menggunakan pendekatan statistik dan numerik untuk menentukan nilai m i , lalu dianalisis kesesuaiannya dengan referensi dari Hoek (2006). Nilai m i yang diperoleh, yakni 29,46 (statistik) dan 27,14 (numerik), berada dalam rentang literatur (25 ± 5) menurut Hoek (2006). Nilai m i hasil penelitian digunakan dalam simulasi kestabilan lubang bukaan dan vertical shaft menggunakan perangkat lunak elemen hingga. Hasil simulasi menunjukkan bahwa lubang bukaan dan vertical shaft menunjukkan kondisi tidak stabil. Nilai Strength Factor (SF) pada keduanya kurang dari 1,00, menandakan kondisi batuan sudah berada di fase plastis. Oleh karena itu, diperlukan penyangga tambahan untuk meningkatkan kestabilan dan keamanan tambang bawah tanah. }, issn = {2620-634X}, pages = {93--104} doi = {10.14710/jgt.8.2.2025.93-104}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jgt/article/view/28225} }
Refworks Citation Data :
Penambangan bawah tanah memiliki tantangan utama dalam menjaga kestabilan lubang bukaan, yang sangat dipengaruhi oleh kekuatan massa batuan. Di daerah penambangan emas rakyat Plampang II, batuan andesit sebagai batuan induk memerlukan penentuan nilai konstanta massa batuan utuh (mi) sebagai parameter dalam generalized Hoek-Brown failure criterion untuk memperkirakan kekuatan batuan di bawah kondisi tegangan tiga arah. Penelitian ini menggunakan uji triaksial terhadap lima belas conto batuan andesit dengan variasi tegangan utama minimum (σ3). Data diolah menggunakan pendekatan statistik dan numerik untuk menentukan nilai mi, lalu dianalisis kesesuaiannya dengan referensi dari Hoek (2006). Nilai mi yang diperoleh, yakni 29,46 (statistik) dan 27,14 (numerik), berada dalam rentang literatur (25 ± 5) menurut Hoek (2006). Nilai mi hasil penelitian digunakan dalam simulasi kestabilan lubang bukaan dan vertical shaft menggunakan perangkat lunak elemen hingga. Hasil simulasi menunjukkan bahwa lubang bukaan dan vertical shaft menunjukkan kondisi tidak stabil. Nilai Strength Factor (SF) pada keduanya kurang dari 1,00, menandakan kondisi batuan sudah berada di fase plastis. Oleh karena itu, diperlukan penyangga tambahan untuk meningkatkan kestabilan dan keamanan tambang bawah tanah.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Geosains dan Teknologi and Department of Geological Engineering, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Geosains dan Teknologi and Department of Geological Engineering, Universitas Diponegoro and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Geosains dan Teknologi are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright is officially transfered when the Author has filled and signed the License of Agreement, please do download the file here. The License of Agreement should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail or scanned document to :
Dr.rer.nat Thomas Triadi Putranto (Editor-in-Chief)Editorial Office of Jurnal Geosains dan TeknologiGeological Engineering Department, Universitas DiponegoroJl. Prof. Soedarto, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Central Java, Indonesia 50275Email: jgt@live.undip.ac.id