skip to main content

Hubungan Antara Kesesuaian Terapi Berdasarkan Guideline dengan Kejadian Eksaserbasi pada Pasien Asma Rawat Jalan RS T Denpasar

*Putu Dian Marani Kurnianta orcid scopus  -  Program Studi Farmasi Program Diploma Tiga, Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha, Jl. Tukad Barito Timur No. 57, Renon, Denpasar, Indonesia 80225, Indonesia
Ulfanni Hilwa  -  Program Studi Farmasi Program Sarjana, Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha, Jl. Tukad Barito Timur No. 57, Renon, Denpasar, Indonesia 80225, Indonesia
Mahadri Dhrik orcid  -  Program Studi Farmasi Program Diploma Tiga, Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha, Jl. Tukad Barito Timur No. 57, Renon, Denpasar, Indonesia 80225, Indonesia
Pande Made Desy Ratnasari orcid  -  Program Studi Farmasi Program Sarjana, Sekolah Tinggi Farmasi Mahaganesha, Jl. Tukad Barito Timur No. 57, Renon, Denpasar, Indonesia 80225, Indonesia
Received: 22 Dec 2024; Revised: 30 Dec 2024; Accepted: 31 Dec 2024; Available online: 16 Jan 2025; Published: 15 Jan 2025.
Open Access Copyright 2025 Generics: Journal of Research in Pharmacy

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Pengobatan asma yang mengikuti guideline tata laksana dalam mengontrol dan mengatasi gejalanya merupakan salah satu strategi untuk mencegah eksaserbasi. Penelitian dengan konsep evaluasi pengobatan dan eksaserbasi asma masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kesesuaian pengobatan terhadap guideline dengan kejadian eksaserbasi pada pasien asma rawat jalan di salah satu rumah sakit umum di Denpasar. Penelitian observasional dilaksanakan dengan desain cross-sectional dan pendekatan analitik. Seluruh pasien yang memenuhi kriteria inklusi (pasien asma periode Juni 2023-2024 dengan ketersediaan data pengobatan dan kontrol rawat jalan) diikutsertakan dengan teknik sampling jenuh. Acuan evaluasi pengobatan adalah Global Initiative Strategy for Asthma 2023. Hubungan antara seluruh kriteria kesesuaian pengobatan terhadap guideline dengan tingkat kejadian eksaserbasi akut dianalisis secara statistik dengan uji Fisher’s Exact. Dari total 64 pasien yang didominasi oleh perempuan usia produktif (>75%), kesesuaian pengobatan terhadap guideline berkisar 78-100% berdasarkan aspek indikasi, obat, dosis, dan kondisi pasien. Kesesuaian pengobatan secara menyeluruh terhadap guideline berada pada angka 65,62%. Hubungan antara tingginya angka kesesuaian pengobatan terhadap guideline dengan kecenderungan rendahnya kejadian eksaserbasi akut (12,5%) bersifat tidak signifikan (p = 0,255). Meskipun tidak signifikan, penelitian ini mendukung praktik pelayanan yang mematuhi guideline pengobatan untuk meminimalisasi beban kerugian akibat eksaserbasi asma.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Cover Letter
Cover Letter - Kurnianta dkk (Penelitian Asma Eksaserbasi)
Subject
Type Cover Letter
  Download (84KB)    Indexing metadata
 common.other
Surat Izin Penelitian Asma (GJRP)
Subject
Type Other
  Download (132KB)    Indexing metadata
 common.other
Surat Tanda Layak Kaji Etik Penelitian Asma (GJRP)
Subject
Type Other
  Download (2MB)    Indexing metadata
Keywords: pedoman terapi; evaluasi pengobatan; rasionalitas; eksaserbasi; kontrol asma

Article Metrics:

  1. Agarwal, R., Dhooria, S., Aggarwal, A. N., et al. (2015). Guidelines for Diagnosis and Management of Bronchial Asthma: Joint ICS/NCCP (I) Recommendations. Lung India, 32, pp. S3-S42. 10.4103/0970-2113.154517
  2. Cazzola, M. & Matera, M. G. (2017). Fixed-dose Combination Inhalers. Handb Exp Pharmacol, 237, pp. 117-129. 10.1007/164_2016_66
  3. Chan, A. H. Y., Tomlin, A., Beyene, K., et al. (2023). Asthma Exacerbations in New Zealand 2010-2019: A National Population-Based Study. Respiratory Medicine, 217, pp. 107365. 10.1016/j.rmed.2023.107365
  4. Ferilda, S., Ningsih, W., Fendri, S. T. J., et al. (2022). Rasionalitas Penggunaan Kortikosteroid pada Pasien Asma di Rawat Inap Rumah Sakit Islam Siti Rahmah Padang. Jurnal Kesehatan Saintika Meditory, 7, pp. 425-431
  5. Fitriani, N., Permana, A. & Diningrum, A. (2018). Rasionalitas Penggunaan Kortikosteroid pada Terapi Asma Bronkial di Poliklinik Penyakit dalam Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Syifa'Medika:Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 9, pp. 16-24. 10.32502/sm.v9i1.122
  6. Global Initiative for Asthma. 2023. Global Strategy for Asthma Management and Prevention. [Available from: https://ginasthma.org, accessed 8 August 2024]
  7. Hasanah, F., Handayani, S., Dasopang, E. S., et al. (2023). Evaluasi Penggunaan Obat pada Pasien Asma Rawat Jalan di RSUD Dr . Pirngadi Kota Medan Tahun 2021. Jambura Journal of Health Sciences and Research, 5, pp. 935-945. https://doi.org/10.35971/jjhsr.v5i3.20846
  8. Jeyagurunathan, A., Abdin, E., Shafie, S., et al. (2021). Asthma Prevalence and Its Risk Factors Among a Multi-Ethnic Adult Population. The Yale Journal of Biology and Medicine, 94, pp. 417-427
  9. Kementerian Kesehatan Republik, I. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018, Jakarta: Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
  10. Litanto, A. & Kartini (2021). Kekambuhan Asma pada Perempuan dan Berbagai Faktor yang Memengaruhinya: Sebuah Tinjauan. Jurnal Biomedika dan Kesehatan, 4, pp. 79-86. doi.org/10.18051/JBiomedKes.2021.v4.79-86
  11. Lukito, J. I. (2023). Tata Laksana Farmakologis Asma. Cermin Dunia Kedokteran, 50, pp. 22-29. doi.org/10.55175/cdk.v50i1.335
  12. Lutfiyati, H., Ikawati, Z. & Wiedyaniningsih, C. (2014). Evaluasi Terapi Oral Terhadap Hasil Terapi Pasien Asma. Jurnal Manajemen dan Pelayanan Farmasi, 4, pp. 193-199. doi.org/10.22146/jmpf.287
  13. Manese, M., Bidjuni, H. & Rompas, S. (2021). Faktor Resiko yang Berhubungan dengan Riwayat Serangan pada Penderita Asma di Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Keperawatan, 9, pp. 33-39. doi.org/10.35790/jkp.v9i2.36779
  14. Noorduyn, S. G., Qian, C., Johnston, K. M., et al. (2022). SABA Use as an Indicator for Asthma Exacerbation Risk: An Observational Cohort Study (SABINA Canada). ERJ Open Research, 8, pp. 00140-2022. 10.1183/23120541.00140-2022
  15. Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (2019). Pedoman Diagnosis dan Penatalaksanaan Asma di Indonesia, Jakarta: PDPI
  16. Pratiwi, N. K. L., Godiman, N. & Melpin, R. (2024). Evaluasi Ketepatan Penggunaan Obat pada Pasien Penyakit Asma di Instalansi Rawat Inap Rumah Sakit Bhayangakara Tk. III Manado Tahun 2021. Pharmacy Research Journal, 01, pp. 1-5
  17. Quint, J. K., Arnetorp, S., Kocks, J. W. H., et al. (2022). Short-Acting Beta-2-Agonist Exposure and Severe Asthma Exacerbations: SABINA Findings from Europe and North America. J Allergy Clin Immunol Pract, 10, pp. 2297-2309
  18. Ramadhan, V., Arwani, R., Huda, N., et al. Evaluasi Rasionalitas Bronkodilator pada Pasien Asma di Puskesmas Purwosari Kudus. The 13th University Research Colloqium, 2021. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Klaten, 198-201
  19. Reddel, H. K., Bacharier, L. B., Bateman, E. D., et al. (2022). Global Initiative for Asthma Strategy 2021: Executive Summary and Rationale for Key Changes. European Respiratory Journal, 59, pp. 2102730. 10.1183/13993003.02730-2021
  20. Saputri, R. N. R., Budiyono, B. & Suhartono, S. (2016). Hubungan Antara Variasi Iklim dengan Kejadian Asma di Kota Semarang tahun 2011-2015 (Studi Kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Bandarharjo Kota Semarang). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4, pp. 134-141
  21. Song, P., Adeloye, D., Salim, H., et al. (2022). Global, Regional, and National Prevalence of Asthma in 2019: A Systematic Analysis and Modelling study. Journal of Global Health, 12, pp. 04052-04052. 10.7189/jogh.12.04052
  22. Sutaryono, Rahmi, N. & Fahmiya Khusnul, K. (2019). Prevalensi dan Pola Peresepan Obat Asma Eksaserbasi pada Salah Satu Rumah Sakit di Klaten. MOTORIK Jurnal Ilmu Kesehatan, 14, pp. 141-144. 10.61902/motorik.v14i2.33
  23. Tjitradinata, C., Hardimarta, F. P. & Abhisa, G. M. (2023). Analisis Faktor Resiko Terhadap Pengendalian Kejadian Asma Bronkial. Jurnal Pranata Biomedika, 2, pp. 123-130. doi.org/10.24167/jpb.v2i2.10908
  24. World Health Organization. 2023. Asthma. [Available from: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/asthma, accessed 8 August 2024]
  25. Zajac, D. & Wojciechowski, P. (2023). The Role of Vitamins in The Pathogenesis of Asthma. Int J Mol Sci, 24, pp. 8574-8574. 10.3390/ijms24108574
  26. Zein, J. G. & Erzurum, S. C. (2015). Asthma is Different in Women. Current Allergy and Asthma Reports, 15, pp. 28-28. 10.1007/s11882-015-0528-y

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.