BibTex Citation Data :
@article{28613, author = {Atina Maria and Anto Budiharjo and Hermin Kusumaningrum}, title = {Analisis SNP (Single Nucleotide Polymorphism) Promotor GEN IL-10 pada Penderita Filariasis}, journal = {Berkala Bioteknologi}, volume = {4}, number = {2}, year = {2021}, keywords = {}, abstract = {Filariasis limfatik merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh nematoda dari jenis Wuchereria bancrofti dan Brugia malayi dewasa yang menghuni jaringan limfatik. Filariasis limfatik ini disebarkan oleh empat genus nyamuk, yaitu, Anopheles, Culex, Aedes dan Mansonia. Respon imun terhadap parasit filaria terdiri dari Thelper2 (Th2) dan melibatkan produksi cytokin –IL-4, IL-5, IL-9, IL-10, dan IL-13, isotype antibody—IgG1, IgG4 and IgE, dan meningkatnya populasi eosinophils dan makrofag yang aktif. Polimorfisme pada daerah promotor gen IL-10 diidentifikasi berhubungan dengan tinggi rendahnya produksi IL-10 pada sel darah perifer pada stimulasi in vitro dengan lipopolysacharide (LPS). Sampel diambil dari penderita filariasis, kemudian diekstraksi dan diamplifikasi pada posisi -1082, -819, -592. Hasil amplifikasi kemudian di restriksi dan di sekuensing. Hasil penelitian dari sampel penderita filariasis yang diteliti menunjukan memiliki haplotip ACA pada analisis RFLP. Analisis hasil sekuensing menggunakan dua aplikasi, yaitu DNA baser dan Bioedit. Analisis menggunakan DNA baser dan Bioedit serta dibandingkan dengan tag SNP didapatkan satu SNP. Perbandingan antara sekuens DNA yang didapatkan dengan tag SNP mandapatkan haplotip CC.}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/bb/article/view/28613} }
Refworks Citation Data :
Last update: