BibTex Citation Data :
@article{tataloka3589, author = {Fenita Indrasari}, title = {Perumahan, Ruang Perkotaan dan Pengaruhnya terhadap Mobilitas Mandiri Anak}, journal = {TATALOKA}, volume = {24}, number = {3}, year = {2022}, keywords = {Mobilitas Anak, Perumahan, Perkotaan}, abstract = { Anak memiliki pengalaman dan memanfaatkan lingkungan perkotaan dengan cara yang berbeda dari orang dewasa. Perkotaan yang dibangun dengan hanya membuat taman bermain tanpa mempertimbangkan faktor mobilitas mandiri anak cenderung mempengaruhi proses tumbuh kembang anak secara negatif. Artikel ini memuat analisis skala layanan sarana pendidikan, serta data survei checklist sebagai instrumen pemetaan sarana dan dokumentasi foto pada tujuh sampel perumahan dan wawancara terstruktur pada keluarga yang dipilih secara acak dari tiga sampel perumahan. Hasilnya diketahui bahwa mobilitas mandiri anak (CIM) tidak banyak terjadi. Pemilihan sekolah berdasarkan kualitas dan biaya, jarak yang harus ditempuh antara rumah dan sekolah, serta dikombinasikan dengan minimnya moda transportasi umum dan rendahnya walkability menghasilkan pola CIM sebagai berikut: untuk sekolah, lebih banyak anak yang pergi diantar jemput menggunakan kendaraan pribadi; Untuk aktivitas selain sekolah, seperti berbelanja atau jajan dan bermain, lebih banyak yang bepergian secara mandiri. Alasan dibalik pola CIM tersebut adalah ketakutan orang tua, terhadap lalu lintas kendaraan maupun orang tak dikenal. Untuk menggalakkan CIM, upaya penyediaan sarana dan prasarana yang ramah anak harus juga disertai penyadaran orang tua dan masyarakat akan pentingnya CIM dan aktivitas anak di luar rumah. }, issn = {2356-0266}, pages = {267--281} doi = {10.14710/tataloka.24.3.267-281}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/tataloka/article/view/3589} }
Refworks Citation Data :
Anak memiliki pengalaman dan memanfaatkan lingkungan perkotaan dengan cara yang berbeda dari orang dewasa. Perkotaan yang dibangun dengan hanya membuat taman bermain tanpa mempertimbangkan faktor mobilitas mandiri anak cenderung mempengaruhi proses tumbuh kembang anak secara negatif. Artikel ini memuat analisis skala layanan sarana pendidikan, serta data survei checklist sebagai instrumen pemetaan sarana dan dokumentasi foto pada tujuh sampel perumahan dan wawancara terstruktur pada keluarga yang dipilih secara acak dari tiga sampel perumahan. Hasilnya diketahui bahwa mobilitas mandiri anak (CIM) tidak banyak terjadi. Pemilihan sekolah berdasarkan kualitas dan biaya, jarak yang harus ditempuh antara rumah dan sekolah, serta dikombinasikan dengan minimnya moda transportasi umum dan rendahnya walkability menghasilkan pola CIM sebagai berikut: untuk sekolah, lebih banyak anak yang pergi diantar jemput menggunakan kendaraan pribadi; Untuk aktivitas selain sekolah, seperti berbelanja atau jajan dan bermain, lebih banyak yang bepergian secara mandiri. Alasan dibalik pola CIM tersebut adalah ketakutan orang tua, terhadap lalu lintas kendaraan maupun orang tak dikenal. Untuk menggalakkan CIM, upaya penyediaan sarana dan prasarana yang ramah anak harus juga disertai penyadaran orang tua dan masyarakat akan pentingnya CIM dan aktivitas anak di luar rumah.
Article Metrics:
Last update:
As an article writer, the author has the right to use their articles for various purposes, including use by institutions that employ authors or institutions that provide funding for research. Author rights are granted without special permission.
Author who publishes a paper at Tataloka has the broad right to use their work for teaching and scientific purposes without the need to ask permission, including: used for (i) teaching in the author's class or institution, (ii) presentation at meetings or conferences and distributing copies to participants ; (iii) training conducted by the author or author's institution; (iv) distribution to colleagues for research use; (v) use in the compilation of subsequent authors' works; (vi) inclusion in a thesis or dissertation; (vi) reuse of part of the article in another work (with citation); (vii) preparation of derivative works (with citation); (viii) voluntary posting on open websites operated by authors or author institutions for scientific purposes.
Authors and readers can copy and redistribute material in any media or format, and mix, modify, and build material for any purpose but they must provide appropriate credit (provide article citation or content), providing links to the license, and indicate if there are changes.
The authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Tataloka . Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms and any other similar reproductions, as well as translations.
Reproduce any part of this journal, its storage in the database or its transmission by all forms or media is permitted does not need for written permission from Tataloka . However, it should be cited as an honor in academic manners
Tataloka and the Department of Urban and Regional Planning of Diponegoro University and the Editor make every effort to ensure that there are no data, opinions, or false or misleading statements published in Tataloka. However, the content of the article is the sole and exclusive responsibility of each author.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form - Indonesian] [Copyright Transfer Form - English]. The copyright form should be signed originally and send to the Editor in the form of printed letters, scanned documents sent via email or fax.