DOI: https://doi.org/10.14710/tataloka.27.4.347-361

Standardisasi Versus Komersialisasi: Studi Perbandingan Tipologi Rumah Khusus dan Rumah Subsidi

*Agara Dama Gaputra orcid scopus  -  Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
Restu Minggra orcid scopus  -  Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Permasalahan keterjangkauan dan kualitas hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Indonesia ditangani melalui dua jalur utama, yaitu rumah khusus sebagai representasi standardisasi negara dan rumah subsidi sebagai wujud komersialisasi oleh pengembang. Namun, kesenjangan antara standar normatif dan realisasi pasar masih menjadi isu mendasar. Penelitian ini bertujuan membandingkan tipologi rumah khusus dan rumah subsidi dalam kerangka standardisasi versus komersialisasi. Metode penelitian menggunakan analisis dokumen resmi untuk rumah khusus serta observasi lapangan terhadap empat sampel rumah subsidi di Bandung Raya. Analisis tipologi dilakukan pada aspek fungsional (utilitas), geometrik (firmitas), dan langgam (venustas). Hasil menunjukkan bahwa rumah khusus menekankan modularitas, proporsi ruang, adaptasi kontekstual, serta inklusivitas bagi kelompok rentan, sedangkan rumah subsidi cenderung seragam, berorientasi pada efisiensi biaya, dan minim kontekstualitas budaya. Kesenjangan paling nyata terlihat pada aspek organisasi ruang dan ekspresi fasad. Penelitian ini menegaskan perlunya integrasi prinsip standardisasi ke dalam mekanisme komersialisasi agar rumah subsidi tidak hanya memenuhi standar administratif, tetapi juga mampu mendukung kualitas hidup secara berkelanjutan.
Fulltext View|Download
Keywords: Rumah Khusus, Rumah Subsidi, Tipologi, Standardisasi, Komersialisasi

Article Metrics:

Article Info
Section: Articles
Language : ID
Recent articles
Perceptions of Foreign Tourists towards Public Transportation Integration with Tourism Destination in the Special Region of Yogyakarta Penerapan Urban Network Analysis Dalam Pengukuran Aksesibilitas Pejalan Kaki di Transit Oriented Development Dukuh Atas Standardisasi Versus Komersialisasi: Studi Perbandingan Tipologi Rumah Khusus dan Rumah Subsidi More recent articles
  1. Agustian, E., Haidir, H., & Al Kholiq, A. A. (2024). Analisis ketersediaan sarana dan prasarana perumahan MBR di Kota Palembang. Region: Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif, 19(1), 247-268. DOI: https://doi.org/10.20961/REGION.V19I1.67135
  2. Akbar, R. S., & Nurhasan, N. (2025). Pendekatan Desain Rumah Subsidi pada Disabilitas Tuna Daksa. Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur, pp. 246-253
  3. Alhamidi, R. (2023, Maret 2). Daftar Rumah Subsidi di Kabupaten Bandung Lengkap dengan Harganya. detikJabar. Retrieve from https://www.detik.com/jabar/berita/d-6595199/daftar-rumah-subsidi-di-kabupaten-bandung-lengkap-dengan-harganya
  4. Anggraeni, M. R., Seran, G. G., & Ramdani, F. T. (2025). Collaborative Governance dalam Pengembangan Perumahan Bersubsidi. Karimah Tauhid, 4(2), 1192–1203. DOI: https://doi.org/10.30997/KARIMAHTAUHID.V4I2.18029
  5. Ashadi, A., Anisa, A., & Nelfiyanti, N. (2016). Perubahan Tata Ruang Rumah Tipe Kecil Dan Pengaruhnya Terhadap Aspek Kesehatan Penghuni. NALARs, 15(2), 81-90. DOI: https://doi.org/10.24853/NALARS.15.2.81-90
  6. Ashadi, A., & Anisa, A. (2017). Konsep Disain Rumah Sederhana Tipe Kecil Dengan Mempertimbangkan Kenyamanan Ruang. NALARs, 16(1), 1-14. DOI: https://doi.org/10.24853/nalars.16.1.1-14
  7. Astomukti, N., & Manaf, A. (2020). Karakteristik Sosial-Ekonomi dan Tingkat Kepuasan Penghuni terhadap Rumah Bersubsidi di Kecamatan Ungaran Timur. Jurnal Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Dan Kota), 9(1), 12–19
  8. Aurilia, A. P., Paramitha, D. D., & Nurhayati, R. (2023). Analisis Kritis Kebijakan Program Rumah Subsidi Di Kota Pekanbaru. Yudabbiru Jurnal Administrasi Negara, 5(1), 28–34
  9. Badan Pusat Statistik. (2023). Statistik Perumahan dan Pemukiman 2022. Retrieve from https://www.bps.go.id/id/publication/2023/08/31/8ff8b16e0646ae0e43a9925b/statistik-perumahan-dan-permukiman-2022.html
  10. Bramantyo, B., Tyas, W. P., & Argyantoro, A. (2019). Aspek Kualitas Rumah Subsidi Pada Program Rumah Murah Berdasarkan Perspektif Penerima Manfaat Studi Kasus: Perumahan Subsidi Mutiara Hati Semarang. Jurnal Permukiman, 14(1), 1–9
  11. Choi, K. H., & Soave, A. (2025). Subsidized Housing: The Panacea to Canada’s Housing Affordability Crisis? Canadian Review of Sociology, 62(2), 137. DOI: https://doi.org/10.1111/CARS.70002
  12. Djafar, A. G., Rahmayanti, R., Saputra, W., & Kaharu, A. (2023). Construction Analysis of Housing’s Roof in Gorontalo City. Journal of Building Architecture, 1(1), 10–15. DOI: https://doi.org/10.56190/JBA.V1I1.6
  13. Dzuri, V. I., & Zakariya, A. F. (2024). Identifikasi Peran Tipologi Bangunan pada Museum Cakraningrat di Kabupaten Bangkalan. Sinektika: Jurnal Arsitektur, 21(1), 24–32. DOI: https://doi.org/10.23917/SINEKTIKA.V21I1.2642
  14. Gaputra, A. D. (2019). Tipologi Stadion Sepak Bola Kontemporer (Objek Studi: Gelora Bandung Lautan Api). Jurnal Arsitektur Arcade, 3(3), 243-253. DOI: https://doi.org/10.31848/arcade.v3i3.254
  15. Gaputra, A. D. (2020). Acculturation Elements on Sang Cipta Rasa and Panjunan Red Mosque. Journal of Islamic Architecture, 6(2), 119-126. DOI: https://doi.org/10.18860/jia.v6i2.8128
  16. Gilbert, A. G. (2014). Free housing for the poor: An effective way to address poverty? Habitat International, 41, 253–261. DOI: https://doi.org/10.1016/J.HABITATINT.2013.08.009
  17. Hery, O., Athmaja, J., Murtiadi, S., & Anshari, B. (2020). Tingkat Kepuasan Penghuni Rumah Di Perumahan Bersubsidi Kabupaten Lombok Barat. Media Bina Ilmiah, 15(3), 4225–4234. DOI: https://doi.org/10.33758/MBI.V15I3.811
  18. Indriani, & Harahap, N. (2022). Pengaruh Harga, Fasilitas Dan Lokasi Terhadap Keputusan Konsumen Dalam Pemilihan Tipe Rumah Di Perumahan Pesona Laras Deli Serdang. Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 1(2), 94–108
  19. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2023). Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 689/KPTS/M/2023 tentang Batasan Luas Tanah, Luas Lantai, dan Batasan Harga Jual Rumah Umum Tapak Dalam Pelaksanaan Kredit/Pembiayaan Perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan, Serta Besaran Subsidi Bantuan Uang Muka Perumahan
  20. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2022). Surat Edaran Direktur Jenderal Perumahan Nomor 13/SE/DR/2022 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penyediaan Rumah Khusus
  21. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2021). Modul Pelatihan Perencanaan Teknis Pembangunan Rumah Khusus. Pusat Pengembangan Kompetensi Jalan, Perumahan, dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
  22. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2017). Peraturan Menteri PUPR Nomor 20 Tahun 2017, Pub. L. No. 20/PRT/M/2017 (2017)
  23. Lastiur, C. B., & Septanaya, I. D. M. F. (2024). Assessing Resident Satisfaction in Subsidized Housing in Indonesia: A case study of FLPP subsidized housing in Bekasi Regency. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1353(1), 012033. DOI: https://doi.org/10.1088/1755-1315/1353/1/012033
  24. Leiwakabessy, J., Cahyani, P. I., & Lewerissa, S. (2023). Sosialisasi Pengenalan Persyaratan Rumah Yang Aman dan Layak Huni Menurut SDGs (Sustainable Development Goals). Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2(4), 26–32. DOI: https://doi.org/10.55606/JPPMI.V2I4.753
  25. Lippsmeier, G. I. (1980). Bangunan Tropis (2 ed.). Erlangga
  26. Martinouva, R. A., Hamzah, & Sunaryo. (2024). The Existence of Product Liability In Subsidized Housing Purchase Agreements. International Journal of Advanced Research, 12(11), 224–234. DOI: https://doi.org/10.21474/IJAR01/19832
  27. Mau, D. I., Fanggidae, A. H. J., Aman, D. K. T., Amtiran, P. Y., & Manajemen, P. (2025). Strategi Pemasaran Rumah Subsidi (Studi Kasus Pada Perumahan Bersubsidi Gemstone Regency). Glory Jurnal Ekonomi dan Ilmu Sosial, 6(2), 477–490. DOI: https://doi.org/10.70581/GLORY.V6I2.16928
  28. Mauliani, L., & Sudarwati, W. (2018). Pengaruh Modul Besaran Ruang Terhadap Tata Ruang Rumah Sangat Sederhana. NALARs, 17(2), 135–144. DOI: https://doi.org/10.24853/NALARS.17.2.135-144
  29. Mbake, I. N., Bahantwelu, M., & Hardy, I. G. N. W. (2021). Atribut Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian pada Perumahan Subsidi oleh Konsumen. Gewang, 3(2), 61–67
  30. Moneo, R. (1979). On Typology. A Journal for Ideas and Criticism in Architecture, 13
  31. Novitawaty, M. (2018). Kajian Kebijakan Rumah Khusus Sebagai Upaya Pemenuhan Kebutuhan Perumahan. Jurnal KaLIBRASI: Karya Lintas Ilmu Bidang Rekayasa Arsitektur, Sipil, Industri, 1(5), 41-61. DOI: https://doi.org/10.37721/KALIBRASI.V12I0.475
  32. Othman, S. E., & Motlak, J. B. (2023). Effect of household size on housing type case study: city of Al-Dujail. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1129(1), 012008. DOI: https://doi.org/10.1088/1755-1315/1129/1/012008
  33. Özer, S., & Jacoby, S. (2022). Dwelling size and usability in London: a study of floor plan data using machine learning. Building Research and Information, 50(6), 694–708. DOI: https://doi.org/10.1080/09613218.2022.2070452;WEBSITE:WEBSITE:TFOPB;JOURNAL:JOURNAL:RBRI18;PAGEGROUP:STRING:PUBLICATION
  34. Özer, S., & Jacoby, S. (2024). The design of subsidized housing: towards an interdisciplinary and cross-national research agenda. Housing Studies, 39(1), 297–322. DOI: https://doi.org/10.1080/02673037.2022.2045005
  35. Panggabean, E. W. (2023). Desain Rumah Khusus yang Berkearifan Lokal Sebagai Upaya Melestarikan Identitas Budaya Masyarakat. Jurnal Permukiman, 18(2), 60–71. DOI: https://doi.org/10.31815/JP.2023.18.60-71
  36. Parmadi, A. A. N. A. G. (2018). Implementasi Kebijakan Program Rumah Bersubsidi Di Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng. Public Inspiration: Jurnal Administrasi Publik, 3(1), 34–45. DOI: https://doi.org/10.22225/PI.3.1.2018.34-45
  37. Prasetyono, P. (2016). Demand and supply side policies to address the housing problems for low income households in Indonesia. MPRA Paper. Retrieve from https://ideas.repec.org/p/pra/mprapa/97793.html
  38. Priyono, B., & Silalahi, F. (2025). Evaluasi Program Penyedian 3 Juta Perumahan Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Crossroad Research Journal, 2(1), 129-142
  39. Putra, H. M. A., & Hakim, B. R. (2021). Analisis Luas Bangunan Dan Faktor Sekunder Penentu Kenyamanan Rumah Tinggal Sederhana. Jurnal Arsitektur Arcade, 5(1), 52–56. DOI: https://doi.org/10.31848/ARCADE.V5I1.608
  40. Rafik, A. (2019). Kajian Pengembangan Rumah Tipe 36 Sebagai Dasar Penerapan Konsep Renovable Pada Perumahan Di Banjarmasin. Jurnal Teknologi Berkelanjutan, 8(1), 13–18
  41. Rinaldi, W., Fahrizal, E., Olivia, S., & Novianti, Y. (2023). Analisis Kelayakan Perumahan Subsidi Pada Kota Lhokseumawe: Studi Kasus Perumahan Palapa Village Dan Griya Putri Grand. Marka (Media Arsitektur dan Kota): Jurnal Ilmiah Penelitian, 6(2), 63–74. DOI: https://doi.org/10.33510/MARKA.2023.6.2.63-74
  42. Safrizal, S., & Mayarni, M. (2021). Efektivitas Program Rumah Khusus Nelayan. Jurnal Kebijakan Publik, 12(2), 93-101. DOI: https://doi.org/10.31258/JKP.V12I2.7948
  43. Setyaningrum, M. H., Sriyana, S., & Purwanggono, B. (2019). Analisa Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keberhasilan Penyediaan Rumah Khusus. Rekayasa, 12(2), 126-134
  44. Simbolon, H., & Nasution, I. N. (2017). Desain Rumah Tinggal Yang Ramah Lingkungan Untuk Iklim Tropis. Educational Building: Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan dan Sipil, 3(1), 46–59. DOI: https://doi.org/10.24114/EB.V3I1.7443
  45. Soewarno, A. A. (2024). Kinerja Lingkungan Rumah Subsidi Di Indonesia (Studi Kasus Perumahan Kaba Residence Kendari). Juitek, 2(1), 1–14
  46. Sulistijowati, M. (1991). Tipologi Arsitektur pada Rumah Kolonial Surabaya (dengan Kasus Perumahan Plampitan dan Sekitarnya)
  47. Sunarti, S., Yuliastuti, N., & Indriastjario, I. (2018). Kolaborasi Stakeholder Dalam Penyediaan Perumahan Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah Di Kota Salatiga. Tataloka, 20(4), 455–471. DOI: https://doi.org/10.14710/TATALOKA.20.4.455-471
  48. Sunarti, S., Yuliastuti, N., Tyas, W. P., & Sari, D. P. P. (2020). Penyediaan Fasilitas Hunian di Perumahan Korpri Salatiga: Realita dan Konsep Neighborhood Unit. Tataloka, 22(2), 249–260. DOI: https://doi.org/10.14710/TATALOKA.22.2.249-260
  49. Suryo, M. S. (2017). Analisa Kebutuhan Luas Minimal Pola Rumah Sederhana Tapak Di Indonesia. Jurnal Permukiman, 12(2), 116–123. DOI: https://doi.org/10.31815/JP.2017.12.116-123
  50. Susilawati, C. (2018). Housing policy and social development in Indonesia. Dalam Housing Policy, Wellbeing and Social Development in Asia (hlm. 226–249). Routledge. DOI: https://doi.org/10.1201/9781315460055-13
  51. Tallon, A. (2013). Urban Regeneration in the UK (2nd ed.). Routledge. DOI: https://doi.org/10.4324/9780203802847
  52. Tarigan, R. R., & Silitonga, J. G. (2024). Penyuluhan Desain Rumah Sehat Dan Nyaman Pada Masyarakat Perumahan Bersubsidi Di Kecamatan Sunggal Deli Serdang. Abdi Parahita, 3(1), 114–128
  53. Tipple, A. G. (1999). Transforming Government-Built Housing: Lessons from Developing Countries. Journal of Urban Technology, 6(3), 17–35. DOI: https://doi.org/10.1080/10630739983560/ASSET//CMS/ASSET/03F37F1B-9AC3-46B5-A11E-47BEDA3A2C76/10630739983560.FP.PNG
  54. UN-Habitat. (2020). World Cities Report 2020. Retrieve from https://unhabitat.org/sites/default/files/2020/10/wcr_2020_report.pdf
  55. Virdianti, E., Andini, S. U., Haerdy, R. S. M., & Putra, R. R. (2018). Identifikasi Langgam Dan Tipologi Pada Bangunan Di Kawasan Braga Bandung. Reka Karsa: Jurnal Arsitektur, 6(4), 1–13. DOI: https://doi.org/10.26760/REKAKARSA.V6I4.3679
  56. Virgoayu, D. A., Gandarum, D. N., & Walaretina, R. (2018). Pencerminan Konsep Modern Ikonik Pada Fasad Arsitektur Bangunan Pendidikan. Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan, 4, 199–205. DOI: https://doi.org/10.25105/SEMNAS.V0I0.3376
  57. Wei, J., Li, H. X., Sadick, A. M., & Noguchi, M. (2024). A systematic review of key issues influencing the environmental performance of social housing. Energy and Buildings, 319, 114566. DOI: https://doi.org/10.1016/J.ENBUILD.2024.114566
  58. Wibisono, L. H., & Nurhasan, N. (2024). Identifikasi Kenyamanan Layout sebagai Standar Minimal Ruang Gerak dalam Keterbatasan Ruang pada Rusunawa Brujul. Prosiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur, 734–740
  59. Yap, K. S. (2016). The enabling strategy and its discontent: Low-income housing policies and practices in Asia. Habitat International, 54, 166–172. DOI: https://doi.org/10.1016/J.HABITATINT.2015.11.026
  60. Yulistya, Y. H., & Roosandriantini, J. (2022). Kajian Elemen Arsitektur Modern berdasarkan teori Vitruvius. Jurnal Lingkungan Karya Arsitektur, 1(2), 84–91. DOI: https://doi.org/10.37477/LKR.V1I2.253

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.