Diponegoro University, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Ruang5776, author = {Febriyan riyadi and sri rahayu}, title = {Hubungan Kerapatan Vegetasi dan Bangunan terhadap UHI (Urban Heat Island) di Kota Magelang}, journal = {Ruang}, volume = {5}, number = {2}, year = {2019}, keywords = {Urban Heat Island, Kenaikan Suhu Permukaan, Kerapatan Vegetasi, Kerapatan Bangunan.}, abstract = { U rban Heat Island (UHI) adalah fenomena dimana suatu wilayah perkotaan lebih panas daripada wilayah disekitarnya. Faktor utama yang mempengaruhi terjadinya UHI adalah terjadinya konversi tutupan lahan vegetasi menjadi daerah terbangun akibat perkembangan kota. Hal tersebut mengakibatkan peningkatan suhu permukaan, dikarenakan kerapatan vegetasi yang berkurang dan meningkatnya kerapatan bangunan. Analisis yang digunakan adalah klasifikasi tak terbimbing untuk melihat perubahan tutupan lahan, analisis NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) untuk mengetahui perubahan vegetasi, analisis NDBI (Normalized Difference Vegetation Index) untuk mengetahui perubahan kerapatan bangunan, serta menggunakan LST (Land Surface Temperature) untuk mengetahui suhu permukaan suatu kota dan OLS (Ordinary Least Square) merupakan permodelan regresi berganda pada aplikasi ArcGis digunakan untuk mengetahui hubungan antar variabel tersebut. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa suhu rata-rata Kota Magelang pada tahun 2000 sebesar 22,58°C meningkat menjadi 27,11°C pada tahun 2016. Artinya suhu rata-rata Kota Magelang mengalami kenaikan sebesar 4,53°C. Hubungan antara kerapatan bangunan (x1) dan kerapatan vegetasi (x2) terhadap suhu permukaan (y) diketahui melalui formula OLS yang dihasilkan yaitu Y= 5,61 X 1 – 1,34 X 2 + 2,4.Hal ini berarti jika kerapatan bangunan meningkat dan kerapatan vegetasi berkurang, maka suhu permukaan meningkat. }, issn = {2356-0088}, pages = {83--93} doi = {10.14710/ruang.5.2.83-93}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ruang/article/view/5776} }
Refworks Citation Data :
Urban Heat Island (UHI) adalah fenomena dimana suatu wilayah perkotaan lebih panas daripada wilayah disekitarnya. Faktor utama yang mempengaruhi terjadinya UHI adalah terjadinya konversi tutupan lahan vegetasi menjadi daerah terbangun akibat perkembangan kota. Hal tersebut mengakibatkan peningkatan suhu permukaan, dikarenakan kerapatan vegetasi yang berkurang dan meningkatnya kerapatan bangunan. Analisis yang digunakan adalah klasifikasi tak terbimbing untuk melihat perubahan tutupan lahan, analisis NDVI (Normalized Difference Vegetation Index) untuk mengetahui perubahan vegetasi, analisis NDBI (Normalized Difference Vegetation Index) untuk mengetahui perubahan kerapatan bangunan, serta menggunakan LST (Land Surface Temperature) untuk mengetahui suhu permukaan suatu kota dan OLS (Ordinary Least Square) merupakan permodelan regresi berganda pada aplikasi ArcGis digunakan untuk mengetahui hubungan antar variabel tersebut. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa suhu rata-rata Kota Magelang pada tahun 2000 sebesar 22,58°C meningkat menjadi 27,11°C pada tahun 2016. Artinya suhu rata-rata Kota Magelang mengalami kenaikan sebesar 4,53°C. Hubungan antara kerapatan bangunan (x1) dan kerapatan vegetasi (x2) terhadap suhu permukaan (y) diketahui melalui formula OLS yang dihasilkan yaitu Y= 5,61 X1 – 1,34 X2 + 2,4.Hal ini berarti jika kerapatan bangunan meningkat dan kerapatan vegetasi berkurang, maka suhu permukaan meningkat.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Ruang, Department of Urban and Regional Planning, Faculty of Engineering, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright includes the rights to reproduce and deliver the article in all forms and media.
Visitor Number:
Visitor Statistic
RUANGDepartment of Urban and Regional PlanningBuilding A, 3rd Floor. Faculty of Engineering - Diponegoro UniversityCampus UNDIP Tembalang 50275Telp. (024) 7460054, Ext. 105
Email: ruang@live.undip.ac.id