BibTex Citation Data :
@article{Pasopati7580, author = {Novia Ristanti and Delinda Jovita N and Affan Nuha}, title = {KONSEP PERANCANGAN \"AGRO-INDUSTRIAL RURAL TOURISM\" DI DESA TLINGSING KECAMATAN CAWAS KABUPATEN KLATEN}, journal = {Jurnal Pasopati}, volume = {2}, number = {2}, year = {2020}, keywords = {}, abstract = { Desa Tlingsing sebagai desa wisata di Kabupaten Klaten yang memiliki keunggulan dalam segi produk kerajinan lokal berupa produk tenun lurik ATBM (Alat Tenun Bukan Mesin) dan pertanian ATP (Agro Techno Park) di Klaten. Namun, belum dilakukan secara optimal. Perlu arahan untuk pengembangan pariwisata dengan konsep Agro-Industrial Rural Tourim dimana mengembangkan pariwisata berbasis kearifan lokal dengan mengembangan potensi pertanian dan tenun lurik dalam konsep wisata. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pengembangan wisata dan pemberdayaan masyarakat di Desa Tlingsing melalui konsep Agro-Industrial Rural Tourism. Metode pengabdian ini adalah sosialisasi berupa participatory evaluation dengan metode Focused Group Discussion (FGD) dengan tahapan yaitu tahap sosialisasi konsep, tahap penentuan kendala dan peluang dalam penerapan konsep, tahap revisi konsep berdasarkan masukan stakeholder, dan tahap penyusunan metode. Output pengabdian yaitu pertama, pengembangan kearifan lokal dengan mengintegrasikan dalam kegaiatan wisata. Kedua, pariwisata kreatif lokal berbasis pemanfaatan kegiatan lokal meliputi kegiatan sosial, ekonomi, dan budaya. Ketiga, pengembangan pariwisata berkelanjutan. Masukan melalui sosialisasi desain dengan metode FGD untuk memberikan masukan dari hasil desain yang telah disosialisasikan. Masukan stakeholder lebih kepada pengembangan inovasi pertanian dan sentra batik lurik sehingga mampu berkelanjutan sebagai wisata agro industri. Selain itu, dari segi pendanaan juga sangat dibutuhkan untuk perwujudan pengembangan Desa Tlingsing Kecamatan Cawas. }, issn = {2685-886X}, doi = {10.14710/pasopati.2020.7580}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/pasopati/article/view/7580} }
Refworks Citation Data :
Desa Tlingsing sebagai desa wisata di Kabupaten Klaten yang memiliki keunggulan dalam segi produk kerajinan lokal berupa produk tenun lurik ATBM (Alat Tenun Bukan Mesin) dan pertanian ATP (Agro Techno Park) di Klaten. Namun, belum dilakukan secara optimal. Perlu arahan untuk pengembangan pariwisata dengan konsep Agro-Industrial Rural Tourim dimana mengembangkan pariwisata berbasis kearifan lokal dengan mengembangan potensi pertanian dan tenun lurik dalam konsep wisata. Tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pengembangan wisata dan pemberdayaan masyarakat di Desa Tlingsing melalui konsep Agro-Industrial Rural Tourism.
Metode pengabdian ini adalah sosialisasi berupa participatory evaluation dengan metode Focused Group Discussion (FGD) dengan tahapan yaitu tahap sosialisasi konsep, tahap penentuan kendala dan peluang dalam penerapan konsep, tahap revisi konsep berdasarkan masukan stakeholder, dan tahap penyusunan metode.
Article Metrics:
Last update: