skip to main content

KOMPARASI HASIL IMUNOSENSOR PENDETEKSI EKSPRESI ECD-HER2 DENGAN HASIL PEMERIKSAAN IMUNOHISTOKIMIA HER2 PADA KARSINOMA PAYUDARA

*Eka Yudhanto  -  Dept Bedah Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: Era biologi molekuler telah membawa kita memperdalam berbagai proses kehidupan di tingkat seluler termasuk di dalamnya adalah proses keganasan. Pada kanker payudara salah satu gen yang banyak diteliti adalah HER2 yang ekspresinya diyakini ikut mempengaruhi prognosis klinis penderita. Saat ini baku emas cara pendeteksian ekspresi HER2 adalah dengan metode berbasis imunohistokimia. Metode ini memerlukan laboratorium dan ahli dengan kualifikasi khusus yang tidak banyak terdapat di negara kita. Hasil pemeriksaannya pun memiliki unsur subyektif. Di lain pihak metode imunosensor makin dikembangkan sebagai cara alternatif untuk menilai proses interaksi antigen-antibodi secara cepat, mudah, dengan hasil interpretasi yang obyektif. Penelitian ini dimaksudkan untuk menggali potensi imunosensor sebagai langkah awal untuk menciptakan imunosensor pendeteksi ekspresi ECD- HER2.

Metode: Sebanyak 31 pasien menjalani tes darah denganmetoda imunosensor. Lima pasien tidak ditemukan hasil pemeriksaan histopatologinya, dan 3 pasien tidak melanjutkan pemeriksaan imunohistokimia (IHC), sehingga 8 pasien diekslusi. Dua puluh tiga sampel tumor dilakukan pemeriksaan IHC. Delapan pasien hasilnya positif dan 15 pasien negatif. Penelitian ini bersifat eksplorasi – deduktif. Hasil IHC HER2 dipakai sebagai referensi, yang kemudian dikomparasi dengan metoda imunosensor. Analisis dilakukan dengan t – test dengan program SPSS ver 12.0.

Hasil: Pasien dengan IHC positif memiliki trend densitas muatan (charge density) yang lebih rendah dengan titik potong (cut off point) 6,99 volt (p<0,05). Kondisi ini membangun hipotesis “jika antigen tidak bertemu dengan antibodi yang sesuai, antigen berada dalam keadaan densitas muatan yang lebih tinggi dibanding jika antigen bertemu dengan antibodi yang sesuai.

Simpulan: Tes imunosensor bisa menjadi alat yang menjanjikan dalam mendeteksi reaksi antibodi-antigen berdasar perbedaan densitas muatannya.

 

Kata Kunci: HER2, ECD-HER2, imunohistokimia, imunosensor, densitas muatan

Fulltext View|Download

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.