Terminal Bus Manggarai sendiri merupakan salah satu terminal di DKI Jakarta dimana terminal ini merupakan simpul
pertemuan antara pengguna Bus Kota, TransJakarta, dan Commuter Line yang ada di Stasiun Manggarai. Pertemuan ini
mengakibatkan terminal ini menjadi salah satu simpul urban yang penting dalam keberadaan para pengguna moda
transportasi tersebut khususnya para pekerja. Namun, sayangnya ada ketidaksesuaian standar luasan Terminal Manggarai
dengan Standar Terminal tipe B. Luas lahan untuk terminal ini minimalnya adalah 3,5 ha. Luas dari bangunan Terminal ini
hanya memiliki luas bangunan eksisting+ 1.000 m2.
Perencanaan ruang publik yang khususnya, ‘bangunan fasilitas transportasi’ perlu melihat kepentingan akan keselamatan
dan keamanan dari seluruh pengguna yang ada di dalamnya, termasuk wanita. Dalam konteks ini, ruang publik harus bisa
merespon kebutuhan fisik dan psikologis wanita dan juga bagaimana meminimalisir jumlah tindakan kriminal terhadap
perempuan yang sayangnya saat ini sering terabaikan dikarenakan perencanan yang cenderung hanya dibuat berdasarkan
“sudut pandang laki-laki” sehingga seringkali permasalahan wanita terabaikan, khususnya, ketika berhadapan dengan
permasalahan keamanan dari kekerasan fisik maupun seksual.
Maka dari itu, dalam Tugas Akhir ini, direncanakan Terminal Bus Manggarai yang dapat berfungsi dengan baik sebagai
Terminal Tipe B & Terminal Transit di lahan yang terbatas. Selain itu, perencanaan ini juga diharapkan dapat
menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang terfokus pada keamanan dan kenyamanan pekerja perempuan khususnya
dalam permasalahan kekerasan fisik dan seksual.
Last update:
Last update: