skip to main content

REDESAIN PASAR BATIK SETONO PEKALONGAN

*A’ISYAH A’ISYAH  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Pekalongan sebagai kota batik memiliki peran yang penting dalam
pelestarian serta kemajuan industri batik. Pasar Batik Setono Pekalongan
merupakan salah satu pusat perbelanjaan batik di Pekalongan. Pasar ini didirikan
untuk menampung pengusaha kecil dan menengah yang ingin memasarkan produk
batiknya. Pasar Batik Setono Pekalongan menempati bangunan yang dulunya
merupakan bekas pabrik tekstil yang sudah tidak beroperasi, yang diubah menjadi
kios-kios batik.Saat ini Pasar Batik Setono menjadi salah satu tujuan wisata belanja
di Kota Pekalongan. Keberadaan pasar batik ini memudahkan para pengusaha batik
pekalongan dalam memasarkan produknya serta memudahkan pembeli dalam
mencari produk batik yang diinginkan. Namun, terdapat beberapa permasalahan
desain pada bangunan Pasar Batik Setono yaitu terdapat beberapa kerusakan pada
kondisi fisik bangunan. Maka dari itu diperlukan perencanaan dan perancangan
Redevelopment Pasar Batik Setono Pekalongan dengan pendekatan Green Building
sebagai salah satu upaya pelestarian lingkungan

Fulltext View|Download
  1. Pribadi, C. (2014). Analisis Penerapan Konsep Green Building pada Kontraktor di Surabaya Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XXI. Institut
  2. Teknologi Sepuluh Nopember. ISBN : 978-602-70604-0-1
  3. Sucipto, T. L. A., Hatmoko, J. U. D., Sumarni, S., & Pujiastuti, J. (2014). Kajian
  4. Penerapan Green Building pada Gedung Bank Indonesia Surakarta. Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik dan Kejuruan, 7(2)
  5. Peraturan Daerah Kota Pekalongan Nomor 30 Tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekalongan Tahun 2009-2029
  6. EDGE. EDGE 2020. https://www.edgebuildings.com/

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.