skip to main content

PERANCANGAN KUALANAMU AIRPORT LEISURE HUB DENGAN KONSEP RESTORASI DALAM PERGERAKAN

*Irene Theodora Br Sihombing  -  Departemen Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Bandar Udara Internasional Kualanamu adalah salah satu bandara terbesar di Indonesia. Pada awalnya, bandara ini dirancang dengan tujuan menjadi hub internasional. Bandara Internasional Kualanamu sebagai hub internasional dengan kapasitas tinggi berperan sebagai pintu gerbang ke wilayah barat Indonesia. Bandara ini tentunya akan melayani Kota Medan, ibukota provinsi tempatnya berada, yang diposisikan lebih jauh ke utara dari hub internasional ternama seperti Kuala Lumpur dan Changi. Oleh karena itu, berdasarkan lokasi, bandara ini memiliki potensi yang unik untuk melayani penerbangan yang berhenti untuk transit dari Eropa ke Jakarta serta Australia dengan lebih baik (Djajasudarma, 2017). Namun sayangnya, Bandara Kualanamu belum mampu menjadi bandara penghubung antar penerbangan internasional dan masih hanya sebatas hub domestik. Selain itu, rencana biaya operasional bandara yang didanai melalui bisnis komersial menyebabkan Bandara Kualanamu perlu mengambil keuntungan yang tinggi dari memaksimalkan fungsi publik. Beberapa area di bandara ini bahkan sengaja dibuat aksesibel untuk pengunjung tanpa tiket pesawat. Namun sayangnya, fungsi publik Bandara Kualanamu belum berfungsi dengan maksimal. Setengah dari fungsi retail yang direncanakan tidak terpakai pada kondisi eksisting. Oleh karena itu, diperlukan adanya restorasi atau pemulihan/pemugaran fungsi retail pada Bandara Kualanmu. Diharapkan dengan proyek penambahan fasilitas retail seperti airport leisure hub, selain memberi dampak keuntungan terhadap operasional bandara juga dapat menarik maskapai dan penumpang baik domestik maupun internasional. 

 

Fulltext View|Download
  1. Djajasudarma, Tateng K. (2017.) Airport Design: by Wiratman Architecture. Jakarta: IMAJI
  2. Manurung, Elisabeth (2015) Analisis Pengaruh Aglomerasi Industri Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Deli Serdang. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara
  3. Neufert, Ernst (1986). Jilid 2 Data Arsitek. Jakarta: Erlangga

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.