Email this article 
Hide
Show all
KONDISI DAYA DUKUNG AIR TERHADAP KETERSEDIAAN SUMBERDAYA AIR DI KECAMATAN SAWANGAN KOTA DEPOK
Abstract
Fenomena urban sprawl di Kota Depok diperkirakan telah menyebabkan degradasi lingkungan yang membahayakan daya dukung sumber daya air. Selain itu, Kecamatan Sawangan sebagai Sub Pusat Pelayanan Kota sejak tahun 2015 menjadi tujuan baru perumahan dan kegiatan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya dukung sumber daya air di Kecamatan Sawangan Kota Depok. Analisis dilakukan dengan mengestimasi ketersediaan dan kebutuhan air, yang menggunakan analisis sistem spasial dan dinamis. Selanjutnya, menggunakan koefisien limpasan berdasarkan informasi penggunaan lahan dan data curah hujan tahunan untuk memperkirakan ketersediaan air. Mengkonversi kebutuhan harian standar untuk memperkirakan kebutuhan air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan dan ketersediaan air di Sawangan masing-masing diperkirakan 16.266 dan 20.728 juta liter/tahun. Dengan demikian, total ada surplus sekitar 4.462 juta liter/tahun, meskipun terjadi defisit air di 5 dari 6 desa. Sedangkan proyeksi jangka panjang menunjukkan kebutuhan air akan mencapai 25.161 juta liter/tahun pada tahun 2030. Kesimpulannya Sawangan secara total surplus air, tetapi masih defisit di 5 desa. Ada juga tantangan besar untuk memastikan pemenuhan kebutuhan air dalam jangka panjang. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan untuk memastikan: pemulihan lingkungan di daerah tangkapan air yang rusak, terutama di sekitar desa-desa defisit; dan pemeliharaan daya dukung sumber daya air untuk menjamin pemenuhan kebutuhan air di masa mendatang. Sementara itu, perlu dilakukan kemungkinan untuk mendistribusikan air dari daerah surplus ke daerah defisit melalui promosi inovasi teknologi.
Keywords
References
Admadhani, D. N., Sutanhaji, A. T., & Susanawati, L. D. (2014). Analisis ketersediaan dan kebutuhan air untuk daya dukung lingkungan (studi kasus Kota Malang). Jurnal Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 1(3), 13-20.
Alrasyid, M. H., Rofieq, A., & Nuryono, R. (2016). Pengembangan kelembagaan masyarakat dalam pengelolaan air bersih. Paper presented at the Seminar Nasional Penelitian dan Pengambidian pada Masyarakat, Prosiding SNaPP2016 Sosial, Ekonomi, dan Humaniora. Bandung.
Asmi, A. U., Juhadi, J., & Indrayati, A. (2018). Fenomena urban sprawl Jabodetabek. Edu Geography, 6(1), 53-61.
Astuti, W. (2016). Identifikasi fenomena urban sprawl di kecamatan Cimanggis kota Depok. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Perencanaan Wilayah & Kota, 1(1), 1-10.
Bambulu, V. J., Tondobala, L., & Takumansang, E. D. (2018). Analisis karakteristik urban sprawl di Kota Manado. SPASIAL, 5(3), 367-376.
BPS-Depok. (2020). Kota Depok dalam angka. Depok: Kantor Statistik Kota Depok.
BPS-Sawangan. (2020). Kecamatan Sawangan dalam angka. Depok: Kantor Statistik Kota Depok.
Firmansyah, I. (2015). Aplikasi powersim studio untuk sistem dinamik. Bogor: Sistem Dinamik Center, Triwala Press.
Hurlimann, A., & Wilson, E. (2018). Sustainable urban water management under a changing climate: the role of spatial planning. Water, 10(546), 1-22. Doi: 10.3390/w10050546
Muliranti, S., & Hadi, M. P. (2013). Kajian ketersediaan air meteorologis untuk pemenuhan kebutuhan air domestik di Provinsi Jawa Tengah dan DIY. Jurnal Bumi Indonesia, 2(2), 1-12.
Narulita, I., & Djuwansah, M. (2018). Kajian daya dukung sumberdaya air berdasarkan analisis ketersediaan dan kebutuhan sumberdaya air: Studi kasus daerah aliran sungai Cerucuk, Pulau Belitung. Jurnal Lingkungan dan Bencana Geologi, 9(2), 53-63.
Park, S., & Kim, G. M. (2016). Applications of system dynamics modelling for management policy implementation of a water supply system. Paper presented at the The 3rd International Conference on Design, Construction, Maintenance, Monitoring and Control of Urban Water Systems.
Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Depok Tahun 2012–2032.
Rufino, I. A. A., Alves, P. B. R., Grangeiro, E. L. A., & Santos, K. A. (2018). Dynamic scenarios and water management simulations: towards to an integrated spatial analysis in water urban planning. Paper presented at the 13th International Conference on Hydroinformatics, EPiC Series in Engineering.
Rustiadi, E., Saefulhakim, S., & Panuju, D. R. (2010). Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (1 ed.). Bogor: Yayasan Obor Indonesia.
Sobirin. (2011). Distribusi pemukiman dan prasarana kota: Studi kasus dinamika pembangunan kota di Indonesia. In R. H. Koestoer (Ed.), Dimensi Keruangan Kota Teori dan Kasus (pp. 252). Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia.
Sobrinho, P. A., & Marthins, G. (2006). Abastecimento de água. In M. T. Tsutiya (Ed.), Consumo de água (3 rd ed., pp. 1-8). São Paulo: Universidade de São Paulo.
Sukwika, T. (2018). Peran pembangunan infrastruktur terhadap ketimpangan ekonomi antarwilayah di Indonesia. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 6(2), 115-130. Doi: 10.14710/jwl.6.2.115-130
Sukwika, T. (2019). Partisipasi masyarakat menyediakan jasa lingkungan hidrologis di kawasan daerah aliran sungai. Sustainable Environmental and Optimizing Industry Journal, 1(1), 49-59.
Sukwika, T., & Firmansyah, I. (2021). Alokasi pemanfaatan ruang berdasarkan daya dukung lahan di Sawangan, Depok. MAJALAH ILMIAH GLOBE, 23(1), 13-20. Doi: 10.24895/MIG.2021.23-1.1049
Sukwika, T., & Putra, H. (2018). Analisis sedimentasi dan konsentrasi atmosfer pada zona mangrove di Muaragembong, Bekasi. Jurnal Pengembangan Kota, 6(2), 186-195. Doi: 10.14710/jpk.6.2.186-195
Zhihong, & Jing, D. (2010). Study on evaluation of water ressources carrying capacity. Paper presented at the International Conference on Biology and Chemistry IPBCEE. IACSIT Press Singapore.
Zongying, W. (2006). A twin-pointers model for water resources carrying capacity and challenge of water resources managemant in China. (Tesis), Tsinghua University, Beijing.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Pengembangan Kota
License URL: http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0
