BibTex Citation Data :
@article{JPHCS21813, author = {Eka Fatmasari and Ayun Sriatmi and Putri Wigati and Chriswardani Suryawati and Antono Suryoputro}, title = {Upaya Pencegahan Obesitas Pada Remaja Sekolah Menengah Pertama Di Kecamatan Tembalang Kota Semarang}, journal = {Journal of Public Health and Community Service}, volume = {3}, number = {1}, year = {2024}, keywords = {obesity; adolescence; non-communicable diseases; healthy lifestyle}, abstract = { ABSTRAK Prevalensi sindrom metabolik pada remaja yang mengalami obesitas di Kota Semarang memiliki persentase 68,4%. Tren pola konsumsi remaja yang menyukai minuman manis, pola tidur yang kurang terjaga dan kebiasaan makan di malam hari menjadi faktor penyebab obesitas. Overweight dan Obesitas memiliki risiko mengalami penyakit tidak menular seperti Diabetes, penyakit jantung iskemik dan kanker. Keterlibatan remaja sebagai generasi kekinian akan berdampak terhadap keberhasilan pengendalian dan pencegahan obesitas. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan remaja dalam pencegahan dan pengendalian obesitas. Metode pelaksanaan dilakukan dengan sosialisasi dan edukasi kepada 44 siswi di SMP Islam Nurus Sunnah Kecamatan Tembalang. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan siswi SMP Islam Nurus Sunnah dalam mencegah Obesitas. Diharapkan pihak sekolah SMP Islam Nurus Sunnah dapat menindaklanjuti dengan memantau dan melakukan pendampingan kepada para siswi dalam menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta pilar gizi seimbang. Kata Kunci: obesitas, remaja, penyakit tidak menular, pola hidup sehat ABSTRACT The prevalence of metabolic syndrome in obese adolescents in Semarang City is 68.4%. Trends in adolescent consumption patterns that favor sugary drinks, poor sleep patterns and eating habits at night are factors that cause obesity. Overweight and obesity have a risk of non-communicable diseases such as diabetes, ischemic heart disease and cancer. The involvement of adolescents as the current generation will have an impact on the success of obesity control and prevention. The purpose of this community service is to increase adolescents' knowledge in obesity prevention and control. The method of implementation was carried out by socialization and education to 44 female students at Nurus Sunnah Islamic Junior High School, Tembalang District. The results of the activity showed an increase in the knowledge of Islamic Junior High School Nurus Sunnah students in preventing obesity. It is expected that the school of SMP Islam Nurus Sunnah can follow up by monitoring and providing assistance to students in implementing a clean and healthy lifestyle and balanced nutrition pillars. Keywords : obesity; adolescence; non-communicable diseases; healthy lifestyle }, issn = {2829-4289}, pages = {36--40} doi = {10.14710/jphcs.2024.21813}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jphcs/article/view/21813} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Prevalensi sindrom metabolik pada remaja yang mengalami obesitas di Kota Semarang memiliki persentase 68,4%. Tren pola konsumsi remaja yang menyukai minuman manis, pola tidur yang kurang terjaga dan kebiasaan makan di malam hari menjadi faktor penyebab obesitas. Overweight dan Obesitas memiliki risiko mengalami penyakit tidak menular seperti Diabetes, penyakit jantung iskemik dan kanker. Keterlibatan remaja sebagai generasi kekinian akan berdampak terhadap keberhasilan pengendalian dan pencegahan obesitas. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan remaja dalam pencegahan dan pengendalian obesitas. Metode pelaksanaan dilakukan dengan sosialisasi dan edukasi kepada 44 siswi di SMP Islam Nurus Sunnah Kecamatan Tembalang. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan siswi SMP Islam Nurus Sunnah dalam mencegah Obesitas. Diharapkan pihak sekolah SMP Islam Nurus Sunnah dapat menindaklanjuti dengan memantau dan melakukan pendampingan kepada para siswi dalam menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta pilar gizi seimbang.
Kata Kunci: obesitas, remaja, penyakit tidak menular, pola hidup sehat
ABSTRACT
The prevalence of metabolic syndrome in obese adolescents in Semarang City is 68.4%. Trends in adolescent consumption patterns that favor sugary drinks, poor sleep patterns and eating habits at night are factors that cause obesity. Overweight and obesity have a risk of non-communicable diseases such as diabetes, ischemic heart disease and cancer. The involvement of adolescents as the current generation will have an impact on the success of obesity control and prevention. The purpose of this community service is to increase adolescents' knowledge in obesity prevention and control. The method of implementation was carried out by socialization and education to 44 female students at Nurus Sunnah Islamic Junior High School, Tembalang District. The results of the activity showed an increase in the knowledge of Islamic Junior High School Nurus Sunnah students in preventing obesity. It is expected that the school of SMP Islam Nurus Sunnah can follow up by monitoring and providing assistance to students in implementing a clean and healthy lifestyle and balanced nutrition pillars.
Keywords: obesity; adolescence; non-communicable diseases; healthy lifestyle
Article Metrics:
Last update: