skip to main content

Kandungan Pigmen Fikobiliprotein dan Biomassa Mikroalga Chlorella vulgaris pada media dengan Salinitas Berbeda

Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 11 Nov 2017; Published: 22 Nov 2017.
Open Access Copyright (c) 2017 Jurnal Kelautan Tropis

Citation Format:
Abstract

Phyobilliprotein (phycocyanin and allophycocyanin) pigments content and biomass of Chlorella vulgarisare affected by salinity related to osmotic pressure and density of media. This study was to determine the effect of salinity on phycobiliproteins pigment contents and biomass of microalgae Chlorella vulgaris. The cultivation used microalgae derived from Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP), Jepara. Research method was the Laboratory study with a Completely Randomized Design (CRD). Consisting of one treatment with five stages of salinity treatments: 20, 25, 30, 35, and 40 ppt and using three times of repetition. Analysis of pigments used UV-Vis spectrophotometric extracted with acetone as the solvent. Harvesting time was when it reached at the stationair phase using flocculation method. The results showed that salinity had the significant effect (p <0.05) on Phycobilliprotein pigment and biomass. The treatments of 35 ppt showed that the highest content of phycocyanin and allophycocyanin pigments 1,4426 mg/gram and 1,254 mg/gram and biomass were 0,648 g/L respectively.

 

 

Kandungan pigmen fikobiliprotein (fikosianin dan allofikosianin)dan biomasa Chlorella vulgaris dipengaruhi oleh salinitas yang berkaitan dengan tekanan osmotik dan densitas media. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh salinitas terhadap kandungan pigmen fikobiliproteindan laju pertumbuhan Chlorella vulgaris. Biota uji diperoleh dari Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP), Jepara. Metode penelitian adalah eksperimen laboratoris dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 taraf perlakuan salinitas, yaitu: 20, 25, 30, 35, dan 40 ppt dengan pengulangan sebanyak 3 kali. Analisis pigmen dengan metode spektrofotometer UV-Vis yang diekstraksi menggunakan larutan aseton. Pemanenan biomassa pada fase stasioner dengan menggunakan metode flokulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salinitas berpengaruh nyata (p<0.05) terhadap kandungan pigmen fikobiliprotein dan biomasa Chlorella vulgaris. Perlakuan salinitas 35 ppt menghasilkan kadar pigmen fikosianin dan allofikosianin tertinggi, yaitu 1,4426 mg/gram, dan 1,254 mg/gram dan biomassa tertinggi yaitu 0,648 gr/L.

 

Fulltext View|Download
Keywords: Chlorella vulgaris; salinity; Phycobilliprotein pigment; biomass; salinitas; pigmen fikobiliprotein; biomasa

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.