BibTex Citation Data :
@article{JFMA14307, author = {David Kharisma and Leopoldus Sasongko and Tundjung Mahatma}, title = {MODEL KERUGIAN AGGREGAT UNTUK JAMINAN KECELAKAAN KERJA BERDASARKAN SIMULASI}, journal = {Journal of Fundamental Mathematics and Applications (JFMA)}, volume = {5}, number = {1}, year = {2022}, keywords = {Jaminan Kecelakaan Kerja, Simulasi, Kerugian Aggregat, p-value, Uji Kolmogorov – Smirnov.}, abstract = { Abstract. Work Accident Insurance is a benefit in the form of cash and or health services provided when the participant guarantees a work accident that occurs in the work environment or on the road while doing work. This study discusses how to obtain an aggregate loss model for a work accident insurance based on a simulation. In the field of aggregate loss insurance is the total loss suffered by the insured that must be borne by the insurance company within a certain period. The data used are secondary data obtained from various journals and official websites of hospitals and the government. The purpose of this study was to determine the measures in the distribution model of the aggregate loss to the premium for a work accident insurance. The aggregate loss model in this study is divided into 3 cases, namely, the case of fixed costs, the case of random costs, and the case of random costs with the influence of present value. To get the best distribution results, 10,000 simulations were carried out, from the 3 simulated cases, the average reserve fund from work accident insurance was 26674.53 (in million rupiah). In addition, the average premium that each policyholder must find per month is 0.008405135 (in million rupiah). After the Kolmogorov - Smirnov test was carried out, the p-value was greater than the value of 0.05 so that it was known that the best distribution model was Normal. Abstrak. Jaminan Kecelakaan Kerja adalah manfaat berupa uang tunai dan atau pelayanan kesehatan yang diberikan pada saat peserta jaminan mengalami kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan kerja maupun di jalan saat sedang melakukan pekerjaan. Penelitian ini membahas tentang bagaimana memperoleh model kerugian aggregat suatu jaminan kecelakaan kerja berdasarkan simulasi. Dalam bidang asuransi kerugian aggregat adalah total kerugian yang dialami oleh tertanggung yang harus ditanggung oleh perusahaan asuransi dalam suatu periode waktu tertentu. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai jurnal dan web resmi rumah sakit dan pemerintah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ukuran-ukuran dalam model distribusi kerugian aggregat hingga premi untuk suatu jaminan kecelakaan kerja. Model kerugian aggregat pada penelitian ini dibagi atas 3 kasus yaitu, kasus biaya tetap, kasus biaya acak, dan kasus biaya acak dengan pengaruh present value. Untuk mendapatkan hasil distribusi yang terbaik dilakukan 10000 kali simulasi, dari 3 kasus yang telah disimulasikan diperoleh rata – rata dana cadangan dari jaminan kecelakaan kerja yaitu sebesar 26674.53 (dalam juta rupiah). Selain itu, diperoleh juga rata – rata besar premi yang harus dibayarkan oleh setiap pemegang polis per bulan yaitu sebesar 0.008405135 (dalam juta rupiah). Setelah itu dilakukan uji Kolmogorov – Smirnov hingga didapat nilai p-value yang lebih besar dari nilai 0.05 sehingga diketahui bahwa model distribusi terbaik adalah Normal. }, issn = {2621-6035}, pages = {67--84} doi = {10.14710/jfma.v5i1.14307}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jfma/article/view/14307} }
Refworks Citation Data :
Abstract. Work Accident Insurance is a benefit in the form of cash and or health services provided when the participant guarantees a work accident that occurs in the work environment or on the road while doing work. This study discusses how to obtain an aggregate loss model for a work accident insurance based on a simulation. In the field of aggregate loss insurance is the total loss suffered by the insured that must be borne by the insurance company within a certain period. The data used are secondary data obtained from various journals and official websites of hospitals and the government. The purpose of this study was to determine the measures in the distribution model of the aggregate loss to the premium for a work accident insurance. The aggregate loss model in this study is divided into 3 cases, namely, the case of fixed costs, the case of random costs, and the case of random costs with the influence of present value. To get the best distribution results, 10,000 simulations were carried out, from the 3 simulated cases, the average reserve fund from work accident insurance was 26674.53 (in million rupiah). In addition, the average premium that each policyholder must find per month is 0.008405135 (in million rupiah). After the Kolmogorov - Smirnov test was carried out, the p-value was greater than the value of 0.05 so that it was known that the best distribution model was Normal.
Abstrak. Jaminan Kecelakaan Kerja adalah manfaat berupa uang tunai dan atau pelayanan kesehatan yang diberikan pada saat peserta jaminan mengalami kecelakaan kerja yang terjadi di lingkungan kerja maupun di jalan saat sedang melakukan pekerjaan. Penelitian ini membahas tentang bagaimana memperoleh model kerugian aggregat suatu jaminan kecelakaan kerja berdasarkan simulasi. Dalam bidang asuransi kerugian aggregat adalah total kerugian yang dialami oleh tertanggung yang harus ditanggung oleh perusahaan asuransi dalam suatu periode waktu tertentu. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari berbagai jurnal dan web resmi rumah sakit dan pemerintah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ukuran-ukuran dalam model distribusi kerugian aggregat hingga premi untuk suatu jaminan kecelakaan kerja. Model kerugian aggregat pada penelitian ini dibagi atas 3 kasus yaitu, kasus biaya tetap, kasus biaya acak, dan kasus biaya acak dengan pengaruh present value. Untuk mendapatkan hasil distribusi yang terbaik dilakukan 10000 kali simulasi, dari 3 kasus yang telah disimulasikan diperoleh rata – rata dana cadangan dari jaminan kecelakaan kerja yaitu sebesar 26674.53 (dalam juta rupiah). Selain itu, diperoleh juga rata – rata besar premi yang harus dibayarkan oleh setiap pemegang polis per bulan yaitu sebesar 0.008405135 (dalam juta rupiah). Setelah itu dilakukan uji Kolmogorov – Smirnov hingga didapat nilai p-value yang lebih besar dari nilai 0.05 sehingga diketahui bahwa model distribusi terbaik adalah Normal.
Article Metrics:
Last update:
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
For more detailed information about the copyright transfer, please refer to this page: COPYRIGHT TRANSFER FORM