skip to main content

Strategi Pengembangan Panas Bumi di Perusahaan Minyak dan Gas

Departemen Teknik Industri Universitas Indonesia, Kukusan, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16424, Indonesia

Open Access Copyright (c) 2023 Jurnal Energi Baru dan Terbarukan
Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract
Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi panas bumi terbesar didunia karena berada dalam jalur ring of fire. Cadangan energi panas bumi yang dimiliki Indonesia sebesar 29,4 GW. Namun hingga tahun 2022 kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia baru sekitar 2,175 GW yang masih jauh dari potensi sebenarnya. Pengembangan energi panas bumi diperlukan bagi Indonesia untuk memberdayakan sistem energi berkelanjutan, sehingga mencapai target 3,1 GW berdasarkan RUEN 2017. Untuk mencapai target RUEN, diperlukan pengembangan yang lebih baik lagi melalui peran industry oil and gas. Pengembangan panas bumi dipandang sebagai sistem dinamis yang kompleks, dengan tantangan yang rumit untuk mencapai tujuan tersebut. Tulisan ini bertujuan untuk memahami kompleksitas pengembangan energi panas bumi. Untuk tujuan tersebut, tulisan ini menganalisis pengembangan panas bumi dengan pendekatan holistic dan sistematis menggunakan tahap konseptual pendekatan dinamika sistem. Model konseptual menunjukkan bahwa banyak faktor yang mendasari pengembangan energi panas bumi di Indonesia.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Data Analysis
Model System Dynamic
Subject
Type Data Analysis
  Download (90KB)    Indexing metadata
Keywords: panas bumi; sistem dinamik; strategi perusahaan

Article Metrics:

  1. Chaiyapa, W., Esteban, M., & Kameyama, Y. (2018). Why go green ? Discourse analysis of motivations for Thailand ’ s oil and gas companies to invest in renewable energy. Energi Policy, 120(April 2016), 448–459. https://doi.org/10.1016/j.enpol.2018.05.064
  2. Harris, B. (2000). Applying System Dynamics to Business : An Expense Management Example. April
  3. IESR. (2021). Indonesia Energy Transition Outlook 2021: Tracking progress of energy transition in Indonesia. Institute for Essential Services Reform (IESR), 1–93
  4. Lertpattarapong, C. (2002). Applying System Dynamics Approach to the Supply Chain Management Problem. 1989. https://dspace.mit.edu/bitstream/handle/1721.1/29171/50815613-MIT.pdf
  5. Lu, H., Guo, L., & Zhang, Y. (2019). Oil and gas companies ’ low-carbon emission transition to integrated energy companies. Science of the Total Environment, 686, 1202–1209. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2019.06.014
  6. Nasruddin, Idrus Alhamid, M., Daud, Y., Surachman, A., Sugiyono, A., Aditya, H. B., & Mahlia, T. M. I. (2016). Potential of panas bumi energy for electricity generation in Indonesia: A review. Renewable and Sustainable Energi Reviews, 53(2016), 733–740. https://doi.org/10.1016/j.rser.2015.09.032
  7. Pickl, M. J. (2019). The renewable energy strategies of oil majors – From oil to energy ? Energi Strategy Reviews, 26(May), 100370. https://doi.org/10.1016/j.esr.2019.100370
  8. Purba, D., Adityatama, D. W., Agustino, V., Fininda, F., Alamsyah, D., & Muhammad, F. (2020). Panas bumi Drilling Cost Optimization in Indonesia : A Discussion of Various Factors. Figure 1, 1–14
  9. Setiawan, A. D., Dewi, M. P., Muzaki, M. S., & Rahman, I. (2020). A Conceptual System Dynamics Model of Panas bumi Development in Indonesia. 118–121
  10. Sterman, J. D. (2000). Systems Thinking and Modeling for a Complex World

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.