1Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Utara, Jl. Kolonel Sutadji, Tanjung Selor, Indonesia
2Forum Koordinasi Pengeloaan Daerah Aliran Sungai Provinsi Kalimantan Utara, Jl. Rambutan Dedung Gabungan Dinas Lt.3, Tanjung Selor, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{jebt17393, author = {Noptri Jumario and Albertus Marianus}, title = {Telaah Kebijakan Green Economy di Provinsi Kalimantan Utara}, journal = {Jurnal Energi Baru dan Terbarukan}, volume = {4}, number = {2}, year = {2023}, keywords = {Kata Kunci : Ekonomi Hujau, Energi Terbarukan, Perdagangan Karbon, Kalimantan Utar}, abstract = { Abstrak : Provinsi Kaltara merupakan provinsi termudah di Indonesia dengan mengandalkan sumber daya alam seperti fosil yang tidak terbarukan, sebagai penopang pertumbuhan ekonomi. Pada tahun 2021, sektor pertambangan dan penggalian lebih mendominasi. Hal tersebut bertolak belakang dangan konsep green economy, dimana ekonomi hijau perpaduaan yang selaras antara pengetasan kemiskinan, peningkatan pertumbuhan ekonomi dengan stabilitas kualitas lingkungan dalam pemanfaatan sumber daya alam yang terbarukan dan rendah karbon untuk kepentingan penghidupan saat ini tanpa mengancam kebutuhan generasi yang akan datang. Tujuan penulisan paper ini adalah menganalisa kebijakan green economy di Provinsi Kalimantan Utara. Dalam upaya menginternalisasi konsep ekonoi hijau dalam proses perencanaan pembangunan. Penulisan paper ini menggunakan metode eksplorasi literatur. Di mana metode eksplorasi literatur di gunakan untuk mencari literatur yang berkaitan dengan konsep green economy . Hasil analisis dari paper ini yaitu ada 2 (dua) hal penting, yaitu pertama mendorong energi terbarukan sebagai sumber energi listrik, kedua memanfaatkan potensi hutan khususnya lahan gambut dan mangrove untuk dijadikan perdagangan karbon. Kedua upaya ini, dapat menjadi katalisator dalam pertumbuhan perekonoian hijau di Kalimantan Utara. }, issn = {2722-6719}, pages = {123--131} doi = {10.14710/jebt.2023.17393}, url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jebt/article/view/17393} }
Refworks Citation Data :
Abstrak : Provinsi Kaltara merupakan provinsi termudah di Indonesia dengan mengandalkan sumber daya alam seperti fosil yang tidak terbarukan, sebagai penopang pertumbuhan ekonomi. Pada tahun 2021, sektor pertambangan dan penggalian lebih mendominasi. Hal tersebut bertolak belakang dangan konsep green economy, dimana ekonomi hijau perpaduaan yang selaras antara pengetasan kemiskinan, peningkatan pertumbuhan ekonomi dengan stabilitas kualitas lingkungan dalam pemanfaatan sumber daya alam yang terbarukan dan rendah karbon untuk kepentingan penghidupan saat ini tanpa mengancam kebutuhan generasi yang akan datang. Tujuan penulisan paper ini adalah menganalisa kebijakan green economy di Provinsi Kalimantan Utara. Dalam upaya menginternalisasi konsep ekonoi hijau dalam proses perencanaan pembangunan. Penulisan paper ini menggunakan metode eksplorasi literatur. Di mana metode eksplorasi literatur di gunakan untuk mencari literatur yang berkaitan dengan konsep green economy. Hasil analisis dari paper ini yaitu ada 2 (dua) hal penting, yaitu pertama mendorong energi terbarukan sebagai sumber energi listrik, kedua memanfaatkan potensi hutan khususnya lahan gambut dan mangrove untuk dijadikan perdagangan karbon. Kedua upaya ini, dapat menjadi katalisator dalam pertumbuhan perekonoian hijau di Kalimantan Utara.
Article Metrics:
Last update:
The authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the article's copyright shall be assigned to Jurnal Energi Baru dan Terbarukan (JEBT) and Master Program of Energy, Universitas Diponegoro. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and other similar reproductions and translations.
As an article writer, the authors have the right to use their articles for various purposes, including by institutions that employ authors or institutions that provide funding for research. Author rights are granted without special permission.
Authors who publish a paper at JEBT have the broad right to use their work for teaching and scientific purposes without the need to ask permission, including used for (i) teaching in the author's class or institution, (ii) presentation at meetings or conferences and distributing copies to participants ; (iii) training conducted by the author or author's institution; (iv) distribution to colleagues for research use; (v) use in the compilation of subsequent authors' works; (vi) inclusion in a thesis or dissertation; (vi) reuse of part of the article in another work (with citation); (vii) preparation of derivative works (with citation); (viii) voluntary posting on open websites operated by authors or author institutions for scientific purposes (following the CC BY-SA License).
JEBT journal and the Master Program of Energy, Universitas Diponegoro, and the Editor make every effort to ensure that there are no data, opinions, or false or misleading statements published in the JEBT journal. However, the article's content is each author's sole and exclusive responsibility.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form]. The copyright form should be signed originally and sent to the Editor via email or fax.
View My Stats
Jurnal Energi Baru dan Terbarukan (p-ISSN: 2809-5456 and e-ISSN: 2722-6719) published by Master Program of Energy, School of Postgraduate Studies is licensed under a the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0).