BibTex Citation Data :
@article{info1110, author = {D. Hermawati D. Hermawati and A. Utari A. Utari and D. R. Desiningrum D. R. Desiningrum and I. F Kristiana I. F Kristiana and S. M. H Faradz S. M. H Faradz}, title = {PENERAPAN PEMERIKSAAN DAN TERAPI KOMPREHENSIF TERHADAP ANAK AUTIS}, journal = {INFO}, volume = {16}, number = {3}, year = {2014}, keywords = {terapi, anak dan autis}, abstract = { ABSTRAK Penanganan terhadap 16 anak autis dilakukan selama bulan Oktober–Desember 2013, yaitu melalui berbagai tahapan pemeriksaan yaitu laboratorium, medis, dan diagnosa psikologis. Hasilnya 11 anak menunjukkan kesulitan komunikasi dan interaksi, serta mengarah pada hambatan emosi (marah, tantrum) dan sedang menjalani terapi wicara dan terapi bermain (PECS). 5 anak lain menunjukkan kesulitan perilaku (perilaku yang maladaptive, disertai dengan kesulitan komunikasi dan interaksi, dan sedang menjalani terapi perilaku (ABA, DIR, Floortime). Keseluruhannya baru berjalan masing-masing 1 sesi dari 10 sesi yang dijadwalkan sehingga perkembangan yang signifikan belum dapat disimpulkan. Para orangtua dari anak autis juga telah mendapatkan home training (dengan materi pelatihan terapi perilaku) untuk mengatasi kesulitan-kesulitan perilaku pada anak autis. }, issn = {0852-1816}, pages = {73--88} url = {https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/info/article/view/1110} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Penanganan terhadap 16 anak autis dilakukan selama bulan Oktober–Desember 2013, yaitu melalui berbagai tahapan pemeriksaan yaitu laboratorium, medis, dan diagnosa psikologis. Hasilnya 11 anak menunjukkan kesulitan komunikasi dan interaksi, serta mengarah pada hambatan emosi (marah, tantrum) dan sedang menjalani terapi wicara dan terapi bermain (PECS). 5 anak lain menunjukkan kesulitan perilaku (perilaku yang maladaptive, disertai dengan kesulitan komunikasi dan interaksi, dan sedang menjalani terapi perilaku (ABA, DIR, Floortime). Keseluruhannya baru berjalan masing-masing 1 sesi dari 10 sesi yang dijadwalkan sehingga perkembangan yang signifikan belum dapat disimpulkan. Para orangtua dari anak autis juga telah mendapatkan home training (dengan materi pelatihan terapi perilaku) untuk mengatasi kesulitan-kesulitan perilaku pada anak autis.
Last update: