skip to main content

Analisis Efektivitas Probiotik di Dalam Produk Kecantikan sebagai Antibakteri terhadap Bakteri Staphylococcus epidermidis

*Hanna Berliana Aviany  -  Laboratorium Bioteknologi, Departement Biologi, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro
Sri Pujiyanto  -  Laboratorium Bioteknologi, Departement Biologi, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro

Citation Format:
Abstract

ABSTRAK

 

                Probiotik merupakan suplemen makanan berupa mikrobia hidup yang memiliki efek menguntungkan bagi inang yang mengkonsumsi melalui keseimbangan mikrobia intestin. Probiotik mempunyai potensi sebagai antiinflamasi dan yang biasa digunakan dalam produk kecantikan adalah probiotik topical memiliki efek  positif  untuk  terapi  dan  pencegahan  masalah  yang  timbul  pada  kulit, seperti penuaan, jerawat, rosasea, infeksi bakteri dan jamur, psoriasis, dan dermatitis. Penelitian bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri pada probiotik terhadap Staphylococcus epidermidis. Penelitian dilakukan melalui beberapa   proses   dan   tahapan   hingga   didapatkan   hasil   positif   dengan ditandainya zona bening pada cawan petri. Tahapan dan metode yang dilaksanakan  antara  lain  preparasi,  pembuatan  isolat,  pembuatan  larutan standar mcfarland dan uji aktivitas antibakteri. Hasil penelitian yang didapatkan adalah zona bening sebesar 5 mm pada kertas cakram di cawan petri I dan sebesar 3 mm dan 2 mm pada kertas cakram di cawan petri II. Namun zona bening yang diperoleh belum menunjukkan efektivitas probiotik sebagai antibakteria terhadap Stapyhlococcus epidermidis.

 

 

 

Kata Kunci: Probiotik, Uji Aktivitas Antibakteri, dan Staphylococcus epidermidis

Fulltext View|Download

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.